Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan Tambusai

ASOSIASI LINGKUNGAN FISIK RUMAH SEBAGAI FAKTOR RISIKO KEJADIAN TB PARU DI INDONESIA Amelia Amelia; Emelia Agustina; Muhammad Azmiyannoor; Rifaldi Rifaldi
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 4 No. 3 (2023): SEPTEMBER 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v4i3.15481

Abstract

Lingkungan yang tidak terstandar kesehatan akan meningkatkan risiko penularan penyakit berbasis lingkungan seperti TB Paru. Lingkungan terdekat dari manusia adalah lingkungan rumah. TB Paru belum tereliminasi di Indonesia karena belum mencapai capaian global dan terjadi penurunan CNR akibat pandemi COVID-19. Komponen fisik rumah tidak memenuhi syarat standar kesehatan akan meningkatkan penularan TB Paru dalam rumah. Tujuan kajian literatur untuk menjelaskan asosiasi lingkungan fisik rumah sebagai faktor risiko kejadian TB Paru di Indonesia. Metode yang dilakukan menggunakan tinjauan literatur sistematis dengan studi terpublikasi pada tahun 2017-2022 dalam jurnal terakreditasi SINTA. Hasil tinjauan literatur bahwa terdapat 7 studi yang menyatakan komponen fisik rumah sebagai faktor risiko TB Paru. 6 dari 7 studi terinklusi menyatakan bahwa luas ventilasi merupakan faktor risiko TB paru. 5 dari 7 studi terinklusi menyatakan bahwa kepadatan hunian merupakan faktor risiko TB paru. 4 dari 7 studi terinklusi menyatakan bahwa kelembapan udara dan pencahayaan merupakan faktor risiko TB paru. 2 dari 7 studi terinklusi menyatakan bahwa jenis lantai merupakan faktor risiko TB paru. 1 dari 7 studi terinklusi menyatakan bahwa jenis lantai merupakan faktor risiko TB paru. Luas ventilasi menjadi faktor risiko dominan dalam kejadian TB Paru di Indonesia dikarenakan luas ventilasi dapat mempengaruhi pencahayaan, kelembapan udara dan suhu dari hunian rumah.
KORELASI MUTU APLIKASI TELEHEALTH PADA MAHASISWA UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT REGIONAL KOTA BANJARBARU Anggun Wulandari; Halimatus Mayda Zahra; Imilda Safitri; Mauliana Mauliana; Rhizsa Niematoon Naem; Rifaldi Rifaldi
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v4i4.20956

Abstract

Mahasiswa memiliki pehamaman yang fasih terhadap teknologi dan informasi digital. Salah satu digitalisasi pelayanan kesehatan dengan menggunakan aplikasi telehealth. Telehealth lebih sering digunakan oleh pengguna dengan tingkat pendidikan perguruan tinggi dan bertempat tinggal di perkotaan. Kedua wilayah perkotaan di Provinsi Kalimantan Selatan merupakan lokasi Universitas Lambung Mangkurat dengan dominasi fakultas berpangkalan induk di Kota Banjarbaru. Tujuan penelitian ini adalah menjelaskan korelasi mutu aplikasi telehealth pada mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat regional Kota Banjarbaru. Penelitian ini merupakan penelitian analitik korelatif dengan kajian studi lintas seksional. Populasi dalam penelitian ini seluruh mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat regional Kota Banjarbaru dengan jumlah sampel 77 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik sampling insidental. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner Telehealth Usability Questionnaire (TUQ) yang terdiri 6 atribut antara lain satisfaction and future use sebagai variabel dependen dan variabel independen antara lain usefulness, ease of use, interface quality, interaction quality dan reliability. Analisis data menggunakan Spearman rho correlation test. Hasil penelitian didapatkan adanya korelasi yang kuat dan signifikan pada usefullness (p<0,001, ?=0,638), adanya korelasi yang kuat dan signifikan pada ease of use (p<0,001, ?=0,678), adanya korelasi yang kuat dan signifikan pada interface quality (p<0,001, ?=0,755), adanya korelasi yang kuat dan signifikan pada interaction quality (p<0,001, ?=0,822) dan adanya korelasi yang kuat dan signifikan pada reliabilty (p<0,001, ?=0,775). Semua atribut kuesioner TUQ memiliki keeratan yang kuat dan signifikan pada satisfaction and future use telehealth.