Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

KAJIAN KEKUATAN KEJUT BIOKOMPOSIT SERAT SERABUT KELAPA SEBAGAI BAHAN YANG RAMAH LINGKUNGAN Wibowo, Wibowo; Wijoyo, Wijoyo; Prasetyo, Nawanji; kristanto, Ari
Program Kreativitas Mahasiswa - Penelitian PKM-P 2013
Publisher : Ditlitabmas, Ditjen DIKTI, Kemdikbud RI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (472.617 KB)

Abstract

The purpose of this study was to investigate the effect of the weight fraction of coir fiber at 5 %, 15 %, 25 %, 35 % and 45 % of the strength of oil-polyester biocomposites shock. Examining cross-section of the test results in order to provide an analysis of the reasons for recommending the feasibility of coir fiber as a natural fiber composite materials that are environmentally friendly. The study was conducted with fiber coconut fiber, matrix type Unsaturated Polyester 157 BQTN, hardener metyl etyl ketone peroxide ( MEKPO ), alkali solution ( NaOH ), ethanol ( C2H5OH ) and H2O. The main equipment used in this study is a tool Charpy impact. From the test results showed that : Effect of treatment of coir fiber volume by immersion for 2 h at 35 % alkali solution is able to improve the strength of shock loads. The best specimens are those that contain fiber volume by 45 %, ie the shock force of 0.085 J/mm2. Based on the shock test the coir fiber is used as a viable alternative to composite reinforcing materials that are environmentally friendly. Keywords: Composites, coir fiber, Alkali
KAJIAN KETANGGUHAN IMPAK PADUAN Al-12,3Si HASIL PENGECORAN LOST FOAM DENGAN VARIASI LAPISAN COLLOIDAL SILICA Wijoyo, Wijoyo; Fakhrudin, Ari
Prosiding SNATIF 2016: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan Informatika
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Banyak metode untuk menghasilkan produkcor, ditinjau dari cetakan dan polanya, salah satunya menggunakan pasir silica dengan pola yang digunakan yaitu pola hilang atau lost foam.Tujuan penelitian adalah untuk menyelidiki ketangguhan impak hasil coran paduan Al-12,3Si denganp engecoran lost foam pada berbagai variasi lapisan colloidal silica polanya. Experiment dengan cara melakukan pelapisan pada pola lost foam menggunakan colloidal silica dengan variasi 40%, 45%, 50% dan 55%. Pengujian ketangguhan impak dilakukan dengan menggunakan mesinujiimpakcharpy. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi kandungan lapisan colloidal silica padapola lost foam maka ketangguha nimpak dari hasil coran semaki nmenurun. Kata Kunci :Al-12,3Si, pengecoran, lost foam, colloidal silica, impact
PENGARUH PENAMBAHAN 12%Mg HASIL REMELTING ALUMINIUM VELG BEKAS TERHADAP FLUIDITY DAN KEKERASAN DENGAN VARIASI TEMPERATUR TUANG Wijoyo, Wijoyo; Adi Pratama, Dicky Taufik; Darojad, Muhammad Wahyu
Prosiding SNATIF 2017: Prosiding Seminar Nasional Teknologi dan informatika (BUKU 3)
Publisher : Prosiding SNATIF

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menyelidiki pengaruh penambahan 12%Mg pada hasil remelting aluminium velg bekas terhadap fluidity dan kekerasan dengan variasi temperatur tuang. Bahan penelitian ini adalah paduan aluminium dari velg bekas mobil dan magnesium, kemudian dilebur dan dituang ke dalam cetakan dengan variasi temperatur tuang 670 oC, 720 oC dan 770 oC. Pengecoran dilakukan dengan metode evaporative memakai pola dari polystyrene foam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi temperatur tuang terhadap fluidity hasil remelting velg bekas dengan penambahan 12%Mg, secara umum mengakibatkan peningkatan sifat mampu alirnya, sedangkan kekerasannya optimum pada temperatur tuang pada kisaran 700 oC. Kata Kunci : magnesium, temperatur tuang, polyestyrene foam
PENGARUH MASUKAN PANAS (HEAT INPUT) TERHADAP KETANGGUHAN IMPAK SAMBUNGAN LAS TIG Al-13,5Si Wijoyo, Wijoyo; Indriyanto, Bayu
Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer Vol 7, No 2 (2016): JURNAL SIMETRIS VOLUME 7 NO 2 TAHUN 2016
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (419.97 KB) | DOI: 10.24176/simet.v7i2.766

Abstract

Sambungan las masih menjadi pilihan utama pada bidang automotif. Hal ini dikarenakan kendaraan menjadi ringan, murah dan cepat dalam proses pengerjaanya. Kekuatan las sangat dipengaruhi oleh komposisi dan sifat logam induk maupun logam pengisi, proses pengelasan, pemanasan serta adanya tegangan sisa. Tujuan penelitian ini adalah menyelidiki pengaruh masukan panas (heat input) terhadap ketangguhan impak sambungan las TIG Al-13,5Si. Penelitian menggunakan bahan Al-13,5Si dan logam pengisi ER5356, dengan variasi masukan panas (heat input) berturut-turut adalah 2970 J/mm, 3300 J/mm dan 3630 J/mm. Pengujian ketangguhan impak dengan menggunakan mesin uji impak charpy, serta didukung dengan foto makro penampang patahan uji impaknya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada masukan panas (heat input) 3300 J/mm, ketangguhan impak las lebih tinggi dibandingkan dengan ketangguhan impak pada masukan panas (heat input) 2970 J/mm dan 3630 J/mm. Hasil foto makro penampang patahan uji impak pada masukan panas (heat input) 3300 J/mm, menunjukkan bentuk patahan lebih didominasi oleh patahan ulet yang ditandai dengan steriasi. Kata kunci: heat input, TIG, ketangguhan, Al-Si.
KAJIAN KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO SAMBUNGAN LAS GMAW BAJA KARBON TINGGI DENGAN VARIASI MASUKAN ARUS LISTRIK Wijoyo, Wijoyo; Aji, Bayu Kartiko
Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer Vol 6, No 2 (2015): JURNAL SIMETRIS VOLUME 6 NO 2 TAHUN 2015
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (502.357 KB) | DOI: 10.24176/simet.v6i2.459

Abstract

ABSTRAK Aplikasi sambungan las masih menjadi pilihan utama pada bidang konstruksi. Hal ini dikarenakan konstruksi menjadi ringan, murah dan cepat dalam proses pengerjaanya. Kekuatan las sangat dipengaruhi oleh komposisi dan sifat logam induk maupun logam pengisi, proses pengelasan, pemanasan serta adanya tegangan sisa. Tujuan penelitian ini adalah menyelidiki kekerasan dan struktur mikro sambungan las GMAW baja karbon tinggi akibat variasi masukan arus listrik. Penelitian menggunakan bahan baja AISI 1065 dan logam pengisi ER70S-6, dengan variasi arus listrik 80 A, 100 A dan 120 A. Kecepatan pengelasan adalah 5 mm/s, kecepatan logam pengisi 4 mm/s dan tegangan DC 22 V. Pengujian kekerasan dengan menggunakan mesin uji kekerasan rockwell, sedangkan foto mikro struktur menggunakan mikroskop optic. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi arus listrik yang dipakai dalam pengelasan sampai 120 A, maka kekerasan hasil lasan semakin menurun, sedangkan struktur mikro didominasi cementite dengan ukuran yang lebih halus. Kata kunci: arus, GMAW, kekerasan, sturktur mikro.
KAJIAN KOMPREHENSIF KEKUATAN BENDING KOMPOSIT SANDWICH SERAT AREN-POLYESTER DENGAN CORE GEDEBOG POHONG PISANG Wijoyo, Wijoyo; Nurhidayat, Achmad
Jurnal Teknologi Vol 7 No 2 (2014): Jurnal Teknologi
Publisher : Jurnal Teknologi, Fakultas Teknologi Industri, Institut Sains & Teknologi AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan serat alam sebagai penguat komposit mempunyai berbagai keunggulan, diantaranya sebagai pengganti serat buatan, harga murah, mampu meredam suara, ramah lingkungan, mempunyai densitas rendah, dan kemampuan mekanik tinggi, yang dapat memenuhi kebutuhan industri. Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelidiki peningkatan kinerja kekuatan bending komposit sandwich serat aren-polyester dengan core pelepah pohon pisang dengan variasi jumlah lamina. Penelitian dilakukan dengan bahan utama serat aren, matrik Polyester type 157 BQTN dan G3253T, katalis MEKPO, akselerator Cobalt naphtenate, max way, wax/miror, dan inti limbah pelepah pohon pisang. Peralatan yang digunakan adalah alat uji bending, timbangan digital, mikroskop mikro, foto makro dan peralatan fabrikasi komposit. Spesimen uji yang dibuat merupakan komposit jenis sandwich, dengan metoda hand lay up. Jumlah lamina pada lapisan atas adalah 1, 2 dan 3 layer serat aren, sedangkan lapisan bawah adalah 1 layer serat aren. Struktur lapisan komposit sandwich dan fabrikasinya berukuran 0,4 m x 0,6 m. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin banyak jumlah lamina komposit sandwich mengakibatkan kekuatan bendingnya juga semakin meningkat. Kekuatan bending komposit sandwich serat aren-polyeser dengan core pelepah pohon pisang berbanding lurus dengan penambahan variasi jumlah lamina yang diberikan.
Kajian Pengaruh Fraksi Volume Serat Akibat Perlakuan Alkali Terhadap Ketangguhan Impak Komposit Limbah Serat Aren-Polyester Wijoyo Wijoyo; Achmad Nurhidayat; Catur Purnomo
Dinamika Teknik Mesin Vol 1, No 2 (2011): Dinamika Teknik Mesin
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.106 KB)

Abstract

The purpose of this study is to investigate the influence of fiber volume fraction of the impact strength of palm fiber-unsaturated polyester composite and investigate the mechanism of fracture caused by impact loads. This research material is palm fiber (Arenga pinnata), unsaturated polyester matrix yukalac BQTN-EX 157 type, hardener metyl etyl ketone peroxide (MEKPO), alkali solution (NaOH) and H2O. Testing with Charpy impact tester, impact test specimens prepared according to standard test ASTM D-5942. While the macro picture is used for the analysis of the fracture. The results showed that the most optimum impact toughness of palm fiber-polyester composite reached 0.011 J/mm2 on volume fraction (Vf) 40%. While the interaction characteristics of palm-fiber bond strength polyester showed matrix cracking behavior of failure on volume fraction (Vf) 10% to 30%, and fiber pull out the volume fraction (Vf) 40% and 50%, the same fracture behavior between the matrix and fibers in volume fraction (Vf) 40% indicates that fiber and matrix has a strong bonding interaction.
KAJIAN FRAKSI VOLUME SERAT KOMPOSIT TANGKAI ILALANG TERHADAP SIFAT MEKANIK Achmad Nurhidayat; Wijoyo Wijoyo; Dody Irnawan
JURNAL TEKNOSAINS KODEPENA Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Teknosains Kodepena Vol.2 Nomor 2 Januari 2022
Publisher : Kodepena

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54423/jtk.v2i2.43

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menyelidiki pengaruh variasi fraksi volume serat komposit tangkai ilalang terhadap mekanik. Selain itu mengkaji kemungkinan potensi rumput ilalang mampu dimanfaatkan agar mempunyai nilai ekonomis misalnya peluang sebagai bahan panel. Metode penelitian dimulai dengan menyiapkan bahan yaitu serat tangkai ilalang sebagai filler, matrik yang digunakan yaitu dengan menggunakan resin epoksi. Variasi fraksi volume serat-resin yang digunakan untuk penelitian adalah 20%:80%, 30:70%, 40%:60%, 50%:50% dan 60%:40%. Alat penelitian meliputi pengaduk, meteran, timbangan, oven, cetakan, mesin uji bending dan impak. Adapun prosedur penelitian diawali penyiapan serat tangkai ilalang dan resin epoksi. Selanjutnya proses pencampuran matrik dan filler hingga menjadi spesimen. Kemudian dilakukan uji mekanik meliputi uji impak (ketangguhan) dan uji bending. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa fraksi volume berpengaruh pada sifat mekanik. kekuatan bending dan ketangguhan (kekuatan impak) terbaik terjadi pada variasi fraksi volume 40% serat dan 60% resin, dengan kekuatan bending sebesar 24,7 MPa serta nilai ketangguhan impak 3593 J/m². Kekuatan bending paling rendah terjadi pada fraksi volume serat 60% sebesar 19,3 MPa dan ketangguhan impak paling rendah pada fraksi volume 20% sebesar 1680 J/m².
Analisa pengaruh pola gerak elektroda dan kuat arus terhadap kekuatan tarik, kekerasan, dan struktur mikro baja SS400 Iman Saefuloh; Ipik Setiawan; Hesti Istiqlaliyah; Wijoyo Wijoyo; Ahmad Bahrul Ulum
Jurnal Teknika Vol 15, No 2 (2019): Edisi November 2019
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36055/tjst.v15i2.6972

Abstract

Fokus pada penelitian ini adalah menganalisa pengaruh pola gerakan elektroda dan kuat arus terhadap sifat mekanik dari baja SS400. Proses pengelasan SMAW dilakukan pada baja karbon rendah SS400 dengan variasi berbagai pola gerakan elektroda dan kuat arus pengelasan. Analisa-analisa  dilakukan pada sifat mekanik baja, berupa uji kekerasan, uji tarik dan strukturmikro untuk mengetahui pengaruh variasi berbagai pola gerakan elektroda dan kuat arus pengelasan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa hasil pengujian Tarik pada pengelasan pola zig zag 90 A memiliki nilai tertiggi yaitu 487.5 N/mm2. Pengaruh pola gerak las dan kuat arus terhadap nilai kekerasan baja SS400 memiliki nilai tertiggi yaitu 209.3333 HVN, hal itu menunjukkan bahwa pola gerakan elektroda memberikan pengaruh yang nyata terhadap hasil pengelasan.
KAJIAN KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO SAMBUNGAN LAS GMAW BAJA KARBON TINGGI DENGAN VARIASI MASUKAN ARUS LISTRIK Wijoyo Wijoyo; Bayu Kartiko Aji
Simetris: Jurnal Teknik Mesin, Elektro dan Ilmu Komputer Vol 6, No 2 (2015): JURNAL SIMETRIS VOLUME 6 NO 2 TAHUN 2015
Publisher : Universitas Muria Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (502.357 KB) | DOI: 10.24176/simet.v6i2.459

Abstract

ABSTRAK Aplikasi sambungan las masih menjadi pilihan utama pada bidang konstruksi. Hal ini dikarenakan konstruksi menjadi ringan, murah dan cepat dalam proses pengerjaanya. Kekuatan las sangat dipengaruhi oleh komposisi dan sifat logam induk maupun logam pengisi, proses pengelasan, pemanasan serta adanya tegangan sisa. Tujuan penelitian ini adalah menyelidiki kekerasan dan struktur mikro sambungan las GMAW baja karbon tinggi akibat variasi masukan arus listrik. Penelitian menggunakan bahan baja AISI 1065 dan logam pengisi ER70S-6, dengan variasi arus listrik 80 A, 100 A dan 120 A. Kecepatan pengelasan adalah 5 mm/s, kecepatan logam pengisi 4 mm/s dan tegangan DC 22 V. Pengujian kekerasan dengan menggunakan mesin uji kekerasan rockwell, sedangkan foto mikro struktur menggunakan mikroskop optic. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi arus listrik yang dipakai dalam pengelasan sampai 120 A, maka kekerasan hasil lasan semakin menurun, sedangkan struktur mikro didominasi cementite dengan ukuran yang lebih halus. Kata kunci: arus, GMAW, kekerasan, sturktur mikro.