Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kajian Penataan Permukiman Waterfront Architecture Kampung Tua Tanjung Riau Martin Baron; Indah Yunita; Antoni Wijaya; Victor Agustian; Yovita Yolanda; Hendy Tan; Maharanta Milala; Larassaty Vitrian; Saffian Saffian; Anggita Rahmi Batubara
Journal of Architectural Design and Development (JAD) Vol 1 No 1 (2020): JAD
Publisher : Program Sarjana Arsitektur Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37253/jad.v1i1.834

Abstract

Kampung Tua Tanjung Riau merupakan salah satu perkampungan melayu yang terdapat di Kota Batam. Kampung ini terletak pada pesisir pantai di daerah Sekupang. Perkampungan ini sudah ditempati sejak sebelum tahun 1970, sehingga memiliki banyak nilai-budaya melayu. Namun seiring berjalannya waktu, perkembangan yang terjadi di perkampungan ini menyebabkan penataan permukimannya menjadi tidak rapi, sehingga membuat perkampungan terlihat kumuh, tidak terawat dan tidak terlihat bercirikhas arsitektur melayu. Pada penelitian ini untuk memecahkan masalah kami menggunakan pendekatan kualitatif dengan mengumpulkan data dari wawancara, lapangan dan data Pustaka sehingga menemukan kesimpulan yang terbaik dari kajian kami. Kajian yang dilakukan menghasilkan usulan desain penataan permukiman kampung tua melayu Tanjung Riau berkarakter arsitektur melayu, khusus di kawasan tepi laut (waterfront architecture), dengan desain yang sederhana dan sangat mungkin untuk direalisasikan. Dengan fokus penataan yang dilakukan memberikan alternatif desain rumah tinggal berkarakter arsitektur melayu dan penataan lanskap tepi laut yang sederhana dan ramah lingkungan. Konsep waterfront architecture yang menjadikan laut sebagai perluasan halaman rumah dengan memanfaatkan view-nya dan karakteristik rumah melayu modern menjadi target kajian ini.
SUSTAINABLE SENSE OF PLACE: COWORKING SPACE DENGAN PENDEKATAN ADAPTIVE REUSE DI KAWASAN STRATEGIS KOTA BATAM Hendy Tan; Carissa Dinar Aguspriyanti
Jurnal Arsitektur ZONASI Vol 6, No 1 (2023): Vol 6, No 1 (2023): Jurnal Arsitektur Zonasi Februari 2023
Publisher : KBK Peracangan Arsitektur dan Kota Program Studi Arsitektur Fakultas Pendidikan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jaz.v6i1.51280

Abstract

The existence of abandoned buildings in Nagoya, Batam City, can impact negatively on the sense of place and identity of the area as a strategic area for trade and services. In the context of architecture, abandoned buildings are often associated with an adaptive reuse approach. Literature studies, observations, interviews, and SWOT analysis were carried out in this descriptive qualitative research to find out how to implement the adaptive reuse approach in an abandoned building in Nagoya, Batam City. This process produced design proposals which were then analyzed to obtain deeper understanding how the application of the adaptive reuse approach can create a sustainable sense of place. The results revealed that the adaptive reuse approach to the object of research can be through the strategies of using old buildings with improved facades quality and adding a new function, which is a coworking space. Because it is relevant to the identity of trade and service areas and in accordance with the conditions of current user needs. The implementation of these design strategies could establish a sustainable sense of place in Nagoya, Batam City, through strengthening its elements including form, activity, and meaning.
Creative Thinking With Children “Fun Study With Color” TK Hosannah, Batam Stivani Ayuning Suwarlan; Fanny Nimita; Elva Christina; Indah Yunita; Elyn Fransiska Yeovivan; Susanto Susanto; Hendy Tan; Evan Farell
ConCEPt - Conference on Community Engagement Project Vol 1 No 1 (2021): Conference on Community Engagement Project
Publisher : Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan khususnya Program Sarjana Arsitektur mendorong penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat adalah melakukan kegiatan mengajar anak-anak TK sebagai tutor, teman bermain, juga memberikan fasilitas belajar kepada anak-anak TK Hosannah. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan pola berpikir kreatif anak-anak sejak dini, dalam hal ini diwujudkan dengan menggunakan media warna dan seni yang bertemakan “Creative Thinking with Color : Fun Study with Color!”. Kegiatan ini memiliki sasaran utama anak-anak TK yang berumur 4 – 5 tahun, yang bersekolah di TK Hosannah. Melibatkan mahasiswa-mahasiswa dari Program Sarjana Arsitektur untuk menjadi tutor dan teman bermain anak-anak serta untuk pembuatan fasilitas belajar bagi anak-anak di TK Hosannah. Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah berkembangnya pola berpikir anak-anak TK Hosannah menjadi lebih kreatif dan sikap cepat tanggap dalam berpikir terlebih mengenai warna. Mahasiswa Arsitektur yang mengikuti kegiatan semakin membina diri untuk berani tampil di depan banyak orang dan berkomunikasi dengan orang-orang dari berbagai usia. Selain berkembangnya pola berpikir anak-anak, mereka juga sangat menikmati kegiatan belajar sambil bermain bersama, dimana itu baik untuk mental anak-anak.