Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengaruh Penggunaan Model Pair Checks Terhadap Keterampilan Menulis Teks Deskripsi Siswa Kelas X Sma Negeri 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban Neneng Wahyuni; Lili Hasmi
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 16, No 1 (2022): VOL. XVI NO.1 APRIL 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3245

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Pengaruh Penggunaan Model Pair Checks (Pasangan Mengecek) Terhadap Keterampilan Menulis Teks Deskripsi Siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode eksprimen. Populasi pada penelitian ini berjumlah 257 siswa dan sampel berjumlah 50 siswa yang terbagi menjadi dua kelas, kelas eksperimen dan kelas kontrol. Cara penarikan sampel menggunakan purposive sampling. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan tes unjuk kerja dengan aspek penilaian struktur teks deskripsi, ciri-ciri teks deskripsi, dan aspek kebahasaan teks deskripsi. Analisis data menunjukkan bahwa, model Pair Checks (Pasangan Mengecek) berpengaruh dalam pembelajaran menulis teks deskripsi pada mata pelajaran bahasa Indonesia di kelas eksperimen. Hal ini dibuktikan adanya peningkatan nilai siswa, yang mana pada waktu prates nilai rata-rata/ mean (x) adalah 77,6. Setelah diterapkan model pembelajaran Pair Checks (pasangan megecek) dalam proses pembelajaran pada waktu pascates dengan nilai rata-rata/ mean (x) adalah 83,64. Hal ini dilihat dari hasil perbandingan thitung dengan ttabel (2,531 > 2,021), karena thitung lebih besar dari ttabel maka Ha (Hipotesis alternatif) diterima. Jadi, dapat disimpulkan pembelajaran siswa kelas eksperimen yang diajar dengan model pembelajaran Pair Checks (pasangan mengecek) lebih baik dibanding hasil pembelajaran siswa kelas kontrol yang diajarkan menggunakan metode konvensional.Kata kunci: model, pair checks, menulis teks deskripsi.
TINDAK TUTUR DIREKTIF GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMKS PENERBANGAN NUSANTARA KETAPING Neneng Wahyuni
Menara Ilmu Vol 13, No 5 (2019): Vol. XIII No. 5 April 2019
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/mi.v13i5.1354

Abstract

This research is motivated by the problem of misunderstanding between students and teachers in the learning process. This misunderstanding occurs because students are not able to understand the intentions and goals of the teacher. The goals and objectives of the teacher cannot be well received by students because the form of speech acts that teachers use are not appropriate to the situation when they speak. The purpose of this study is to describe the politeness of language in the speech acts of the teacher directive in learning Indonesian at Nusantara Ketaping Flight SMKS, which is limited to the types of speech acts asking and begging. The results of the study showed that the forms of speech acts were instructed and begged that the teacher used in the learning process, both directly and indirectly. Keywords: speech acts, directive, teacher, learning
ANALISIS CAMPUR KODE BAHASA PERSIDANGAN DI PENGADILAN NEGERI PAYAKUMBUH Neneng Wahyuni; Asih Ria Ningsih
Jurnal Akrab Juara Vol 3 No 4 (2018)
Publisher : Yayasan Akrab Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Research problemis in using the language we have to see the context or situation. If the formal situation we use the Indonesian language and if the situation is not formal we may use local language or the other. Mixed code is the use of two or more languages ​​in a conversation. The trial is one of the official situations, so the language used is Indonesian. But sometimes in the trial process, this code mix is ​​very common. Based on observations and observations of researchers when the trial took place in court found mixed code. Based on this background, the author is interested and interested to examine the mixed language code trial in Payakumbuh district court. The purpose of this study is to describe the use of mixed language code trial in Payakumbuh District Court.
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL SCRAMBLE TERHADAP KETERAMPILAN MENYIMAK BERITA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 9 PAYAKUMBUH Lili Hasmi; Neneng Wahyuni
Menara Ilmu Vol 16, No 1 (2022): Vol. 1 No. 1 OKTOBER 2022
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v16i1.3569

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh model scramble terhadap keterampilan menyimak berita siswa kelas VIII SMP Negeri 9 Payakumbuh. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen. Pada penelitian ini digunakan dua kelas, yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen. Kelas kontrol menggunakan model konvensional sedangkan kelas eksperimen menggunakan model scramble. Jumlah populasi 175 siswa, penarikan sampel menggunakan tenik purposive sampling dengan jumlah sampel 60 siswa yang tersebar dari kelas kontrol 30 siswa dan kelas eksperimen 30 siswa. Instrument penelitian ini menggunakan test unjuk kerja dengan indikator menentukan unsur teks berita (5W+1H) dan menulis ringkasan serta penyimpulan berita. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpilkan bahwa hasil uji t (t-tes) dalam kelas kontrol membuktikan thitung dengan ttabel (thitung=2,114>ttabel=2,045) karena thitung lebih besar dari ttabel maka Ha (hipotesis alternatif) diterima. Sedangkan hasil t (t-tes) dalam kelas eksperimen membuktikan thitung dengan ttabel (8,365>2,045), karena thitung lebih besar dari ttabel maka Ha (hipotesis alternatif) diterima. .Jadi, dapat disimpulkan penggunaan model scramble berpengaruh signifikan terhadap keterampilan menyimak teks berita. Kata kunci: menyimak, teks berita, model scramble
Pengaruh Penggunaan Media Karikatur Terhadap Keterampilan Menulis Teks Anekdot Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban Lili Hasmi; Neneng Wahyuni
Menara Ilmu : Jurnal Penelitian dan Kajian Ilmiah Vol 17, No 1 (2023): Vol 17 No. 01 OKTOBER 2023
Publisher : LPPM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31869/mi.v17i1.4740

Abstract

ABSTRAK: Keterampilan menulis teks anekdot siswa masih tergolong rendah karena siswa masih kurang memahami cara menulis teks anekdot sesuai dengan struktur dan kaidah kebahasaan. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan keterampilan menulis teks anekdot menggunakan media karikatur siswa kelas X SMA Negeri 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban; (2) mendeskripsikan keterampilan menulis teks anekdot tanpa menggunakan media karikatur siswa kelas X SMA Negeri 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban; (3) mendeskripsikan pengaruh penggunaan media karikatur terhadap keterampilan menulis teks anekdot siswa kelas X SMA Negeri 1 Kecamatan Lareh Sago Halaban. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode eksperimen. Desain penelitian ini menggunakan The Randomized Posttest Only Control Group. Populasi penelitian ini berjumlah 238 siswa dengan penarikan sampel menggunakan purposive sampling. Instrumen penelitian berupa tes. Tes yang digunakan adalah tes unjuk kerja yang berguna untuk mengukur keterampilan menulis teks anekdot. Analisis data dapat disimpulkan bahwa hasil uji t (t-test) pada kelas eksperimen membuktikan thitung = 7,5188  dengan ttabel = 2,064, karena thitung lebih besar dari ttabel (7,5188 > 2,064), maka Ha (hipotesis alternatif) diterima. Selanjutnya hasil uji t (t-test) pada kelas kontrol membuktikan thitung = 2,9176 dengan ttabel = 2,064, karena thitung lebih besar dari ttabel (2,9176 > 2,064), maka Ha (hipotesis alternatif) diterima. Hasil uji t (t-test) merupakan hasil perbandingan thitung = 3,2435 dengan ttabel = 2,021, karena thitung lebih besar dari ttabel (3,2435 > 2,021), maka Ha (hipotesis alternatif) diterima. Simpulan penelitian, keterampilan menulis teks anekdot berpengaruh kuat dengan menggunakan media karikatur dibandingkan tanpa menggunakan media karikatur. Kata kunci : Media Karikatur, Menulis Teks Anekdot