Sampah seringkali dianggap sebagai suatu masalah dan penyebab terjadinya pencemaran hingga penyebab bencana seperti banjir. Hal ini disebabkan karena sampah belum dikelola dengan baik dan kurangnya kesadaran masyarakat. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk melakukan pelatihan pengelolaan sampah terpadu pada masyarakat Desa Rindu Hati. Pengelolaan sampah terpadu dengan menggunakan prinsip 3R yaitu pembatasan (Reduce) dengan meminimalisir pemakaian benda-benda yang bisa menghasilkan sampah seperti benda yang sekali pakai. Guna-ulang (Reuse) dengan cara menggunakannya kembali serta Daur-ulang (Recycle) yaitu menggunakan sampah-sampah tertentu untuk diolah menjadi barang yang lebih berguna tentunya hal ini dapat mengurangi efek buruk dari sampah. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan cara melakukan pengelolaan sampah organik yang diolah menjadi pupuk kompos serta sampah anorganik seperti plastik, botol, kaleng dan sejenisnya dapat digunakan untuk pembuatan produk kerajinan tangan yang dapat memiliki nilai jual tinggi. Hal ini menjadi sebuah peluang di Desa Wisata Rindu Hati yang banyak dikunjungi oleh wisatawan, sampah dapat diolah menjadi produk kerajinan yang dapat dijual kembali pada wisatawan dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat di desa Rindu Hati.