Zatalina Hanani
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KONSUMSI SAYUR DAN BUAH PADA IBU HAMIL DI INDONESIA (BERDASARKAN DATA RISKESDAS 2013) THE AFFECTING FACTORS OF VEGETABLES AND FRUIT CONSUMPTION ON INDONESIAN PREGNANT WOMEN (Based on Indonesia Basic Health Research 2013) Zatalina Hanani; Suyatno Suyatno; Siti Fatimah Pradigdo
Jurnal Kesehatan Masyarakat (Undip) Vol 4, No 1 (2016): JANUARI
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (91.573 KB) | DOI: 10.14710/jkm.v4i1.11807

Abstract

Dampak kekurangan sayur dan buah pada ibu hamil akan menyebabkan pendarahan, anemia, ketuban pecah dini, hipokalsemia, risiko neural tube deffect, dan pertumbuhan janin yang terlambat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor- faktor yang mempengaruhi konsumsi sayur dan buah pada ibu hamil di Indonesia berdasarkan analisis data Riskesdas 2013. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah ibu hamil yang ada di Indonesia pada tahun 2013 sedangkan sampel penelitian adalah 7.664 orang ibu hamil dari 294.959 rumah tangga yang dipilih dengan dua tahapan yaitu primary sampling unit dan probability proportional to size. Jenis analisis yang dipakai pada penelitian ini adalah Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan konsumsi sayuran dan buah dengan kategori kurang (< 5 porsi) lebih banyak (90,4%) uji Chi-square menujukkan bahwa variabel yang berpengaruh terhadap konsumsi sayur dan buah yaitu status pekerjaan ibu (p=0,044) tingkat pendidikan ibu (p=0,001) jumlah anggota keluarga (p=0,001) status ekonomi (p=0,001). Disarankan bagi peneliti lain dapat mengeksplorasi variabel lain seperti, keyakinan, kebutuhan fisiologis, preferensi, perkembangan psikososial, kesehatan, interaksi sosial, media massa, pengalaman individu, ketersediaan, dan pengetahuan gizi.