Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

EVALUASI KINERJA SARANA DAN PRASARANA PASAR TRADISIONAL : (STUDI KASUS PASAR ANYAR KOTA BANDUNG) Irawati; Tri Setyowati; Rima Midiyanti
Jurnal Teknik Sipil Vol 18 No 1 (2022): Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Kristen Maranatha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28932/jts.v18i1.3703

Abstract

Pasar Anyar is an A class people’s market managed by PD. Pasar Bermartabat Bandung. The land of this market has an area of 10,190 m2 and the building has an area of 9,350 m2. In 2017, the trading area for meat and vegetables was constructed, in 2019 the roof was repaired, and in 2021 the management office was repaired. The building of Pasar Anyar has exceeded its economic age and has unorganized trading zones. The facilities and infrastructures are dirty and damaged, also some infrastructure has not available yet. The purpose of this research is to find out the performance of Pasar Anyar’s facilities and infrastructure. This evaluation of Pasar Anyar uses performance indicators of facilities and infrastructure, namely accessibility, facilities, convenient, and spacial and building layout. The research methods used are descriptive with qualitative and quantitative approaches, data analysis techniques with building and technical statistical requirements, and data collection techniques using observations, interviews, questionnaires, and documentation studies. The results showed that the facilities and infrastructure of Pasar Anyar are not in accordance with people’s market standards. Therefore, redeveloping the damaged facilities and infrastructures is needed to be done. Additionally, build infrastructures that has yet to be available is required.
PENYUSUNAN PEDOMAN PENGGAJIAN KARYAWAN KOPERASI WARGA POLBAN (KWP) Tri Setyowati; Marwansyah; Nurlaila Fadjarwati; Tiafahmi Angestiwi
Jurnal Difusi Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Difusi
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (722.506 KB) | DOI: 10.35313/difusi.v2i2.1664

Abstract

Kegiatan ini bertujuan menata sistem penggajian untuk mewujudkan gaji yang adil dan layak bagi karyawan KWP. Luaran utama program ini adalah pedoman penggajian KWP yang memuat struktur dan tarif penggajian. Langkah-langkah penyusunan pedoman meliputi (a) survei pendahuluan, (b) benchmarking, (c) kajian atas sistem penggajian saat ini, (d) analisis jabatan, (e) evaluasi jabatan, (f) penyusunan struktur dan tarif gaji, dan (g) penyusunan pedoman penggajian. Evaluasi jabatan menggunakan metode point system, dengan lima faktor jabatan, yakni (1) tanggung jawab, (2) keterampilan, (3) upaya, (4) kondisi kerja, dan (5) risiko kerja. Metode ini dipilih karena bersifat kuantitatif dan relatif mudah digunakan serta dapat disesuaikan dengan perkembangan dan kondisi finansial KWP. Metoda point system menghasilkan besaran point untuk setiap jabatan di KWP (manajer, koordinator unit, staf dan operator). Point ini dikalikan dengan nilai rupiah tertentu untuk menghasilkan gaji pokok untuk setiap jabatan. Selain gaji pokok, ke dalam struktur gaji yang diusulkan, dimasukkan unsur-unsur imbalan lainnya, yakni (1) tunjangan isteri/suami dan (2) tunjangan anak. Selain itu, ke dalam perhitungan gaji dimasukkan unsur masa kerja. Kata kunci: Gaji, sistem penggajian, analisis jabatan, evaluasi jabatan, Point System ISSN 2615-2363
Perancangan Sistem Informasi Manajemen Aset Tetap Berbasis Web (Studi Kasus pada Perusahaan Daerah Pengelolaan Air Limbah DKI Jakarta) Putri Meika Silha; Tri Setyowati
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 10 No 1 (2019): Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1146.516 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v10i1.1408

Abstract

Teknologi yang dapat digunakan pada kegiatan manajerial terdiri dari teknologi integrasi vertikal dan horizontal, internet of things dan big data. Teknologi ini dapat diaplikasikan dalam konsep web. Manajemen Aset adalah bagian dari kegiatan manajerial, dimana kegiatan ini membutuhkan alat bantu yang dapat menolong pengguna dalam menyelesaikan pekerjaan. Teknologi dapat diaplikasikan pada sistem informasi manajemen aset tetap berbasis web. Sistem informasi mengacu pada model kesuksesan sistem informasi terintegrasi, terdiri dari kualitas informasi, kualitas sistem, penggunaan, kepuasan pengguna, dampak individual, ekspektasi kinerja, ekspektasi usaha, pengaruh sosial dan kondisi fasilitas. Hasil dari model akan dirancang menggunakan teri perancangan sistem, terdiri dari pemodelan proses, pemodelan data dan desain antarmuka. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi dan wawancara. Hasil dari penelitian ini berupa analisis model kesuksesan sistem informasi terintegrasi untuk menyelesaikan permasalahan pada sistem terdahulu dengan pemenuhan gap untuk selanjutnya dirancang dalam sistem informasi manajemen aset berbasis web.
Peningkatan Kompetensi Kreatif Laboratorium Manajemen Aset Politeknik Negeri Bandung sebagai Unit Usaha Bidang Pengelolaan Aset Tri Setyowati; Katharina Priyatiningsih; Nurlaila Fadjarwati
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 10 No 1 (2019): Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (643.457 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v10i1.1476

Abstract

Competence is a description of capabilities that include knowledge, skills and attitudes in order to get a certain job positions, including also the asset manager. The existence of Asset Management Laboratory at Polban is featured for vocational colleges. The needs for asset management through training and certification is constantly evolving and the role of Asset Management Laboratory as a business unit continued to improve its competence, by measuring the existing competencies and the needs of the industry. This study uses descriptive and confirmative with the object of the research to be carried out in Asset Management Laboratory Sampling for the entire project was conducted in stratified sampling with respondents involved is lecturer of the course. The results of a study reported that competencies Asset Management which has owned Laboratory Asset Management to carry out training and certification with five sub-competencies that an inventory, acquisitions, valuation, operating, and the maintenance of assets is already fulfilled 12 indicators from the 27 indicators measured, so there are 15 indicators that require efforts to increase competence, which push Laboratory Asset Management as TUK (The Competency Test) and as a Business Unit Asset Management Division.
Analisis Kelayakan Tapak dan Kinerja Kawasan Waduk untuk Perancangan Usaha Wisata Tirta Gina Sonia; Tri Setyowati; Putri Dewi Purnama
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (114.946 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2177

Abstract

Waduk Saguling merupakan salah satu waduk buatan yang berada di Kabupaten Bandung Barat. Guna mendukung pemanfaatan aset berupa pengembangan usaha wisata tirta dan dilihat dari adaya peluang, maka perlu dilakukan analisis kelayakan tapak lahan dan kinerja kawasan Waduk Saguling. Tujuan penelitian untuk menilai kelayakan tapak dan kinerja waduk untuk merancang kawasan wisata tirta. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data penelitian ini diperoleh dari hasil observasi dan wawancara, yang selanjutnya dianalisis dengan membandingkan kondisi eksisting lahan dan waduk dengan standar yang ditentukan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi lahan layak untuk dijadikan kawasan wisata dari hasil analisis Land Geometrical Data, Content and Surrounding of Natural Data, Content and Surrounding Manmade Data, namun lahan tersebut belum memiliki berbagai fasilitas penunjang wisata. Sedangkan kinerja waduk menunjukkan sudah layak dari hasil analisis Stabilitas Struktur, Fisik dan Lingkungan, Ekonomi/Finansial, sertaKebijakan Pemerintah, namun belum layak dari sisi Sosial Budaya dan belum tersedianya beragam fasilitas yang dapat mendukung waduk sebagai sarana rekreasi air dan budidaya perikanan. Tindak lanjut dari hasil penelitian ini, memerlukan perancangan fasilitas penunjang kawasan wisata tirta.
Analisis Kualitas Aset Alun-Alun untuk Memenuhi Fungsi Sosial Budaya dan Ekonomi Yunisef Mohamad Irfan; Tri Setyowati; Mariah Rabiatul Qibtiyah
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 11 No 1 (2020): Prosiding 11th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (579.266 KB) | DOI: 10.35313/irwns.v11i1.2189

Abstract

Alun-alun merupakan salah satu ruang terbuka non-hijau (RTNH) yang harus dimiliki oleh setiap wilayah/kawasan perkotaan sebagai tempat yang dapat digunakan untuk kegiatan masyarakat secara pribadi atau kelompok. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kualitas aset alun-alun dalam memenuhi fungsi sosial budaya dan ekonomi. Penelitian ini pun dilakukan guna memotivasi masyarakat untuk mengatasi permasalahan lingkungan sekitar terkait dengan kualitas aset alun-alun. Fungsi alun-alun sebagai RTNH meliputi fungsi sosial budaya, ekonomis, ekologis, arsitektural dan darurat. Adapun alun-alun kecamatan yang terdapat di Kabupaten Bandung yakni Alun-Alun Soreang, Alun-Alun Banjaran, Alun-Alun Ciwidey, Alun-Alun Ciparay dan AlunAlun Majalaya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode deskriptif melalui pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan angket yang telah disebarkan kepada masyarakat Kabupaten Bandung dengan responden sebanyak 100 orang. Data tersebut dianalisis menggunakan statistik deskriptif untuk menyimpulkan tingkat kualitas aset alun-alun. Adapun hasil temuan dari penelitian ini menunjukan bahwa kualitas aset pada alun-alun kecamatan di Kabupaten Bandung saat ini dalam kondisi cukup sehingga perlu adanya upaya perbaikan terhadap aset yang terdapat di area alunalun dengan melakukan renovasi aset.
Evaluasi Kualitas Fasilitas Utama dan Fasilitas Pendukung Wanawisata (Studi Kasus Wanawisata Ciwangun Indah Camp) Azka Fidela Elian; Tri Setyowati
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 12 (2021): Prosiding 12th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (414.856 KB)

Abstract

Evaluasi Kualitas Fasilitas Utama dan Fasilitas Pendukung Wanawisata (Studi Kasus Wanawisata Ciwangun Indah Camp)
Evaluasi Kualitas Fasilitas Utama dan Fasilitas Penunjang Agrowisata (Studi Kasus Pada Agrowisata Bosaga Kabupaten Garut) Reygluica Bismika Rahmi Hambali; Tri Setyowati
Prosiding Industrial Research Workshop and National Seminar Vol 12 (2021): Prosiding 12th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRWNS)
Publisher : Politeknik Negeri Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.895 KB)

Abstract

Evaluasi Kualitas Fasilitas Utama dan Fasilitas Penunjang Agrowisata (Studi Kasus Pada Agrowisata Bosaga Kabupaten Garut)
KINERJA ASET RUSUNAWA BALESARAKAN KABUPATEN BANDUNG BERDASARKAN POST-OCCUPANCY EVALUATION Ajit Muhammad Rafi; Tri Setyowati; Husna Candranurani Oktavia
Vitruvian : Jurnal Arsitektur, Bangunan dan Lingkungan Vol 12, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/vitruvian.2022.v12i1.007

Abstract

Rusunawa Balesarakan merupakan aset daerah yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah Kabupaten yang dibangun untuk memenuhi kebutuhan rumah tinggal yang layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Namun, berdasarkan hasil observasi pendahuluan terdapat beberapa indikasi masalah pada kinerja aset nya. Tujuan dari penelitian ini yakni untuk mengetahui kinerja aset Rusunawa Balesarakan. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, kuesioner, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja aset Rusunawa Balesarakan belum mencapai kondisi yang optimal, karena beberapa indikator masih belum terpenuhi akibat aset dalam kondisi rusak, belum tersedia dan/atau belum memenuhi kriteria. Sehingga, perlu dilakukan perencanaan renovasi aset pada Rusunawa Balesarakan Kabupaten Bandung. Balesarakan Low-Cost Apartment is a regional asset owned by the Regency Government which was built to meet the needs of livable housing for low-income people. However, based on the results of preliminary observations, there are some indications of problems in its asset performance. The purpose of this study is to determine the asset performance of Balesarakan Low-Cost Apartment Bandung Regency. The research method used is descriptive method with qualitative and quantitative approaches. Data collection techniques were carried out by observation, interviews, questionnaires, and documentation studies. The data analysis technique used is descriptive statistical data analysis technique. The results showed that some of the assets of Balesarakan Low-Cost Apartment were in a damaged condition, not yet available and did not meet the criteria. Thus, it is necessary to plan for asset renovation at Balesarakan Low-Cost Apartment, Bandung Regency.