Pendidikan sangat memegang peranan penting dalam meningkatkan kualitas Sumber daya manusia yang ada di Indonesia. Pondok pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan utama yang tidak dapat dipungkiri eksistensi dan peranannya dalam perkembangan dunia pendidikan khususnya di Indonesia. Pondok Al Arifah Buntet Pesantren Cirebon adalah salah satu Pesantren yang ada di Buntet Astanajapura Cirebon yang mempelajari kitab kuning dan setiap tahunnya memiliki perubahan dalam data santrinya. Dalam mempelajari kitab kuning di Pondok Al Arifah Buntet Pesantren Cirebon memiliki banyak kendala sehingga santriwan dan santriwati tidak semuanya mampu memahami kitab kuning. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan model klasifikasi dari data santri dalam memahami kitab kuning di Pondok Al Arifah Buntet Pesantren Cirebon. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Algoritma Naïve Bayes yang digunakan untuk mengklasifikasi data kemampuan santri dalam memahami kitab kuning. Tujuanya adalah untuk mendapatkan informasi tentang santri yang mampu dan tidak mampu memahami kitab kuning sehingga pengasuh dan pengurus Pondok Al Arifah Buntet Pesantren Cirebon dapat mengambil keputusan yang tepat dalam menangani santri yang belum mampu memahami kitab kuning. Hasil dari klasifikasi data pembelajaran kitab kuning santri menggunakan atribut yang telah diklasifikasi berdasarkan fitur-fiturnya dan dilakukan literasi pada cross validation sehingga menghasilkan akurasi yang tepat. Berdasarkan hasil pengujian dengan metode algoritma naïve bayes mendapatkan hasil akurasi sebesar 89,14% dengan rincian hasil Prediksi Tidak Mampu yaitu 83 data dan hasil Prediksi Mampu yaitu 138 data. Kesimpulannya adalah metode algoritma naïve bayes mendapatkan tingkat akurasi yang baik dalam mengklasifikasi pencapaian pemahaman santri dalam mempelajari kitab kuning di Pondok Al Arifah Buntet Pesantren Cirebon Kata Kunci : Data Mining, Klasifikasi, Algoritma Naive Bayes.