Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGARUH KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH TERHADAP KINERJA GURU DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 20 PEKANBARU willytiyo Kurniawan; Pebri Ramadoni
Nathiqiyyah Vol 4 No 1 (2021): Nathiqiyyah - Jurnal Psikologi Islam
Publisher : Program Studi Psikologi Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46781/nathiqiyyah.v4i1.243

Abstract

Abstrak Penelitian ni bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru. Subjek dalam penelitian ni adalah 53 orang guru di SMP Negeri 20 Pekanbaru. Dalam penelitian ni data dikumpulkan melalui kuisioner terhadap 53 orang guru dengan nstrumen yang digunakan adalah skala kepemimpinan dan skala kinerja guru. Metode yang digunakan dalam penelitian ni adalah metode kuantitatif. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier sederhana. Hasil analisis data menunjukkan bahwa adanya thitung lebih besar dari ttabel 4,515 > 2,007 dan tingkat signifikan 0,05 > 0,000 maka kesimpulannya adalah Ho ditolak Ha diterima yang berarti kepemimpinan (X) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja guru (Y) pada SMP Negeri 20 Pekanbaru. Hasil persamaan uji regresi linier sederhana Y = α + βx yakni Y = 16,509 + 0,559x. Dari persamaan regresi tersebut disimpulkan bahwa koefisiens regresi βx bernilai positif. Hasil R square sebesar nilai R square 0,272 Artinya adalah bahwa sumbangan pengaruh kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru adalah sebesar 27,2% sedangkan sisanya 72,8% dipengaruhi oleh variabe lain yang tidak diuraikan dalam penelitian ni. Kata kunci: Kepemimpinan kepala sekolah, Kinerja Guru
PENGARUH INTERVENSI PENDIDIKAN “KESEHATAN MENTAL” DALAM MENINGKATKAN SCHOOL WELL-BEING PADA REMAJA DI MA MUHAMMADIYAH PEKANBARU Lailatul Izzah; Willytiyo Kurniawan; Hanny Rufaidah Damra; Ulya Hersa Putri; Lia Adewila Putri; Desi Susilawati
Nathiqiyyah Vol 3 No 1 (2020): Nathiqiyyah - Jurnal Psikologi Islam
Publisher : Program Studi Psikologi Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46781/nathiqiyyah.v3i1.307

Abstract

School well-being merupakan keadaan dimana siswa dapat memenuhi kebutuhan dasarnya yang meliputi rasa memiliki (having), mencintai (loving), kebutuhan untuk pertumbuhan pribadi (being) dan kesehatan (healt). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intervensi pendidikan kesehatan mental dalam meningkatkan school well-being pada remaja di MA Muhammadiyah Pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif eksperimen yaitu melihat kemungkinan pengaruh variable vevas dengan kelompok eksperimen dengan menggunakan metode statistic. Responden dalam penelitian ini adalah siswa-siswi Madrasah Aliyah (MA) Muhammadiyah Pekanbaru yang berusia 15-17 tahun berjumlah 30 orang (15 kelompok control dan 15 kelompok eksperimen).metode pengumpulan data dilakukan dengan menyebar skala schoole well-being dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis non parametric uji Friedman dan Man-Whitney. Berdasarkan daya dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat perbedaan tingkat school well-being yang signifikan antara siswa yang mendapatkan intervensi pendidikan kesehatan mental dan yang tidak mendapatkan intervensi pendidikan kesehatan mental.
Pengaruh Manajemen Waktu dan Efikasi Diri Terhadap Prokrastinasi Mahasiswa Pekerja Tingkat Akhir STAI Diniyah Pekanbaru Eva Yuliza; Lailatul Izzah; Willytiyo Kurniawan; Lia Adewila Putri
Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian dan Kajian Sosial Keagamaan Vol 19 No 2 (2022): Jurnal Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian dan Kajian Sosial Keagamaan
Publisher : LPPM STAI Diniyah Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46781/al-mutharahah.v19i2.580

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh Manajemen Waktu dan Efikasi Diri terhadap Prokrastinasi Mahasiswa Pekerja Tingkat Akhir STAI Diniyah Pekanbaru. Subjek dalam penelitian ini adalah sebanyak 96 responden. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yang digunakan adalah teknik Sampling Jenuh. Instrumen yang digunakan adalah skala prokrastinasi, skala manajemen waktu, skala efikasi diri. Analisis regresi linier berganda digunakan dalam menganalisa data. Hasil analisis data menunjukkan Variance Inflation Factor (VIF) variabel independen sebesar 1,103, sedangkan Tolerance-nya 0,907. Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah peneliti lakukan sebelumnya dan dari menjadi rumusan masalah awal penelitian ini, maka dapat diambil kesimpulan bahwar Variabel X1 (MANAJEMEN WAKTU) berpengaruh terhadap Variabel Y (prokrastinasi) dan Variabel X2 (efikasi diri) terhadap variabel Y (prokrastinasi) terdapat pengaruh yang positif dan signifikan terhadap penelitian yang berjudul “Pengaruh manajemen waktu dan efikasi diri terhadap prokrastinsi mahasiswa pekerja tingkat akhir STAI Diniyah Pekanbaru”.
PERMAINAN CLAY BERPENGARUH TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK Renny Rahmalia; Lailatul Izzah; Willytiyo Kurniawan
Nathiqiyyah Vol 3 No 2 (2020): Nathiqiyyah - Jurnal Psikologi Islam
Publisher : Program Studi Psikologi Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract Effect of clay games in developing fine motor skills in group B children aged 5-6 years. Respondents' fine motor distribution before being given treatment there were 9 children whose fine motor development began to develop (MB). And after being given the treatment there were 5 children whose fine motor development developed very well and 15 children who developed according to expectations. The hypothesis testing uses the Paired Sample Test with a t-test value of 5.940 with a significance value of <0.000. It can be concluded that sig (2-tiled) 0.000 <0.05, there is an influence of clay games on the development of fine motor skills in children. Keywords: Clay, Games, Development, Fine Motor, Children Abstrak Pengaruh permainan clay dalam mengembangkan kemampuan motorik halus pada anak kelompok B usia 5-6 tahun. Distrubusi motorik halus responden sebelum diberikannya treatment terdapat 9 orang anak yang perkembangan motorik halusnya Mulai Berkembang (MB). Dan setelah diberikanya treatment terdapat 5 orang anak yang perkembangan motorik halusnya Berkembang Sangat Baik dan 15 orang anak yang Berkembang Sesuai Harapan. Pegujian hipotesis menggunakan pengujian Paired Sample Test dengan nilai uji t sebesar 5,940 dengan nilai signifikasi sebesar < 0,000. Dapat disimpulkan bahwa sig (2-tiled) 0,000 < 0,05, terdapat pengaruh permainan clay terhadap perkembangan motork halus pada anak.Keywords: Permainan Clay, Perkembangan, Motorik Halus, Anak