Ibrahim Arisa
Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

VISI ISLAMI PERGURUAN TINGGI SERTA PENERAPANNYA PADA AKTIVITAS KOMUNIKASI (STUDI PADA KAMPUS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA) Daniel Handoko; Mulkan Habibi; Ibrahim Arisa
Perspektif Komunikasi: Jurnal Ilmu Komunikasi Politik dan Komunikasi Bisnis Vol 4, No 2 (2020): Perspektif Komunikasi
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (457.8 KB) | DOI: 10.24853/pk.4.2.137-144

Abstract

Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) merupakan amal usaha dalam aspek pendidikan yang dimiliki oleh salah satu organisasi massa terbesar di Indonesia, Muhammadiyah. Memiliki visi terkemuka, modern dan Islami pada tahun 2025, salah satu indikator yang harus dicapai UMJ untuk mewujudkan kampus Islami adalah penerapan komunikasi yang baik dalam menjalankan aktivitas pendidikan. Nilai-nilai ketakwaan bagi civitas akademika UMJ akan tercermin dari aktivitas komunikasi yang dijalankan antar sesama warga kampus dengan memperhatikan etika berdasarkan syari’at Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penerapan komunikasi Islami yang dijalankan oleh civitas akademika  sebagai bentuk penerapan visi Islami kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta. Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data wawancara mendalam, kemudian pengamatan dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa komunikasi di lingkungan Universitas Muhammadiyah Jakarta sudah dilakukan dengan etika-etika Islami dalam proses pembelajaran di kelas dan kegiatan-kegiatan formal lainnya. Penerapan komunikasi Islam di lingkungan UMJ dilakukan melalui beberapa proses di antaranya melalui Peraturan Rektor tentang etika berkomunikasi, sosialisasi etika berkomuniaksi oleh dosen kepada mahasiswa. Pada prakteknya, proses pembelajaran selalu diawali dengan komunikasi Islami seperti membaca Basmalah, tadarus Alqur’an, penyampaian terjemahan Al-Qur’an dan ditutup dengan Hamdalah.