Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Pendidikan Sekolah Dasar

Pemahaman Konsep Matematika dalam Soal Cerita untuk Anak Sekolah Dasar (Suatu Tinjauan Teoretis) Wiryanto,
Pendidikan Sekolah Dasar Vol 4, No 4 (2006)
Publisher : Pendidikan Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam kehidupan sehari-hari, manusia tidak dapat terlepas dari matematika. Bahkan matematika mempunyai andil yang cukup besar dalam perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Objek yang dipergunakan dalam matematika adalah sesuatu yang abstrak. Hal ini menyebabkan guru mengalami kesulitan dalam penyampaian materi matematika pada anak SD, sebab taraf berpikir anak SD menurut J. Piaget digolongkan pada taraf operasi kongkret. Oleh sebab itu sebagai jalan keluarnya adalah memanipulasi objek-objek yang abstrak ke dalam benda-benda kongkret. Soal cerita merupakan bentuk matematika yang materinya telah dihubungkan dengan pengalaman dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga soal cerita bisa dipakai sebagai alternatif penyampaian materi matematika pada anak usia Sekolah Dasar (SD). Tetapi setelah diamati, berdasarkan teori perkembangan manusia (oleh J.Piaget), ternyata kemampuan anak SD dalam memahami kalimat (verbal) dan mengubahnya ke dalam simbol-simbol matematika masih mengalami kesulitan.
Peta Konsep untuk Pembelajaran Matematika Wiryanto,
Pendidikan Sekolah Dasar Vol 5, No 5 (2009)
Publisher : Pendidikan Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam kehidupan sehari-hari, manusia tidak dapat terlepas dari matematika, bahkan matematika mempunyai andil yang cukup besar dalam perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Obyek yang dipergunakan dalam matematika adalah sesuatu yang abstrak, sehingga dalam proses pemahamannya seringkali siswa mengalami kendala yang berkepanjangan. Seringkali siswa belum dapat memahami suatu materi diakibatkan ketidakpahamannya dalam materi penunjang sebelumnya, sehingga untuk mengatasi masalah tersebut diperlukan suatu penyusunan kurikulum yang memperhatikan peta konsep pelajaran. Tujuan dari peta konsep ini adalah agar para siswa dapat memperoleh ilmu matematika secara berjenjang mulai dari materi dasar hingga materi lanjutan.  Dalam penyusunan peta konsep ini diharapkan siswa mempunyai alur pikir yang benar dan sistimatis didalam menyelesaikan suatu soal matematika.  Peta konsep juga akan membuat suatu keterkaitan materi dapat tergambar dengan jelas dan bisa dipahami oleh para pendidik. Sehingga dalam pembuatan peta konsep diperlukan pemikiran yang mendalam tentang keterkaitan setiap bidang materi agar siswa bisa menerima dan memahaminya dengan mudah.