p-Index From 2019 - 2024
0.778
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Teknologika
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENERAPAN METODE DMAIC UNTUK MEMINIMALISASI KETIDAKSESUAIAN STOCK OPNAME ANTARA SISTEM INVENTORY DENGAN AKTUAL BARANG DI DEPT. WAREHOUSE FINISH GOOD Yuliani Nur Annisa; Imas Widowati; Sutardjo; Daisy Ade Riany
Jurnal Teknologika Vol 11 No 2 (2021): Jurnal Teknologika
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Wastukancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1121.585 KB)

Abstract

Abstrak. Departement PPIC (Production Planning Inventory Control) secara umum merupakan suatu layanan dalam perusahaan untuk memenuhi permintaan customer penerimaan berupa order dari customer, kemudian pengadaan barang untuk customer yang nantinya barang tersebut dikirimkan ke customer. Pada point pengelolaan persediaan barang finish good, pengabaian dalam pencatatan merupakan salah satu tanggung jawab yang menyangkut persediaan akan membawa dampak negatif bagi kelancaran operasi perusahaan sehingga dapat menimbulkan terjadinya berbagai penyimpangan seperti kehilangan barang yang terdapat dalam gudang persediaan, ketidaksesuaian persediaan fisik dengan laporan pencatatan stock serta berbagai hal lain yang dapat terjadi, dikarenakan tidak berjalannya fungsi pengendalian internal dengan baik dalam mencatat dan mengelola persediaan dalam perusahaan. Akibat dari ketidaksesuian menimbulkan sedikit banyaknya kerugian bagi suatu perusahaan baik dari segi kualitas pengadaan maupun kuantitasnya. Salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan menggunakan metode DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control). Dengan penerapam metoda DMAIC ini maka di peroleh kesimpulan bahwa sekian faktor ketidaksesuian pada saat pelaksanaan stock opname, problem tertinggi frekuensi kesalahannya adalah kesalahan menuliskan total quantity.
Proses Aliran Raw Material Di Departemen Warehourse Raw Material PT. Samcon Indonesia Imas Widowati; Faradina Yulita Sari; Sutardjo
Jurnal Teknologika Vol 12 No 1 (2022): Jurnal Teknologika
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Wastukancana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.286 KB) | DOI: 10.51132/teknologika.v12i1.148

Abstract

Department Warehouse Raw Material PT. Samcon merupakan bagian dari sistem logistic perusahaan karena menyimpan barang bahan baku untuk mengetahui asal dan tujuan untuk memberikan informasi kepada manajemen tentang status, kondisi, dan disposisi barang yang disimpan. Metode penilaian persediaan yang digunakan oleh PT.Samcon menyangkut kegiatan operasi perusahaan adalah berdasarkan metode FIFO (First in First Out), mengasumsikan nilai persediaan yang pertama dibeli akan digunakan terlebih dahulu, sehingga unit yang tertinggal dalam persediaan akhir adalah dibeli dengan nilai yang paling baru dari sisi relevansi nilai persediaan yang disajikan dalam laporan keuangan perusahaan. Hal ini dikarenakan nilai persediaan yang disajikan merupakan nilai yang didasarkan pada harga yang paling kini. Selain itu perusahaan dengan memiliki kartu persediaan untuk memudahkan bagian gudang dalam mengetahui jumlah persediaan dan melaporkannya kepada bagian pengadaan, hal ini memudahkan jika terjadi kekurangan persediaan