Kabupaten Bangka dikenal akan produk makanan khas Bangka. Produk makanan ini sekarangsudah menjadi ikon atau oleh-oleh wisatawan saat berkunjung ke pulau Bangka. Sentra pembuatanmakanan khas Bangka banyak diproduksi oleh UMKM yang ada di Kampung Nelayan salah satunyaadalah UMKM “kakap” yang ada di Nelayan 2 Sungailiat. Proses produksi yang dilakukan olehUMKM/mitra ini masih dilakukan secara manual dengan menggunakan peralatan tradisional yang membutuhkan waktu dan tenaga yang cukup banyak. Kendala produksi pada mitra ini menjadipenyebab proses produksi yang dilakukan tidak dapat mencukupi permintaan pasar. Oleh karena itu,pengabdian ini bertujuan untuk membantu mitra dalam meningkatkan produksinya denganmembuat mesin teknologi tepat guna terutama pada proses penggilingan ikan.Metode pelaksanaandalam kegiatan ini adalah pembuatan rancangan mesin, pembuatan dan perakitan mesin, pelatihan mengoperasikan dan merawat mesin dan kegiatan pendampingan kepada mitra secaraberkelanjutan. Berdasarkan hasil kegiatan yang telah dicapai, maka secara keseluruhan, penggunaanmesin teknologi tepat guna (TTG) yang diberikan ke mitra yaitu mesin penggiling daging ikan dapatmeningkatkan kapasitas produksi lebih dari 100% bila dibandingkan dengan cara produksimenggunakan peralatan manual. Dari segi penggunaan dan perawatan mesin, mitra sudah bisamenggunakan mesin-mesin TTG dan mengganti suku cadang setelah diadakan pelatihan penggunaandan perawatan mesin. Dengan adanya kegiatan pengabdian ini diharapkan produksi dari mitra dapatmeningkat menjadi lebih maksimal. Kata Kunci : makanan khas bangka, TTG, mesin penggiling ikan