Dhea Vier Nanda Dewi
Universitas Pendidikan Ganesha

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perubahan Sosial Ekonomi Penduduk Pendatang Pelaku Usaha Wisata pada Masa Pandemi Covid-19 di Desa Ungasan Dhea Vier Nanda Dewi; Ida Bagus Made Astawa; I Putu Ananda Citra
Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha Vol. 10 No. 1 (2022): Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpg.v10i1.44005

Abstract

Keterpurukan sektor pariwisata di Bali menyebabkan pelaku usaha wisata tidak dapat lagi melanjutkan usahanya dengan normal termasuk penduduk pendatang pelaku usaha wisata. Sebagai dampak berkurangnya wisatawan yang diakibatkan oleh Pandemi Covid-19 adalah terjadinya pengurangan jumlah karyawan (PHK), pemotongan upah karyawan, bahkan sampai pada pemberhentian pekerjaan serta merumahkan sejumlah karyawan dengan jangka waktu yang tidak ditentukan. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan; (1) Menganalisis aktivitas ekonomi penduduk pendatang pelaku usaha wisata di Desa Ungasan antara sebelum dan pada masa Pandemi Covid-19. (2) Menganalisis keadaan sosial ekonomi penduduk pendatang pelaku usaha wisata di Desa Ungasan antara sebelum dan pada masa Pandemi Covid-19. Penelitian ini dirancang sebagai penelitian deskriptif dengan melakukan studi populasi pada 105 penduduk pendatang pelaku usaha wisata di Desa Ungasan. Pengumpulan data menggunakan pedoman wawancara yang selanjutnya dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Terdapat perubahan aktivitas ekonomi penduduk pendatang pelaku usaha wisata di Desa Ungasan antara sebelum dan pada masa Pandemi Covid-19.  Sebelum Pandemi Covid-19, aktivitas ekonomi penduduk pendatang pelaku usaha wisata di Desa Ungasan secara garis besarnya ada dua, yaitu pemandu wisata (49,52%) dan karyawan hotel (50,48%). Pada masa Pandemi Covid-19, hanya 27,62% yang masih bertahan pada kegiatan ekonomi pada usaha wisata, selebihnya kegiatan ekonominya mengalami mobilitas vertical yang tersebar pada 5 kegiatan ekonomi, yaitu: Bidang jasa, Perdagangan, Pertanian, dan Industri. (2) Terjadi perubahan keadaan sosial ekonomi penduduk pendatang pelaku usaha wisata di Desa Ungasan antara sebelum dan pada masa Pandemi Covid-19. Perubahan keadaan sosial sebelum pandemi berada dalam katagori tinggi (66,67%) dan sangat tinggi (33,33%). Pada masa Pandemi Covid-19, penduduk pendatang pelaku usaha wisata di Desa Ungasan yang tergolong keadaan sosial ekonominya sangat tinggi sudah tidak ada, sementara yang tergolong tinggi menjadi 90,48%, sisanya tergolong dengan keadaan sosial ekonomi cukup (9,52%). Perubahan kegiatan ekonomi terdapat 6 jenis pekerjaan yang dulunya menekuni kegiatan ekonomi bidang pariwisata (Pemandu wisata dan Karayawan Hotel), yaitu perdagangan, pertanian, peternakan, industri, bidang jasa dan sebagian masih bekerja di bidang pariwisata. Hal ini dilakukan memaksimalkan pendapatan rumah tangga.