Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ARTI PENTING PERLINDUNGAN KEKAYAAN INTELEKTUAL PENCIPTA LOGO COFFE SHOP DI KOTA BATAM, INDONESIA Hari Sutra Disemadi; Merizqa Ariani
MIZAN, Jurnal Ilmu Hukum Vol 10 No 1 (2021): Mizan: Jurnal Ilmu Hukum
Publisher : Universitas Islam Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32503/mizan.v10i1.1459

Abstract

Coffe shop mempunyai berbagai macam karakteristik tersendiri untuk mendapatkan identitasnya. Identitas tersebut diawali dari sebuah logo. Kemudian dari logo lah masyarakat mengenal identitas dari coffee shop tersebut. Tetapi identitas atau merek yang sudah dikenal memiliki karakteristik yang kuat rentan untuk ditiru dilihat dari kualitas bisnis tersebut. Semakin tinggi dan kuat kualitas dari bisnis tersebut, semakin tinggi hal tersebut berkembang dan ditiru. Metode penelitian yang digunakan yaitu hukum normatif, metode ini lebih mengutamakan data sekunder. Penelitian ini juga didukung oleh data primer dengan melakukan wawancara dan observasi lapangan. Ditunjukkan dalam hasil penilitian bahwasannya masih banyak pencipta logo yang belum mengetahui perlindungan atas karya intelektualnya dan belum mendaftarkannya. Pencipta logo sebagai merek berhak mendapatkan perlindungan hak intelektualnya. Negara harus memberikan perlindungan hukum bagi kekayaan intelektual sebagai bentuk apresiasi kepada para pencipta, dengan adanya perlindungan dapat meminimalisir terjadinya pelanggaran kekayaan intelektual. Selain itu, dengan adanya perlindungan kekayaan intelektual di Indonesia tidak hanya memberikan rasa aman dan kepastian hukum bagi para pencipta.
LEGAL EXPLANATION ON THE RESPONSIBILITY OF THE HOUSEHOLD INDUSTRY OWNER IN FOOD SAFETY VIEWING FROM CONSUMER PROTECTION LAW IN BUDE NURUL CATERING Merizqa Ariani; Nur Hadiyati
ConCEPt - Conference on Community Engagement Project Vol 2 No 1 (2022): Conference on Community Engagement Project
Publisher : Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Food is the main need to be consumed as a source of physical health so that they can carry out their daily routines as they should. Food can be consumed by humans directly or through processing. Processed food is often sold to the public or made into a business. Business in the food sector is certainly a business that is very much in demand. However, it is not uncommon for some people to use hazardous materials in food in order to gain more profits and to compete with other entrepreneurs. These hazardous materials such as rhodamine B, borax etc. So that consumers are often disadvantaged, especially in terms of health. Efforts made by the government is to issue Law no. 8 of 1999 as a form of legal protection for consumers. For this reason, this counseling is carried out to business actors with the aim of understanding things such as: rights and obligations for business actors, rights and obligations for consumers, prohibited actions for business actors and the responsibilities of business actors as stated in Law no. 8 of 1999. The method used in community service activities is the lecture method and then managed in a qualitative form. The results obtained from the implementation of this counseling are that business actors clearly understand what are the rights and obligations of business actors and know the responsibilities of business actors.
Pengaruh Revolusi Industri 4.0 Terhadap Perlindungan Hukum Hak Cipta Di Indonesia Cynthia Putri Guswandi; Hanifah Ghafila Romadona; Merizqa Ariani; Hari Sutra Disemadi
CoMBInES - Conference on Management, Business, Innovation, Education and Social Sciences Vol 1 No 1 (2021): Conference on Management, Business, Innovation, Education and Social Sciences (Co
Publisher : Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hak cipta merupakan hak yang diberikan kepada orang yang menciptakan suatu karya yang menandakan bahwa ciptaan tersebut resmi menjadi kepemilikannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peluang dan tantangan perlindungan hak cipta. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif. Penelitian ini menunjukan, revolusi industri 4.0 saat ini berpengaruh terhadap hak cipta yang tidak hanya menimbulkan peluang namun juga menimbulkan tantangan. Revolusi industri ini memberikan tantangan dalam perlindungan hukum terkait hak cipta seseorang, karena akan banyak orang tidak bertanggungjawab dapat dengan mudah meniru atau menggunakan hak cipta seseorang tanpa izin. Namun, teknologi yang semakin canggih juga memberikan peluang bagi pencipta untuk dapat meningkatkan kreatiftasnya