Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

DEVELOPMENT OF INTEGRATED SCIENCE LEARNING INSTRUMENTS USING A HUMANISTIC APPROACH WITH ECONOMIC DRAWINGS Anis Zahrotin
JURNAL PENA SAINS Vol 8, No 1 (2021): Jurnal Pena Sains
Publisher : Program Studi Pendidikan IPA, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/jps.v8i1.10104

Abstract

Research on the development of integrated science learning instruments helps students to develop their potential and character. The research involved the use of lesson plans, worksheets, syllabus, props and modules through four stages, namely the Four-D Model flow, namely definition, design, development, and dissemination. This research was conducted at MTsN 4 Bojonegoro. The research method is qualitative research by observing the field and collecting data based on the results of tests and questionnaires. The results of the study are as follows 1) students are more motivated to use teaching aids in integrated science learning, 2) by using economic teaching aids, students get an increase in cognitive knowledge and also character education and understand the relationship between knowledge and attitudes or actions in everyday life, 3) integrated science learning with economic aids should be used more intensively in science learning with different themes, 4) Each subject should provide opportunities for the teaching staff to develop economic teaching aids by utilizing used tools and materials from the surrounding environment.
KEEFEKTIFAN MODEL INKUIRI TERBIMBING UNTUK MELATIH KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA SMA Anis Zahrotin; Qurrotul Anfa; Desi Nuzul Agnafia
JURNAL JENDELA PENDIDIKAN Vol. 1 No. 02 (2021): Jurnal Jendela Pendidikan : Edisi Mei 2021
Publisher : CV. Jendela Edukasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.171 KB) | DOI: 10.57008/jjp.v1i02.8

Abstract

Model Inkuiri Terbimbing adalah model pembelajaran yang merangsang siswa untuk menemukan permasalahan atau pertanyaan, dimana topik atau materi pembelajarannya telah ditentukan oleh guru. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keefektifan model Inkuiri Terbimbing untuk meningkatkan keterampilan Proses Sains siswa SMA. Penelitian ini adalah Pre-eksperimen dengan desain penelitian menggunakan pre-test and post-test design yang diujicobakan kepada  30 siswa SMA, yang dibagi dalam dua kelompok. Sebelum dilakukan pembelajaran dengan Model Inkuiri Terbimbing siswa diberi  tes keterampilan Proses Sains dan setelah dilakukan pembelajaran siswa kembali diberikan tes yang sama. Data  dikumpulkan menggunakan  paired t-test, n-gain, dan  uji kesamaan dua rata-rata.  Hasil penelitian  menunjukkan bahwa: ada peningkatan keterampilan berikir kitis siswa secara signifikan pada a = 5%, rata-rata n-gain sebesar 0.72% berkategori Tinggi dan tidak berbeda pada kedua kelompok. Dengan demikian, model Inkuiri Terbimbing efektif dapat meningkatkan keterampilan Proses Sains siswa SMA.
Analysis of Students' Cognitive Ability in Solving Physics Problems on Parabolic Motion Material for Class XI Science at MAN 3 Bojonegoro Anis Zahrotin
Science Education and Application Journal Vol 4, No 2 (2022): Science Education and Application Journal (SEAJ)
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/seaj.v4i2.549

Abstract

This research is a survey research with quantitative descriptive data type carried out at MAN 3 Bojonegoro. The population in this study was all students of class XI IPA MAN 3 Bojonegoro with a total sample of 129 students who were divided into four classes. The background of the problem in this study is the low problem-solving ability of students in solving physics problems on parabolic motion material. The results showed that 73.13% of students were in the high category for the factual dimension and 67.24% of the students were in the high category for the conceptual dimension. Students still have difficulty in solving cognitive questions at the evaluation level (C5) and creating (C6) with 24% of respondents answering. On cognitive questions at the Application (C3) and Analysis (C4) levels, the success rate of answering students' questions correctly is at the level of 90% and 9 4 5%. This shows that learning in schools is by national education goals which put learning objectives on Parabolic Motion material at the C4 level. These results are expected to be a reference for Physics Teachers at MAN 3 Bojonegoro to improve the learning process in the realm of High Order Thinking.
Pengaruh Model Pembelajaran Peta Konsep untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Muatan Materi IPA di SD Luqman Al Hakim Ngawi Maharani Khumairo Alviolita Alviolita; Yes Matheos Lasarus Malaikosa; Anis Zahrotin
Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar-Universitas Muhammadiyah Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51494/jpdf.v4i2.992

Abstract

Berdasarkan data awal diketahui banyak nilai materi IPA kelas V SD Luqman Al Hakim Ngawi yang masih di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana model pembelajaran peta konsep mempengaruhi hasil belajar siswa kelas V di SD Luqman Al Hakim Ngawi pada materi kualitas air dan manfaatnya. Dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan metode one group pretest posttest design, penelitian ini melakukan penelitian. Dalam penelitian ini, metode observasi, wawancara, tes dan dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data. Uji validitas tes, uji reliabilitas, uji tingkat kesukaran, uji daya beda, uji prasyarat hasil belajar yang menggunakan uji normalitas, serta uji hipotesis di uji melalui analisis data yang digunakan dalam penelitian ini. Berdasarkan temuan penelitian ini, siswa kelas V lebih diuntungkan dengan menggunakan model pembelajaran peta konsep dibandingkan dengan menggunakan model pembelajaran konvensional dalam pembelajaran konten IPA. Namun terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar yang dicapai melalui penggunaan model pembelajaran peta konsep dengan model pembelajaran konvensional. Berdasarkan temuan penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa siswa kelas V SD Luqman Al Hakim Ngawi mendapatkan manfaat dari penggunaan model pembelajaran peta konsep dalam pembelajaran IPA.
PENGENALAN MEDIA TANAM HIDROGEL UNTUK SISWA SEKOLAH DASAR MELALUI KREASI BOTOL BEKAS SEBAGAII WADAH TANAM HIAS DAN SAYUR Qurrotul Anfa; Desi Nuzul Agnafia; Anis Zahrotin
PEDAMAS (PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT) Vol. 1 No. 2 (2023): JULI 2023
Publisher : MEDIA INOVASI PENDIDIKAN DAN PUBLIKASI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang media tanam hydrogel dan memberikan pengetahuan tentang tanaman sayur dan hias yang dapat direkomendasikan kepada siswa di SDN Purwosari II di dusun wage, Desa Purwosari RT 02/ RW 02 untuk bertanam menggunakan media tanam hydrogel. Kegiatan ini dilaksanakan di halaman sekolah tersebut dengan jumlah siswa 32. Metode yang digunakan yaitu metode ceramah dan metode praktik. Hasil pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini secara garis besar mencakup empat komponen, yakni keberhasilan target jumlah peserta yang hadir, ketercapaian target materi, tingkat antusiasme peserta, dan kemampuan peserta selama mengikuti pelatihan bertanam menggunakan media tanam hidrogel melalui kreasi botol bekas sebagai wadah tanaman hias dan sayur.