Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Model Supervisi Keperawatan Terhadap Pelaksanaan Sasaran Keselamatan Pasien di Ruang Rawat Inap RSUD Poso Basri, Burhanuddin
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol 9 No 2 (2018): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.863 KB) | DOI: 10.34305/jikbh.v9i2.67

Abstract

Perawat adalah salah satu profesi yang berisiko sangat tinggi dan harus mampu belajar dari insiden dan menindak lanjuti insiden serta implementasi solusi untuk mengurangi dan meminimalkan timbulnya risiko bahaya keselamatan pasien. Supervisi klinis model reflektif interaktif bertujuan untuk mengarahkan individu mencapai tujuan rumah sakit yaitu penangan sasaran keselamatan pasien dengan baik. Oleh sebab itu para supervisor harus memiliki keterampilan membimbing untuk meminimalisir masalah keselamatan pasien di RSUD Poso. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperiment dengan rancangan Pretest Posttest With Control Group Design. Sampel penelitian ini adalah adalah perawat di Ruang Rawat Inap di RSUD Poso 24 orang pada masing-masing kelompok. Analisa data dilakukan dengan menggunakan Chi Square, Independent Sample T Test, Paired Sample t-test, Korelasi Pearson, dan untuk analisis multivariat menggunakan General Linear Model Repeated Measure (GLM-RM). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan pelaksanaan sasaran keselamatan pasien sesudah diberlakukan supervisi reflektif interaktif (0,000), pada kelompok intervensi & kelompok kontrol di Ruang Rawat Inap Kelas 3 RSUD Poso Jakarta. Rata-rata pencapaian skor pelaksanaan sasaran keselamatan pasien antar kelompok menunjukan perbedaan yang signifikan. Pada kelompok intevensi pencapaian skor pelaksanaan sasaran keselamatan pasien lebih maksimum dibandingkan dengan kelompok kontrol. Pada kelompok intervensi pencapaian skor mulai menunjukan peningkatan mulai dari pengukuran ke 2 dan skor maksimum terlihat pada pengukuran ke 5. Sedangkan pencapaian skor maksimum pada kelompok kontrol tampak maksimum pada pengukuran ke 4 dan cenderung mengalami penurunan skor pada pengukuran berikutnya.
Hubungan Pengetahuan Keluarga Dengan Kepatuhan Pasien Dalam Menjalankan Diet DM Tipe II Di RSUD Sekarwangi Sukabumi Egi Mulyadi; Burhanuddin Basri
Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME) Vol 7, No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Mandala Education (JIME)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jime.v7i2.2061

Abstract

Latar Belakang: DM (Diabetes Mellitus) merupakan kelainan heterogen yang ditandai kenaikan kadar glukosa dalam darah. Dari data awal yang peneliti dapatkan di RSUD Sekarwangi Sukabumi pada tahun 2020 pada bulan Mei pasien yang menderita DM Tipe II sebanyak 189 jiwa, pada bulan Juni sebanyak 213 jiwa, pada bulan Juli sebanyak 200 jiwa, pada bulan Agustus sebanyak 185 jiwa, pada bulan September sebanyak 203 jiwa, dan pada bulan Oktober sebanyak 39 jiwa. Berdasarkan dari hasil wawancara 5 pasien yang menderita DM Tipe II diruang Poli Penyakit Dalam RSUD Sekarwangi Sukabumi didapatkan 3 pasien yang mengatakan tidak mengerti apa yang dimaksud dengan DM Tipe II dan bagaimana tanda dan gejala DM Tipe II. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan pasien atau keluarga pasien tentang DM Tipe II dan informasi yang masih kurang pada masyarakat tentang DM Tipe II. Dan 1 pasien dan keluarga pasien mengatakan mengerti apa yang dimaksud dengan DM Tipe II. Tujuan: Untuk mengetahui hubungan pengetahuan keluarga dengan kepatuhan pasien dalam menjalankan diet DM Tipe II. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan penelitian deskripsi korelasi  serta menggunakan rancangan cross sectional. Populasi Dan Sampel: Populasi dalam penelitian 242 pasien dengan sampel 71 responden. Hasil Penelitian: hasil uji chi square menunjukan bahwa nilai p value 0,015 < 0,05 yang berarti ada hubungan antara pengetahuan keluarga dengan kepatuhan pasien dalam menjalankan diet DM Tipe II. Kesimpulan: Ada hubungan pengetahuan keluarga dengan kepatuhan pasien dalam menjalankan diet DM Tipe II di RSUD Sekarwangi Sukabumi. Saran: Bagi pasien yang menderita DM Tipe II diharapkan untuk meningkatkan pengetahuan dan mematuhi dalam menjalankan diet DM Tipe II.
HUBUNGAN PELAYANAN PERAWAT TERHADAP KEPUASAN PASIEN PENGGUNA KARTU KIS BPJS DI RUANG RAWAT INAP RSUD SEKARWANGI SUKABUMI Burhanuddin Basri; Hadi Abdillah
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 12 No. 1 (2021): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v12i1.249

Abstract

Latar Belakang: Pelayanan kesehatan merupakan usaha yang dilaksanakan mandiri atau bersama-sama pada sebuah organisasi guna meningkatkan kesehatan, mencegah dan mengobati penyakit individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat. Organisasi Kesehatan Dunia mendorong seluruh negara mengembangkan jaminan kesehatan untuk semua penduduknya (Universal Health Coverage). Dengan jaminan kesehatan tersebut semua penduduk di negara yang mengembangkan jaminan kesehatan ini termasuk peserta jaminan kesehatan Tujuan Penelitian: mengetahui hubungan pelayanan perawat terhadap kepuasan pasien pengguna kartu KIS BPJS di ruang rawat inap RSUD Sekarwangi Sukabumi. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan pendekatan cross-sectional dan menggunakan tehnik purposive sampling. Subyek penelitian ini sebanyak 95 responden sesuai degan kriteria inklusi dan criteria ekslusi. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil Penelitian : Dari 95 responden 57 responden (91,9%) memiliki pelayanan tidak baik dengan kepuasan tidak puas, sedangkan 27 responden (81,8%) memiliki pelayanan baik dengan kepuasan puas. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan dengan menggunakan uji chi-square terhadap 95 responden diperoleh nilai p value = 0,000 dimana nilai p lebih kecil dari α = 0.05. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara pelayanan perawat terhadap kepuasan pasien pengguna kartu kis BPJS di ruang rawat inap RSUD Sekarwangi Sukabumi.
PERAN REMUNERASI, KOMPENSASI, KENYAMANAN LINGKUNGAN KERJA, BEBAN KERJA, PENGEMBANGAN KARIR DAN GAYA KEPEMIMPINAN KEPALA RUANGAN TERHADAP KEINGINAN PINDAH KERJA (TURNOVER) PERAWAT PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI RUMAH SAKIT SEKARWANGI KABUPATEN SUKABUMI Burhanuddin Basri; Hadi Abdillah
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 13 No. 01 (2022): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v13i1.426

Abstract

Penyakit Coronavirus 2019 merupakan tipe baru dari virus corona yang tidak hanya berakibat pada badan, pula bisa berakibat sungguh-sungguh pada kesehatan mental warga. Fenomena yang kebanyakan terjadi ketika didapati kinerja suatu Rumah Sakit sudah dikatakan baik sewaktu-waktu bisa terganggu secara langsung maupun tidak langsung oleh sikap perawat yang bekerja di Rumah Sakit. Bentuk dari sikap perawat tersebut yaitu adanya keinginan pindah kerja (turnover) yang dikarenakan oleh beberapa hal, seperti remunerasi, kompensasi yang tidak sesuai, tidak adanya kenyaman lingkungan kerja, tingginya beban kerja, tidak adanya pengembangan karir bagi perawat dan gaya kepemimpinan kepala ruangan yang dinilai kurang baik. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan peran remunerasi, kompensasi, kenyamanan lingkungan kerja, beban kerja, pengembangan karir dan gaya kepemimpinan kepala ruangan terhadap keinginan pindah kerja (turnover) perawat. Sampel yang digunakan sebanyak 100 orang perawat. Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional dengan rancangan cross-sectional. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, survey serta penyebaran kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan regresi logistik (logistic regression). Hasil penelitian ini didapatkan bahwa Remunerasi, Kompensasi, Beban Kerja, Kenyamanan Lingkungan Kerja, dan Gaya Kepemimpinan memiliki hubungan yang signifikan terhadap Keinginan Pindah Kerja (Turnover) Perawat Pada Masa Pandemi COVID-19 di Rumah Sakit Sekarwangi Kabupaten Sukabumi.
Aplikasi Terapi Murottal Al-Quran Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Nagrak Cianjur Ega Apriliani; Burhanuddin Basri; Egi Mulyadi
Lentera : Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Keperawatan Vol. 4 No. 1 (2021)
Publisher : Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Sukabumi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.789 KB) | DOI: 10.37150/jl.v4i1.1395

Abstract

Hypertension is an increase in systolic blood pressure of at least 140 mmHg or diastolic pressure of at least 90 mmHg. Hypertension is the main risk factor that can lead to heart disease, congestive heart failure, stroke, visual impairment and kidney disease. Murottal Al-Quran therapy is a therapy that can accelerate the reduction of blood pressure in patients with hypertension. Objective: To find out the effect of Al-Quran murottal therapy on blood pressure in patients with hypertension in the working area of ​​the Nagrak Cianjur Health Center. Results: After being given murottal Al-Quran therapy once a day for 7 consecutive days, the results of blood pressure decreased, namely from 160/100 mmHg to 155/100 mmHg, the second meeting from 150/100 mmHg to 140/90 mmHg, the third and fourth meetings from 140/100 mmHg to 130/90 mmHg, the fifth meeting from 140/90 mmHg to 130/90 mmHg and at the on the sixth and seventh day from 130/90 mmHg to 120/90 mmHg. Conclusion: The effect of murottal Al-Quran therapy on blood pressure in patients with hypertension.
The Effect Of Addiction To Playing Online Games On Learning Motivation In Students At Sdn Subangjaya 2, Sukabumi City Ria Andriani; Burhanuddin Basri
Risenologi Vol. 7 No. 1a (2022): Seminar Nasional Keperawatan-STIKEP PPNI Jawa Barat
Publisher : Kelompok Peneliti Muda Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47028/j.risenologi.2022.71a.336

Abstract

Nowadays online games are booming in the community, the fans are not half-hearted, from children to adults. The negative impacts of playing games include decreasing concentration in learning at home and at school. The goals of this study is the relationship between addiction to playing online games and learning motivation in students at SDN Subangjaya 2 Sukabumi City. The research design used was descriptive analytic with a cross sectional approach. Samples were taken by using Simple Random Sampling technique, namely 67 respondents. The instrument in this research is a questionnaire. The results of the study were analyzed using the Chi square formula. This study showed from the chi-square test results obtained P value: 0.000 <0.05, where it can be said that there is a relationship between addiction to playing online games with learning motivation in students at SDN Subangjaya 2 Sukabumi City. The conclusion in this study shows there is an effect of addiction to playing online games on learning motivation in students at SDN Subangjaya 2 Sukabumi City.
Hubungan respon time dan komunikasi terapeutik perawat dengan tingkat kepuasan pasien di IGD Rumah Sakit Sekarwangi Burhanuddin Basri; Tri Utami; Handayhani Sitorus
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 14 No. 01 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v14i01.665

Abstract

Latar Belakang: Rumah sakit khususnya Instalasi gawat darurat mempunyai tujuan agar tercapai pelayanan kesehatan yang optimal pada pasien secara cepat dan tepat serta terpadu dalam penanganan tingkat kegawat daruratan sehingga mampu mencegah resiko kecacatan dan kematian. Response time dihitung sejak pasien datang sampai dilakukan penanganan waktu tanggap yang baik bagi pasien yaitu ≤ 5 menit. Komunikasi terapeutik diterapkan oleh perawat dalam berintraksi dengan pasien untuk meningkatkan rasa saling percaya, dan apabila tidak diterapkan akan menggangu hubungan terapeutik yang berdampak pada ketidakpuasan pasien, komunikasi terapeutik yang baik juga dapat mempercepat kesembuhan bagi pasien. Penelitian ini untuk mengetahui hubungan respon time dan komunikasi terapeutik perawat dengan tingkat kepuasan pasien di IGD Rumah Sakit Umum Daerah Sekarwangi Sukabumi Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif analitik dengan jenis pendekatan cross-sectional dengan kuesioner dengan teknik pengumpulan data simple Random Sampling dengan jumlah 97 responden Hasil: Berdasarkan hasil analisa dengan menggunakan uji statistik Chi square didapatkan p= 0,000 < α= 0,05 maka Ha di terima, yang berarti ada hubungan respon time dan komunikasi terapeutik perawat dengan tingkat kepuasan pasien di IGD Rumah Sakit Umum Daerah Sekarwangi Sukabumi. Kesimpulan: terdapat hubungan respon time komunikasi terapeutik perawat dan  dengan tingkat kepuasan pasien di IGD Rumah Sakit Umum Daerah Sekarwangi Sukabumi. Saran: : Diharapkan agar Response Time perawat dan komunikasi terapeutik perawat tetap dipertahankan dalam melakukan tindakan pelayanan sehingga tingkat kepuasan pasien lebih baik.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG IMUNISASI DENGAN PERILAKU PEMBERIAN IMUNISASI DASAR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKABUMI: HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG IMUNISASI DENGAN PERILAKU PEMBERIAN IMUNISASI DASAR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKABUMI Tri Utami; Burhanuddin Basri
Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Sciences Journal Vol. 14 No. 01 (2023): Jurnal Ilmu Kesehatan Bhakti Husada: Health Science Journal
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jikbh.v14i01.669

Abstract

Latar Belakang : Imunisasi merupakan salah satu strategi yang efektif dan efisien dalam meningkatkan derajat kesehatan nasional dengan mencegah enam penyakit mematikan, yaitu : tuberculosis, dipteri, pertusis, campak, tetanus dan polio. Upaya mengurangi tingkat morbiditas dan mortalitas pada anak salah satunya dengan pemberian imunisasi. Beberapa alasan bayi tidak mendapatkan imunisasi lengkap yaitu karena alasan informasi, motivasi dan situasi. Alasan informasi berupa kurangnya pengetahuan ibu tentang kebutuhan, kelengkapan dan jadwal imunisasi, ketakutan akan imunisasi dan adanya persepsi salah yang beredar di masyarakat tentang imunisasi.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang imunisasi dengan perilaku pemberian imunisasi dasar bayi di wilayah kerja Puskesmas Sukabumi. Metode : Desain penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan jenis pendekatan cross-sectional. Subyek penelitian ini sebanyak 81 responden sesuai degan kriteria inklusi dan criteria ekslusi. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Hasil Penelitian :Berdasarkan hasil analisis  yang  telah dilakukan dengan menggunakan uji chi-square terhadap 81 responden diperoleh nilai p value = 0,000 dimana nilai p lebih kecil dari α = 0.05. Kesimpulan : Terdapat hubungan antara  tingkat pengetahuan ibu tentang imunisasi dengan perilaku pemberian imunisasi dasar di wilayah kerja puskesmas sukabumi.
Hubungan antara beban kerja terhadap tingkat stres perawat di ruang rawat inap RSUD Jampangkulon Dasep Sulung Setiadi Asep Saefullah; Burhanuddin Basri; Kartika Tarwati
Jurnal Inovasi Kesehatan Masyarakat Vol 3 No 02 (2023): Journal of Public Health Innovation (JPHI)
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jphi.v3i02.736

Abstract

Latar Belakang: Stres kerja merupakan masalah global yang mempengaruhi semua profesi baik di negara maju maupun berkembang. Stres kerja yang tinggi dapat menyebabkan masalah kesehatan, termasuk gangguan mental dan perilaku seperti kelelahan, kecemasan, dan depresi, serta gangguan fisik lainnya seperti gangguan kardiovaskular dan musculoskeleta. Tujuan penelitian ini adalah diketahui hubungan antara beban kerja terhadap tingkat stres perawat di ruang rawat inap RSUD Jampangkulon. Metode: Desain penelitian yang digunakan yaitu deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian dipilih dengan quota sampling dengan besar sampel yaitu 54 responden. Instrumen dalam penelitian adalah kuesioner. Hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan rumus Chi square. Hasil: Dari hasil uji chi-square didapatkan P value : 0,000 < 0,05, di mana dapat disimpulkan ada hubungan antara beban kerja terhadap tingkat stres perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Jampangkulon. Kesimpulan: Dapat dikesimpulkan bahwa ada hubungan antara beban kerja terhadap tingkat stres perawat di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Jampangkulon. Saran: : Diharapkan bagi peneliti berikutnya untuk melanjutkan penelitian ini dengan metode dan variabel yang berbeda sehingga lebih diketahui faktor-faktor lain yang berhubungan beban kerja terhadap tingkat stres perawat.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PENCEGAHAN HIPERTESNI PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUKABUMI Lena Apriana; Hendri Hadiyanto; Burhanuddin Basri
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v4i4.16970

Abstract

Dukungan keluarga adalah segala bantuan yang diterima salah satu anggota keluarga dari anggota keluarga yang lain dalam menjalani fungsi-fungsi yang ada di keluarga seperti dukungan emosional, instrumental, informatif, atau penilaian. Pencegahan hipertensi dapat di cegah dengan mengendalikan perilaku beresiko seperti merokok, diet yang tidak sehat (kurang nya konsumsi sayur, buah, dan garam berlebih), obesitas, kurang olahraga, konsumsi alkhol, dan stress, konsumsi garam harus diperhatikan, dianjurkan 5 sampai 6 gram perhari. Tujuan Penelitian untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan pencegahan hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Sukabumi pada bulan Maret-April 2023.  Desain penelitian yang digunakan yaitu deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam peneltian ini adalah penderita Hipertensi di Wilayah kerja Puskesmas Sukabumi sebanyak 274 orang dan Besar sampe dalam penelitian ini yaitu 50 responden yang diambil dengan Teknik sampling simple random sampling. Instrumen dalam penelitian adalah kuesioner. dianalisis dengan menggunakan rumus Chi square. Hasil hasil uji statistik dengan chi-square nilai P value yang dihasilkan sebesar 0,000 < 0,05, dimana dapat disimpulkan bahwa ada Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Pencegahan Hipertensi Pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Sukabumi. Kesimpulan: ada Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Pencegahan Hipertensi Pada Lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Sukabumi.