Asep Supena
Universitas Negri Jakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Literatur Riview: Model Pembelajaran Brain Based Learning di Sekolah Dasar Iis Nurasiah; Nugraheni Rachmawati; Asep Supena; Yufiarti Yufiarti
Jurnal Basicedu Vol 6, No 3 (2022): June Pages 3200-5500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i3.2768

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis model “brain-based learning” di sekolah dasar. Neuropedagogi, juga dikenal sebagai neuroeducation, adalah pendekatan interdisipliner yang menggabungkan pendidikan saraf, psikologi, dan pendidikan untuk mengembangkan metode dan kurikulum yang inovatif, serta kemampuan dan inisiatif untuk menggunakan temuan dalam pembelajaran, memori, bahasa, dan bidang lainnya. Ilmu saraf kognitif bertujuan untuk memberi pengetahuan  pendidik tentang strategi pengajaran dan pembelajaran terbaik. Penelitian ini termasuk dalam bentuk penelitian kepustakaan  dengan menggunakan metode analisis deskriptif untuk topik metode/model  pembelajaran brain-based learning, model pembelajaran yang  cocok diterapkan di pendidikan  dasar. Belajar dan mengajar berdasarkan pada otak mengacu pada pemberdayaan otak potensial. Pembelajaran berbasis otak menggunakan tiga strategi. Pertama, ciptakan lingkungan belajar yang mendorong kemampuan berpikir kritis siswa. Kedua, lingkungan belajar dibuat menyenangkan. Terakhir, Ciptakan situasi yang dinamis dan bermakna. bagi siswa (pembelajaran aktif). Di sekolah dasar, semua aspek perkembangan anak begitu sensitif sehingga tahap ini perlu dikelola secara optimal melalui berbagai upaya stimulasi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak. Dengan mengetahui perkembangan anak, metode pembelajaran berbasis otak cocok untuk pengajaran di dunia pedagogi sekolah dasar. 
Literatur Riview: Model Pembelajaran Brain Based Learning di Sekolah Dasar Iis Nurasiah; Nugraheni Rachmawati; Asep Supena; Yufiarti Yufiarti
Jurnal Basicedu Vol 6, No 3 (2022): June Pages 3200-5500
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i3.2768

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis model “brain-based learning” di sekolah dasar. Neuropedagogi, juga dikenal sebagai neuroeducation, adalah pendekatan interdisipliner yang menggabungkan pendidikan saraf, psikologi, dan pendidikan untuk mengembangkan metode dan kurikulum yang inovatif, serta kemampuan dan inisiatif untuk menggunakan temuan dalam pembelajaran, memori, bahasa, dan bidang lainnya. Ilmu saraf kognitif bertujuan untuk memberi pengetahuan  pendidik tentang strategi pengajaran dan pembelajaran terbaik. Penelitian ini termasuk dalam bentuk penelitian kepustakaan  dengan menggunakan metode analisis deskriptif untuk topik metode/model  pembelajaran brain-based learning, model pembelajaran yang  cocok diterapkan di pendidikan  dasar. Belajar dan mengajar berdasarkan pada otak mengacu pada pemberdayaan otak potensial. Pembelajaran berbasis otak menggunakan tiga strategi. Pertama, ciptakan lingkungan belajar yang mendorong kemampuan berpikir kritis siswa. Kedua, lingkungan belajar dibuat menyenangkan. Terakhir, Ciptakan situasi yang dinamis dan bermakna. bagi siswa (pembelajaran aktif). Di sekolah dasar, semua aspek perkembangan anak begitu sensitif sehingga tahap ini perlu dikelola secara optimal melalui berbagai upaya stimulasi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak. Dengan mengetahui perkembangan anak, metode pembelajaran berbasis otak cocok untuk pengajaran di dunia pedagogi sekolah dasar.