Dwi Putri Sulistyaningsih
STIKES Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MASS BLOOD SURVEY (MBS) MALARIA DI DESA BANG HAJI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SEKAYUN BENGKULU TENGAH Ida Rahmawati; Dwi Putri Sulistyaningsih; Mika Oktarina; Violita Siska Mutiara
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Wahana Usada Vol. 2 No. 1 (2020): Juni : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Wahana Usada
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan KESDAM IX/Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.846 KB) | DOI: 10.47859/wuj.v2i1.128

Abstract

Background: Malaria is a major health problem that affects all age groups of individuals that can cause death and disability. Malaria is spread through the bite of a mosquito that has been exposed to a parasitic infection. Only with just one bite, this infection can cause death to a person. Prevention efforts by means of early detection of malaria are expected to be able to suppress mortality and morbidity from malaria. The purpose of this activity is to preventive action by screening or early detection of malaria in the community in Bang Haji Village, the working area of ??the Sekayun Health Center, Central Bengkulu Regency. Methods: malaria Mass Blood Survey (MBS) measurement using Rapid Diagnostic Test (RDT). The target of the Rapid Test examination is the community in the village Bang Haji which is a malaria endemic village in the working area of ??the Puskesmas Sekayun, the examination was carried out at the Village Hall. Result: measurement result using RDT shows that from 215 people who were tested, there was 1 resident who was positive for malaria (0.46%). Conclusion: results screening using MBS malaria measurement using RDT was found to be 1 Plasmodium vivax malaria positive person. Screening conducted on the community in Bang Haji Village, the working area of ??the Sekayun Health Center, is expected to improve vigilance for all parties, because the transmission of malaria occurs very quickly. 
PELATIHAN MANAGEMENT DISASTER GEMPA BUMI UNTUK MAHASISWA SIAGA BENCANA (PERWAGANA) BENGKULU Ida Rahmawati; Vike Pebri Giena; Dwi Putri Sulistyaningsih; Rina Aprianti
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Wahana Usada Vol. 2 No. 2 (2020): Desember: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Wahana Usada
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan KESDAM IX/Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (147.128 KB) | DOI: 10.47859/wuj.v2i2.180

Abstract

Latar belakang : Provinsi Bengkulu merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang berisiko terkena gempa bumi dan tsunami karena terletak di pesisir Samudera Hindia.Lokasi tersebut merupakan pertemuan dua lempeng besar dan berada dekat zona subduksi tektonik Sunda yang sewaktu-waktu dapat bertabrakan. Dalam upaya mencegah terjadinya bencana, diperlukan kesiapsiagaan dari setiap sektor termasuk perguruan tinggi untuk mengurangi risiko bencana. Tujuan: meningkatkan pengetahuan mahasiwa Perhimpunan Mahasiswa Siaga Bencana (PERWAGANA) mengenai manajemen bencana gempa bumi. Metode: terdiri dari empat sesi yaitu: pre test, ceramah, praktek, dan post test. Penyerahan materi dilakukan dengan cara ceramah dan melakukan keterampilan penanggulangan bencana gempa bumi. Hasil: pengetahuan  mahasiswa meningkat setelah diberikan pelatihan mngemen disaster gempa bumi.Kesimpulan: Penanggulangan bencana gempa merupakan salah satu upaya pencegahan dan tindakan preventif yang dilakukan oleh dosen STIKES Tri Mandiri Sakti melalui kegiatan edukasi kesehatan dan simulasi dengan sasaran mahasiswa agar siap turun ke lapangan.