Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

DISFUNGSI EREKSI SECARA DINI Sumampouw, Anastasia Maria; Tendean, Lydia; Wantouw, Benny
JURNAL KEDOKTERAN KOMUNITAS DAN TROPIK JKKT Volume 3 Nomor 3 (2015)
Publisher : UNIVERSITAS SAM RATULANGI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Disfungsi ereksi (DE) adalah ketidak mampuan organ reproduksi pria untuk melakukan hubungan seksual akibat tidak terjadinya ereksi pada penis. DE merupakan masalah yang signifikan dan umum dibidang medis, merupakan kondisi medis yagn tidak berhubungan dengan proses penuaan walaupun prevalensinya meningkat sejalan dengan bertambahnya usia. Pria dengan diabetes, penyakit jantung iskemik dan penyakit vaskuler perifer lebih banyak menderita DE. Dengan mengetahui penyebab DE secara dini, pengobatan data diberikan secara dini, dan kemungkinan fungsi tubuh reversibel, fungsi seksual menjadi lebih baik dan kualitas hidup dapat ditingkatkan. Metode penulisan ini adalah merangkum dari berbagai referensi dan mengkaji bahan-bahan kepustakaan kemudian dianalisis untuk mendapatkan kesimpulan. Hasil penelusuran kepustakaan ditemukan bahwa gangguan disfungsi ereksi paling umum terjadi pada pria di segala usia, etnis dan latar belakang budaya dan diperkirakan mempengaruhi 322 juta pada 2025. Kondisi DE meningkat dengan umur. DE merupakan tanda awal dari beberapa penyakit tertentu, adanya kondisi medis yang mendasari disfungsi efeksi yang dapat menggangu berbagai aspek hidup pasien, termasuk kualitas hidup dan hubungan interpersonal. Penanganan DE pertama kali dilakukan dengan cara pemberian Sildenafil (Viagra), jika tidak berhasil dilakukan pembedahan. Kesimpulannya adalah DE adalah ketidakmampuan organ reproduksi pria untuk melakukan hubungan seksual akibat tidak terjadinya ereksi enis. Penanganan DE secara dini perlu ditindak lanjuti terutama penyakit sistemik. Sildenafil siltrat (Viagra) merupakan terapi vasoaktif yang dapat menangani DE secara dini.  Kata Kunci: Pria, Disfungsi Ereksi, Penanganan Dini
Daylight Factor pada kantor Kelurahan di Kecamatan Mapanget, Kota Manado Sumampouw, Marlijn J.; ., Sangkertadi; Wuisang, Cynthia E. V.
Fraktal : Jurnal Arsitektur, Kota dan Sains Vol 3, No 2 (2018): Volume 3 Nomor 1, November Tahun 2018
Publisher : Fraktal : Jurnal Arsitektur, Kota dan Sains

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan kantor publik di daerah tropis seperti di Kota Manado, Indonesia, biasanya memakan waktu dari jam 8 pagi sampai jam 5 sore waktu setempat. Pada saat itu, cahaya siang hari yang potensial dapat mendukung kebutuhan kenyamanan pencahayaan di kamar, khususnya melalui bukaan cahaya siang hari pada bangunan. Kurangnya pasokan pencahayaan alami dapat mempengaruhi adanya pencahayaan tambahan oleh sistem penerangan buatan dari lampu dan menjadikan risiko tambahan konsumsi energi.Melalui studi ini dievaluasi kualitas cahaya siang hari untuk mendukung kenyamanan pencahayaan di ruang administrasi pada 10 Kantor Kelurahan di Kecamatan Mapanget di Kota Manado. Tujuannya adalah untuk mengetahui bagaimana konfigurasi arsitektur mempengaruhi kinerja pencahayaan siang hari dalam ruangan kantor, dan bagaimana perbedaan kualitas pencahayaan di antara kantor-kantor sebagai kasus objek.Penelitian ini menerapkan metode simulasi komputasi dengan menggunakan perangkat lunak Ecotect. Produk output dari simulasi adalah Daylight Factor (DF) dari setiap bangunan, dimana DF adalah sebagai faktor utama dalam menghasilkan intensitas cahaya dalam ruang.Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua kasus-bangunan belum memenuhi nilai DF dari sudut pandang pencahayaan yang nyaman untuk kegiatan kantorKata-kunci : Pencahayaan Alami, Ruang Administrasi, Kantor Kelurahan, Manado, Ecotect 
PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP HAK MASYARAKAT ADAT DI WILAYAH KEGIATAN PERTAMBANGAN Sumampouw, Rifi Marcelino
LEX PRIVATUM Vol 8, No 3 (2020): Lex Privatum
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana pengaturan hukum terhadap hak-hak masyarakat adat di wilayah Pertambangan sesuai Undang-undang Nomor 4 Tahun 2009 dan bagaimana penerapan hukum terkait kompensasi terhadap masyarakat adat yang digunakan lahanya untuk kegiatan pertambangan yang dengan metode penelitian hukum normatif disimpulkan: 1. Pengaturan hukum tentang hak masyarakat adat dalam Undang-undang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral Dan Batu Bara (MINERBA) yaitu hak memberikan pendapat tentang penetapan kawasan pertambangan sesuai dengan Pasal 10. Hak tersebut tidak cukup karena UU tidak mengatur secara rinci hak-hak masyarakat terkait dengan pertambangan seperti melakukan pengawasan, melakukan pemantauan dan menuntut pemberhentian apabila eksplorasi pertambangan tersebut merugikan. Tidak lengkapnya hak pengaturan tentang masyarakat adat merupakan potensi kerugian bagi masyarakat karena masyarakat tidak menikmati manfaat daripada kegiatan pertambangan di wilayah hak ulayat masyarakat adat.  2. Kompensasi yang diberikan terhadap penggunaan lahan untuk kawasan pertambangan tidak jelas diatur dalam Undang-Undang No. 4 Tahun 2009, hal ini merupakan kelemahan karena ketidakjelasan kompensasi maka masyarakat adat yang wilayah hak ulayatnya dilakukan kegiatan pertimbangan tidak mempunyai dasar hukum untuk menuntut. Hal inilah yang menunjukkan ketidakpastian dalam perlindungan hak-hak  masyarakat adat di kawasan pertambangan sampai saat ini.Kata kunci: hak masyarakat adat; pertambangan;
THE FLIPPED CLASSROOM BASED ON E-LEARNING IN ENGLISH COURSES Marleen M.A.F.Q Sumampouw
KOMPETENSI Vol. 1 No. 10 (2021): KOMPETENSI: Jurnal Ilmiah Bahasa dan Seni
Publisher : Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (221.807 KB) | DOI: 10.36582/kompetensi.v1i10.3575

Abstract

Flipped classroom is a type of blended learning that is applied at various levels of education, from elementary to university, but there is still a lack of research on its use in English education. The aim of this article is to provide a brief overview of the impact and effectiveness of the flipped classroom on English learning. The research methodology used is a literature study with an analysis of several articles about the flipped classroom, which ends with the research objective. The results of the study show that the flipped classroom effect can increase students' active learning and independence, increase collaboration, and improve learning outcomes. This article provides advice for educators, especially in the field of English education, regarding the use of the flipped classroom in maximizing the learning carried out. The conclusion of the study, comparing the flipped classroom learning model in general shows that the flipped classroom learning model is effectively used in the learning process because students have studied the material before entering class, meaning that the lecturer no longer dominates the classroom situation and the interaction between lecturers and students becomes better and more enjoyable
Segmentasi Iris Mata Penderita Penyakit Ginjal Dengan Metode Hough Transform Dan Integro-Differential Operator Maria Angelina Sumampouw Tawas; Michella Destalia Kalangi; Reymon Rotikan
CogITo Smart Journal Vol 3, No 1 (2017): CogITo Smart Journal
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Klabat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1402.552 KB) | DOI: 10.31154/cogito.v3i1.49.100-110

Abstract

Iris merupakan bagian penting pada mata yang mempunyai pola yang dapat mendeskripsikan kondisi organ tubuh, mengetahui kondisi psikologi, dan membedakan tiap individu. Iris mata sering digunakan sebagai dasar pengenalan biometrik khususnya dalam ilmu iridologi. Iridologi adalah suatu metode kedokteran yang menyatakan bahwa setiap bagian organ pada tubuh dapat direpresentasikan dengan wilayah yang terdapat pada iris mata. Untuk membuat dataset, membutuhkan 4 tahapan umum, yaitu segmentation, normalization, extraction, dan matching. Namun untuk melakukan penelitian khususnya bidang iridologi, sering terkendala dengan ketidaktersediaannya dataset penyakit, dan proses yang cukup sulit karena untuk mendeteksi lingkaran dalam dan luar iris mata membutuhkan gambar yang jelas, karena itu tahap ini seringkali tidak berhasil. Pada penelitian ini, peneliti melakukan penelitian dataset penyakit ginjal menggunakan metode hough transform dan integro-differential dengan hanya memfokuskan pada tahapan segmentasi saja. Dari 19 gambar iris mata yang diuji, pada metode hough transform tingkat akurasi yang didapatkan adalah 5,26%, sedangkan metode integro-differential operator yaitu 42,10%. Kata kunci : Iris mata, Iridologi, Segmentasi iris, Hough Transform, Integro-differential Operator
ABSURDITY: INTERPRETING ON THEATRE THROUGH EXISTENTIALISM APPROACH Marleen M.A.F.Q. Sumampouw; Yuri Lolita; Orestis Soidi
UICELL No 5 (2021): UICELL Conference Proceedings 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aims of the study to find an ideal approach to enhance students in this theatre course and facilitate them for literature understanding through several literature theories. This study proposed a sociological literature approach with two elements. There are consist of the sociology of the author and the sociology of literature. To explain Existence on the absurdity of the character, Existence on the collective absurdity, Existence of personality structure based on data. The existentialism approach was also used to solve the complexity of concepts in each drama script. Through the two elements of the sociology of literature, we acquired that the essence of existentialism is the term exists, as Camus’s work on rebellion theme, I rebel; such as, I exist. Talking about the absurdity of literary works is talking about the notion of absurdity itself and the notion of its feeling, and then about attitudes determining our actions. Absurdity also needs to be explored through emotions and intertextuality. Keywords: absurdity, existentialism, drama. theater
CALL IN READING CLASSROOM: HOW IS CALL IMPLEMENTED BY ESSENTIAL READING LECTURERS? Yuri Lolita; Marleen M.A.F.Q. Sumampouw; Orestis Soidi
UICELL No 5 (2021): UICELL Conference Proceedings 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aims of this study were to determine the implementation of lecturers about CALL. This study uses a qualitative method with individual interview techniques. Three lecturers teach essential reading which are the samples of this research. There are two, namely: (1) introducing CALL to lecturers and trying to apply it in the reading learning process in class; (2) interviewing lecturers to find out their perception of CALL. Implementation of CALL is an application or computer software as a technology used in learning the context of a second language. The application of Computer Assisted Language Learning (CALL) is one way to develop language teaching practices. The study describes the degree of CALL implementation by Essential Reading Lectures. It applies descriptive qualitative research which is used to discover information on a certain phenomenon. In this research, multiple interviews with open-ended questions were conducted to collect data. Furthermore, the information was analyzed qualitatively by describing the findings supported by relevant theories. The conclusion CALL makes students more enthusiastic in learning English and improves their English skills, especially in terms of reading comprehension. In addition, the application of CALL can improve their skills in using computers for future careers. CALL also provides lecturers to create discussion groups or forums that can be accessed by students. Keywords: CALL (Computer Assisted Language Learning, implementation, Essential Reading Lecturers