Pongky Arie Wijaya
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UPAYA PENINGKATAN SOFT SKILL MAHASISWA DALAM MENGHADAPI DUNIA KERJA (Studi Kasus Di Jurusan Pendidikan Ips-Ekonomi Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan Iain Mataram) Pongky Arie Wijaya; Baiq Sefti Hariani
SOCIETY Vol. 6 No. 1 (2015): Juni 2015
Publisher : UIN Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.525 KB) | DOI: 10.20414/society.v6i1.1461

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya peningkatan,kendala, dan caramengatasi kendala-kendala dalam meningkatkansoft skill mahasiswa di Jurusan Pendidikan IPS-Ekonomi FakultasIlmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Mataram untuk menghadapidunia kerja. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, denganlokasi penelitian di Jurusan Pendidikan IPS-Ekonomi Fakultas IlmuTarbiyah dan Keguruan IAIN Mataram. Adapun Jenis instrumen yangdigunakan adalah instrument non tesberupa; pedoman wawancaradan dokumentasi. Teknik analisis data melalui tahapan reduksidata, penyajian data, dan mengambil kesimpulan. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa upaya peningkatan soft skillyang dilakukanoleh Jurusan Pendidikan IPS-Ekonomi Fakultas Ilmu Tarbiyah danKeguruan IAIN Mataram belum maksimal, akan tetapi sudah adaupaya yang dilakukan seperti mengadakan pelatihan, meningkatkan,mengembangkan dan menentukan tema pelatihan untuk menarikperhatian mahasiswa untuk mengikuti pelatihan soft skill. Kendalakendalayang dihadapi dalam upaya peningkatan soft skill mahasiswaadalah dari pihak mahasiswa yaitu; kurangnya partisipasi, kesadaran,dan kedisiplinan Sedangkan dari pihak penyelenggara yaitu; kurangnyasosialisasi, sarana prasarana, pendanaan, dan waktu yang terbatas.Upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala-kendala tersebut yaitu;(1) Mengadakan sosialisasi dengan cara menempel pamplet-pampletpelatihan soft skill yang akan diadakan, (2) Menyadarkan mahasiswatentang betapa penting untuk berpartisipasi dalam pelatihan soft skill, (3) Bekerjasama dengan mahasiswa yang pernah megikutipelatihan,(4)Menyarankan mahasiswa untuk mengikuti organisasiorganisasiJurusandalammeningkatkan kesadaran mahasiswa,dan (5)Menuntut mahasiswa untuk disiplin. Terkait dengan fasilitas yangmasih kurang memadai upaya yang dilakukanyaitu; (1) Meningkatkanpengadaan fasilitas-fasilitas yang masih kuarang, (2) Pendanaandimaksimalkan sesuai prioritas, dan (3) Terkait waktu yang terbatasdiupayakan untuk memanajemen waktu pelaksanaan pelatihan dengantepat.
PENGARUH INSTRUCTIONAL GUIDANCE (BIMBINGAN BELAJAR) DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA DILEMBAGA PENDIDIKAN PRIMAGAMA MATARAM Pongky Arie Wijaya; Paizah Paizah
SOCIETY Vol. 6 No. 1 (2015): Juni 2015
Publisher : UIN Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (301.864 KB) | DOI: 10.20414/society.v6i1.1464

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh InstructionalGuidance (Bimbingan Belajar) dalam mengatasi kesulitan belajarsiswa di Lembaga Pendidikan Primagama Mataram.Metode yangdigunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif deskriptifdengan menggunakan rumus regresi linear sederhana dan programyang digunakan dalam penelitian ini adalah SPSS.Hasil penelitian inimenunjukkan bahwa, terdapat pengaruh yang positif dan signifikanantara Instructional Guidance (Bimbingan belajar) dalam mengatasikesulitan belajar siswa.Selanjutnya, melalui skripsi ini peneliti inginmenyampaikan beberapa saran yang berkaitan dengan judul dan hasilpenelitian yang dilakukan. Adapun saran-saran yang peneliti inginsampaikan yaitu : 1) Siswa, diharapkan kepada siswa yang mengalamimasalah baik dalam hal kesulitan belajar maupun lainnya agar terusberusaha dan berjuang dengan sungguh-sungguh dalam belajar, 2)Guru, diharapkan kepada guru, baik guru bimbingan, guru matapelajaran, wali kelas, maupun guru lainnya agar terus meningkatkankemampuan dan peranannya di sekolah dalam proses pembelajaran, dan3) Lembaga Bimbingan belajar Primagama, supaya menyelenggarakandan melaksanakan bimbingan belajar yang lebih efektif dan efisien.