Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

FITOKIMIA DAN SKRINING AWAL METODE BIOTEKNOLOGI FERMENTASI KOMBUCHA BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L) SEBAGAI BAHAN AKTIF SABUN CUCI TANGAN PROBIOTIK Nurullah Asep Abdilah; Firman Rezaldi; Fernanda Desmak Pertiwi; M. Fariz Fadillah
MEDFARM: Jurnal Farmasi dan Kesehatan Vol 11 No 1 (2022): MEDFARM: Jurnal Farmasi dan Kesehatan
Publisher : LPPM Akafarma Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48191/medfarm.v11i1.72

Abstract

Telang flower kombucha fermentation has antibacterial, antioxidant, and anticancer properties so that it has the potential to make probiotic hand soap preparations. Telang flower kombucha fermentation biotechnology as the active ingredient. The work procedure carried out is phytochemical screening and making hand soap preparations. The results showed that the fermented kombucha solution of telang flower contained secondary metabolites from the alkaloid, flavonoid, and saponin groups. Soap preparations were seen prominently on the soap base which was added with fermented kombucha solution of telang flower which indicated the presence of stable anthocyanin content. Telang flower kombucha has the potential to be used as a probiotic hand soap preparation, but it is necessary to evaluate the physical preparation and the antibacterial activity of both gram-positive and gram-negative pathogens. Keywword : Probiotics, antimicrobials, butterfly pea
BIOTEKNOLOGI KOMBUCHA BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L) SEBAGAI ANTIBAKTERI Streptococcus mutan DAN Klebsiella pneumoniae BERDASARKAN KONSENTRASI GULA YANG BERBEDA BEDA Firman Rezaldi; Fajar Hidayanto; Diyan Yunanto Setyaji; M Faizal Fathurrohim; Kusumiyati Kusumiyati
Jurnal Farmagazine Vol 9, No 2 (2022): Jurnal Farmagazine
Publisher : STF Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47653/farm.v9i2.608

Abstract

Salah satu minuman probiotik yang dihasilkan melalui metode bioteknologi konvensional atau fermentasi dikenal sebagai kombucha dimana produk tersebut dihasilkan melalui konsorsium bakteri dan ragi. Bahan baku dalam penelitian ini yaitu rebusan bunga telang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri kombucha bunga telang dalam menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutan dan Klebsiella pnemoniae. Fermentasi kombucha bunga telang dibagi menjadi beberapa konsentrasi antara lain 20%, 30%, dan 40% (v/v). Masing-masing perlakuan secara keseluruhan diulang sebanyak 3 kali. Kontrol positif dan negatif yang digunakan dalam penelitian ini adalah kombucha yang berbahan dasar teh hijau dan akudes steril. Salah satu metode yang digunakan dalam menghambat pertumbuhan bakteri patogen adalah metode difusi sumuran. Fermentasi kombucha bunga telang menunjukkan aktivitas antibakteri spektrum luas. Hal tersebut disebabkan potensinya menghambat pertumbuhan bakteri uji yaitu Streptococcus mutan dan Klebsiella pnemoniae. Kombucha bunga telang pada konsentrasi gula putih sebesar 40% merupakan konsentras terbaik dalam menghambat kedua pertumbuhan bakteri uji, sehingga berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai produk bioteknologi yang berinovasi dan terkini dalam meningkatkan sistem imun.
PENGARUH LIMBAH FERMENTASI METODE BIOTEKNOLOGI KOMBUCHA BUNGA TELANG (Clitoria ternatea L) SEBAGAI PUPUK CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN TOMAT (Lycopersicum esculantum L) Ahmad Saddam; Muhammad Faizal Fathurrohim; Firman Rezaldi; Yuliana Kolo; Fajar Hidayanto
AGRIBIOS Vol 20 No 2 (2022): NOVEMBER
Publisher : Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36841/agribios.v20i2.2291

Abstract

Pupuk organik cair adalah pupuk yang dihasilkan dari alam dan berpotensi dalam meningkatkan sifat fisik, kimia, dan biologi tanah karena mengandung unsur hara yang berpotensi juga dalam meningkatkan pertumbuhan tanaman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pupuk cair berbahan dasar limbah fermentasi kombucha bunga telang terhadap pertumbuhan tanaman tomat. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan faktor tunggal, yaitu perbedaan konsentrasi pupuk organik cair yang diberikan 6 perlakuan dengan pengulangan sebanyak 5 kali pada masing-masing perlakuan yaitu P0 (penyemprotan tanpa pupuk organik cair/ sebagai kontrol), P1 (penyemprotan pupuk organik cair kombucha bunga telang konsentrasi 1 mL/L), P2 (penyemprotan pupuk organik cair kombucha bunga telang konsentrasi 2 mL/L), P3 (penyemprotan pupuk organik cair k kombucha bunga telang konsentrasi 3 mL/L), P4 (penyemprotan pupuk organik cair kombucha bunga telang konsentrasi 4 mL/L), dan P5 (penyemprotan pupuk organik cair kombucha bunga telang konsentrasi 5 mL/L). Data hasil penelitian dianalisis secara statistik melalui ANOVA pada taraf signifikasi 95%. Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, jumlah daun, berat basah, dan berat kering. Hasil penelitian ini telah membuktikan bahwa perlakuan penyemprotan pupuk organik cair yang mengandung limbah fermentasi kombucha bunga telang berpengaruh terhadap semua perlakuan terhadap parameter pertumbuhan.
POTENSI LIMBAH FERMENTASI METODE BIOTEKNOLOGI KOMBUCHA BUNGA TELANG (ClitoriaternateaL) SEBAGAI PUPUK CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN CABAI RAWIT (CapsiumfrutencesL. Var Cengek) Firman Rezaldi; Fajar Hidayanto
JURNAL PERTANIAN CEMARA Vol 19 No 2 (2022): JURNAL PERTANIAN CEMARA (CENDEKIAWAN MADURA)
Publisher : Fakultas Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/fp.v19i2.2239

Abstract

Pupuk organik cair adalah pupuk yang dihasilkan dari campuran bahan mudah terdekomposisi, mampu memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologis tanah karena mengandung nutrisi yang mempunyai dampak meningkatkan pertumbuhan tanaman.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi pupuk cair dari limbah fermentasi kombucha bunga telang terhadap pertumbuhan tanaman cabai. Desain penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan faktor tunggal, yaitu perbedaan konsentrasi pupuk organik cair yang diberikan 6 perlakuan dengan 5 pengulangan dalam setiap perlakuan. Perlakuan tersebut antara lain; P0 (tanpa perlakuan), P1 (pupuk kombucha bunga telang konsentrasi 1 mL/L), P2 (pupuk kombucha bunga telang konsentrasi 2 mL/L), P3 (pupuk kombucha bunga telang konsentrasi 3 mL/L), P4 (pupuk kombucha bunga telang konsentrasi 4 mL/L), dan P5 (pupuk kombucha bunga telang konsentrasi 5 mL/L). Variabel pengamatan meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, bobot segar, dan bobot kering. Penelitian ini telah membuktikan bahwa perlakuan pupuk organik cair yang mengandung limbah fermentasi kombucha bunga telang berdampak terhadap semua variabel pengamatan pertumbuhan dan hasil.