Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Front Matter Vol.3 No.2 Tahun 2020 Fitri Awaliyah
MAHATANI: Jurnal Agribisnis (Agribusiness and Agricultural Economics Journal) Vol 3, No 2 (2020): MAHATANI: Jurnal Agribisnis (Agribusiness and Agricultural Economics Journal)
Publisher : Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/mja.v3i2.1325

Abstract

KERAGAAN AGRIBISNIS KOMODITAS MANGGA GEDONG GINCU DI KABUPATEN CIREBON Fitri Awaliyah
MAHATANI: Jurnal Agribisnis (Agribusiness and Agricultural Economics Journal) Vol 1, No 2 (2018): MAHATANI: Jurnal Agribisnis (Agribusiness and Agricultural Economics Journal)
Publisher : Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/mja.v1i2.460

Abstract

Kabupaten Cirebon merupakan daerah potensial untuk pengembangan komoditas Mangga Gedong Gincu, tidak hanya salah satu sentra produsen Mangga Gedong Gincu tetapi berperan sebagai sentra komersialisasi perdagangan Mangga Gedong Gincu. Dua peran tersebut sangatlah berpengaruh terhadap perkembangan agribisnis Mangga Gedong Gincu baik di skala lokal dan nasional. Salah satu pencapaian tertinggi, Mangga Gedong Gincu menembus pasar ekspor melalui eksportir yang operasi dagangnya berada di Kabupaten Cirebon. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat perspektif komoditas Mangga Gedong Gincu di tingkat lokal dari berbagai aspek, antara lain sejarah, produksi, penggunaan teknologi, pelaku dan stakeholder, kelembagaan, sumber permodalam, dan peran pemerintah. Penelitian dilakukan di Kabupaten Cirebon pada bulan Oktober tahun 2015. Metode penelitian yang dilakukan pada penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan produksi Mangga Gedong Gincu di Kabupaten Cirebon pada tahun 2009 hingga 2014 naik sebesar 66 persen. Pada tahun 2010 lahir teknologi off season yang memungkinkan pohon mangga berbuah meskipun bukan pada musim panen. Peranan middle man sangat terasa oleh petani sebagai pembeli, pemberi modal dan pemberi pengetahuan budidaya dan pascapanen. Packing house dan kelompok tani sangat berperan dalam pemasaran untuk meningkatkan kualitas dalam budidaya dan penangan hasil panen. Peran pembiayaan dan dukungan pemerintah tiidak lepas dari perkembangan Mangga Gedong Gincu di Kabupaten Cirebon. Kata Kunci : Mangga Gedong Gincu, Cirebon, Agribisnis
Analisis Pendapatan Dan Kelayakan Usahatani Bawang Merah di Desa Panembong Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut Rizal Yudha Nugraha; Fitri Awaliyah; Tatang Mulyana
Jurnal Penelitian Agri Hatantiring Vol 2, No 2 (2022): Jurnal Penelitian Agri Hatantiring
Publisher : Politeknik Seruyan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59900/pagri.v2i2.80

Abstract

Tanaman Bawang Merah merupakan komoditas holtikultura dengan produksi terbesar di Indonesia, Desa Panembong Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut merupakan salah satu sentra produksi di Garut. Tujuan penelitian ini yaitu 1) Mengetahui besarnya biaya, penerimaan dan pendapatan dari usahatani Bawang Merah, dan 2) Mengatahui besarnya R/C dan BEP usahatani Bawang Merah di Desa Panembong Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif. Perhitungan pendapatan mulai dari biaya produksi, penerimaan, harga jual, hasil produksi, kelayakan dihitung menggunakan R/C dan BEP. Total biaya yang dikeluarkan di luas lahan 1 ha untuk satu musim tanam terdiri dari biaya tetap dan biaya variabel adalah sebesar Rp 70.343.734, dengan penerimaan sebesar Rp 90.877.847 dari penjualan hasil produksi yang didapatkan sebesar 8.674 kg dengan harga yang berlaku pada saat penelitian yaitu Rp 10.339/kg. Pendapatan yang diterima adalah sebesar Rp 20.534.114, dan nilai R/C 1,29. Untuk BEP produksi hasilnya minimal petani harus memproduksi 1.469 kg, sedangkan BEP rupiah minimal harus memperoleh penerimaan sebesar Rp 15.504.078. Hasil penelitian usahatani Bawang Merah di Desa Panembong Kecamatan Bayongbong Kabupaten Garut layak untuk dijalankan.
Studi Penerapan Teknologi Berbasis Potensi Sumberdaya Lokal Mendukung Pengelolaan Waduk Berbasis Masyarakat Mochamad Candra Wirawan Arief; Zahidah Hasan; Yuli Andriani; Iskandar Iskandar; Ine Maulina; Heti Herawati; Fitri Awaliyah
Farmers: Journal of Community Services Vol 4, No 1 (2023)
Publisher : Unpad Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/fjcs.v4i1.43684

Abstract

AbstrakKeberadaan Waduk Jatigede di Kabupaten Sumedang memiliki peranan penting khususnya pada bidang perikanan. Kegiatan perikanan menjadi salah satu solusi bagi masyarakat disekitar waduk untuk mengoptimalkan fungsi waduk, selain itu dengan perkembangan zaman yang semakin maju saat ini mampu mengkolaborasikan antara perikanan dengan teknologi diantaranya yaitu penerapan teknologi perikanan sederhana berbasis potensi lokal dalam mendukung pengelolaan waduk berbasis masyarakat.  Antusiasme dan optimisme masyarakat sekitar waduk yang mendasari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat untuk memperkuat peran serta masyarakat dalam pengelolaan Waduk Jatigede secara berkelanjutan dengan penyuluhan budidaya perikanan baik berupa teknologi budidaya dan pakan alternatif yang dapat dikembangkan disekitar Waduk Jatigede. Selain mendukung perkembangan kegiatan perikanan, dengan adanya kegiatan ini mampu mendukung potensi yang sudah dimiliki oleh masyarakat agar menjadi lebih maju. Antusiasme dan inisiasi yang dilakukan oleh masyarakat dalam pengembangan budidaya sekitar waduk perlu didukung dengan kolaborasi bersama untuk tercapainya pengelolaan waduk secara berkelanjutan. Kata kunci: Perikanan, Potensi, Waduk Jatigede, Pakan, Akuakultur
Analisis Usahatani Jagung Pipilan Berdasarkan Status Penguasaan Lahan di Desa Babakanloa Kecamatan Pangatikan Kabupaten Garut Nur Intan Lestari; Wahid Erawan; Fitri Awaliyah; Tintin Febrianti
Paradigma Agribisnis Vol 4, No 2 (2022): Paradigma Agribisnis
Publisher : lembaga penelitian universitas swadaya gunung jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jpa.v4i2.6792

Abstract

ABSTRAK Tanaman Jagung Pipilan merupakan komoditas tanaman pangan unggulan di Kecamatan Pangatikan Kabupaten Garut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis usahatani jagung pipilan berdasarkan status penguasaan lahan. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Babakanloa Kecamatan Pangatikan Kabupaten Garut pada bulan Oktober sampai November 2021. Jenis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode purposive sampling dengan persentase pengambilan sampel 10% dari jumlah populasi, sehingga diperoleh sampel petani pemilik 18 orang, dan petani penyakap 18 orang. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif dengan menganalisis biaya produksi usahatani, penerimaan, pendapatan, dan kelayakan usahatani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata total biaya produksi yang dikeluarkan oleh petani pemilik sebesar Rp 19.210.239/Ha/Musim Tanam, sedangkan petani penyakap sebesar Rp. 11.145.867/Ha/Musim Tanam. Sistem bagi hasil usahatani jagung pipilan di daerah penelitian untuk petani penyakap adalah 50% dari hasil keseluruhan hasil produksi. Usahatani jagung pipilan yang dijalankan oleh petani pemilik dan petani penyakap layak untuk diusahakan dengan rata-rata nilai R/C rasio sebesar 1,6 untuk petani pemilik, dan nilai R/C rasio sebesar 1,3 untuk petani penyakap. Kata kunci: Analisis Usahatani, Jagung Pipilan, Status Penguasaan Lahan.
PENGARUH PARTISIPASI BELAJAR DAN PENGETAHUAN AWAL TERHADAP HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM PESERTA DIDIK MTsN 13 JAKARTA SELATAN Fitri Awaliyah
Indonesian Journal of Teaching and Learning (INTEL) Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Edupedia Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56855/intel.v2i2.562

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh partisipasi belajar dan pengetahuan awal IPA secara bersama-sama, terhadap hasil belajar ilmu pengetahuan alam siswa. Untuk mengetahui pengaruh partisipasi belajar terhadap hasil belajar ilmu pengetahuan alam siswa, dan Untuk mengetahui pengaruh pengetahuan awal IPA terhadap hasil belajar ilmu pengetahuan alam siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Sampel diambil sebanyak 102 orang siswa dengan teknik acak sederhana. Pengumpulan data dilakukan dengan penyebaran angket langsung kepada sampel. Analisis data menggunakan statistika deskriptif seperti mencari mean, median, modus, standar deviasi, dan statistika inferensial yaitu untuk mencari koefisien korelasi sederhana dan ganda yang dilanjutkan dengan uji signifikansi koefisien korelasi dengan uji t. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Ada pengaruh positif partisipasi belajar dan pengetahuan awal IPA terhadap hasil belajar ilmu pengetahuan alam siswa dengan skor koefisien korelasi sederhana r = 0,825 yang signifikan, dan skor koefisien determinasi r2 = 0,681 yang berarti bahwa kontribusi partisipasi belajar dan pengetahuan awal IPA terhadap hasil belajar ilmu pengetahuan alam siswa sebesar 68,1%. 2) Adanya pengaruh positif partisipasi belajar terhadap hasil belajar ilmu pengetahuan alam siswa dengan skor koefisien korelasi sederhana r = 0,825 yang signifikan dengan thitung (4,57) > ttabel (2,42) pada  = 0,01. dan skor koefisien korelasi = 0,762. yang berarti bahwa kontribusi partisipasi belajar hasil belajar ilmu pengetahuan alam siswa sangat besar. 3) Terdapat pengaruh pengetahuan awal IPA terhadap hasil belajar ilmu pengetahuan alam siswa dengan skor koefisien korelasi ganda r = 0,825, dan skor koefisien determinasi r2 = 0,681dan skor koofesien korelasinya adalah 783 yang berarti bahwa kontribusi pengetahuan awal IPA terhadap hasil belajar ilmu pengetahuan alam siswa sangat besar.
MODEL PEMBELAJARAN “SI ASIN” TERHADAP HASIL BELAJAR IPA Fitri Awaliyah
Indonesian Journal of Teaching and Learning (INTEL) Vol. 1 No. 1 (2022)
Publisher : Edupedia Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56855/intel.v1i1.563

Abstract

Seluruh penduduk bumi merasakan musibah Pandemi COVID-19, sehingga bagian kehidupan manusia di bumi terganggu, tanpa kecuali sektor pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap model pembelajaran sinkronus dan asinkronus (si asin) terhadap hasil belajar IPA. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimen. Populasi penelitian seluruh siswa kelas 7 dan sampel penelitian berjumlah 40 siswa di Madrasah Tsanawiyah Negeri 13 Jakarta Selatan. Penelitian ini menggunakan dua kelas, yaitu satu kelas diberikan model pembelajaran sinkronus (kelas eksperimen) dan satu kelas diberikan model pembelajaran asinkronus (kelas kontrol). Penentuan siswa dalam penelitian ini dilakukan secara random. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan instrumen hasil belajar IPA berbentuk pilihan ganda yang valid dan realiabel. Dari hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata siswa kelas 7A dengan nilai mean = 88,75, sedangkan kelas 7B dengan nilai mean = 74,50. Maka ada perbedaan perbandingan hasil belajar IPA dengan menggunakan media zoom meeting dan media google classroom, yaitu14,25. Hasil penelitian terdapat pengaruh interaksi model pembelajaran si asin terhadap hasil belajar IPA. Terdapat perbedaan hasil belajar siswa yang diberi model pembelajaran sinkronus lebih tinggi hasil belajarnya dibandingkan siswa yang diberikan model pembelajaran asinkronus. Penelitian ini membuktikan bahwa ada perbedaan yang signifikan bahwa model pembelajaran sinkronus dengan media zoom meeting lebih efektif digunakan dari pada model pembelajaran asinkronus dengan media google classroom.