Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN PRODUKSI VCO (VIRGIN COCONUT OIL) UNTUK INDUSTRI RUMAH TANGGA MELALUI SENTUHAN TTG (TEKNOLOGI TEPAT GUNA) DI DESA BUNTULIA BARAT, KEC. DUHIADAA KABUPATEN POHUWATO PROVINSI GORONTALO Evi S. Antu; Mustofa Mustofa
Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG) Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG), November 2019
Publisher : UPPM Politeknik Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30869/jag.v2i2.366

Abstract

Desa Buntulia Barat Kecamatan Duhiadaa merupakan wilayah dengan tanaman kelapa yang cukup banyak. Lahan yang ditanami tanaman kelapa cukup luas, tetapi selama ini kelapa hanya diproduksi sebagai bahan baku pembuatan kopra saja. Setelah mengadakan survei tim PkM Politeknik Gorontalo memutuskan memilih masyarakat sasaran untuk program penyuluhan pembuatan Virgin coconout oil dengan setuhan alat TTG adalah warga di Desa Buntulia Barat Kecamatan Duhiadaa. Hasil dari pelaksanaan pada kegiatan PkM sebagai berikut: (1) Jumlah peserta mencapai 20 orang yang terdiri dari ibu-ibu rumah tangga dan beberapa orang aparat desa; (2) Peserta mendengarkan materi dengan seksama, dan memberikan respon dengan baik. Peserta sangat antusias dan mereka sangat tertarik dengan alat TTG yang dipresentasikan. Apalagi setelah mengetahui fungsi dari VCO yang sangat baik untuk kesehatan; (3) Selama ini, masyarakat desa Buntulia Barat mengolah kelapa lebih ke produksi minyak kelapa kampung dari pada VCO. Setelah mendengarkan penyuluhan tentang manfaat VCO bagi kesehatan maka masyarakat khususnya peserta dari kegiatan PkM sangat berantusias untuk mengolah kelapa menjadi VCO, khususnya melalui penerapan TTG.
SOSIALISASI DAN PELATIHAN PENGGUNAAN ALAT PENGUPAS, PEMIPIL DAN PENCACAH TONGKOL JAGUNG DI KECAMATAN BULANGO ULU KABUPATEN BONE BOLANGO Evi S. Antu
Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG) Vol 1 No 1 (2018): Jurnal Abdimas Gorontalo (JAG) Vol 1 No 1 Oktober 2018
Publisher : UPPM Politeknik Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30869/jag.v1i1.710

Abstract

Desa Suka Makmur merupakan desa sasaran pada kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat. Dari hasil kegiatan pengabdian yang telah dilakukan, bahwa masyarakat desa suka makmur masih banyakyang belum tahu adanya mesin pengolah jagung 3 (tiga) fungsi yakni pengupas, pemipil dan pencacahtongkol dan kulit jagung. Mesin ini merupakan hasil penelitian dari Dosen Politeknik Gorontalo yangberkolaborasi dengan mahasiswa. Cara kerja mesin ini yakni, jagung yang sudah dipanen dijemurterlebih dahulu hingga kulit jagungnya kering. Jagung kering yang masih utuh dengan kulitdimasukkan kedalam hoper kemudian secara otomatis jagung tersebut akan dikupas. kemudian masukkebagian pisau pemipil dan kemudian kulit jagung dan tongkol akan masuk kedalam pisau pencacah.Sehingga output dari alat ini adalah jagung yang sudah terpipil dan kulit beserta tongkol jagung yangsudah tercacah menjadi makanan hewan ruminansia. Harapan masayarakat sasaran yakni sekiranyaalat ini bisa diusulkan menjadi program bantuan pemerintah yang akan disalurkan kepada mereka.