Yusrizal Yusrizal
Politeknik Kesehatan Kemenkes Tanjungkarang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Penyakit Diare di Kelurahan Sukajawa Baru Kecamatan Tanjungkarang Barat Kota Bandar Lampung Mei Ahyanti; Prayuhdy Yushananta; Ahmad Fikri; Sarip Usman; Novita Rudiyanti; Yusrizal Yusrizal
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 5, No 2 (2022): Volume 5 No 2 Februari 2022
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v5i2.4708

Abstract

ABSTRAK Penelitian di Kota Bandar Lampung menyimpulkan bahwa komponen sarana sanitasi dari pemukiman yaitu jamban keluarga berhubungan secara signifikan dengan kejadian penyakit diare. Penelitian lain mengungkapkan bahwa air bersih yang tercemar juga berkontribusi terhadap kejadian diare. Kasus diare tahun 2015-2019 di Wilayah Kerja Puskesmas Gedong Air cenderung mengalami peningkatan. Angka ini masih menjadi urgensi mengingat target penanganan diare di Kota Bandar Lampung pada tahun 2019 seharusnya adalah 100%. Kegiatan pengabdian masyarakat berupa pemeriksaan kualitas air bersih secara mikrobiologi dan penyuluhan tentang pencegahan diare serta pemberdayaan masyarakat dalam pembuatan jamban sederhana sehat diawali dengan penyamaan persepsi, pemeriksaan air bersih, penyuluhan dan pembangunan sarana sanitasi. Waktu Pelaksanaan Bulan Agustus sampai Desember 2020. Sasaran kegiatan adalah keluarga di Kelurahan Sukajawa Baru. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pegabdian ini adalah pemeriksaan terhadap 30 sampel air bersih, peningkatan kemandirian masyarakat dalam bidang kesehatan dengan terbangunnya 30 sarana jamban sederhana sehat, hingga terverifikasinya Kelurahan Sukajawa Baru sebagai Kelurahan ODF. Kata kunci Keywords: Diare, Pemberdayaan Masyarakat, Jamban sederhana  ABSTRACT Research in the city of Bandar Lampung concluded that the sanitation component of the settlement, namely the family toilet, has a significant relationship with the incidence of diarrhea. Other studies reveal that contaminated clean water also contributes to the incidence of diarrhea. Diarrhea cases in 2015-2019 in the working area of Gedong Air Health Center tend to increase. This figure is still urgent considering that the target for handling diarrhea in Bandar Lampung City in 2019 should be 100%. Community service activities in the form of checking the quality of clean water by microbiology and counseling on the prevention of diarrhea and community empowerment in making simple healthy latrines begin with common perceptions, clean water inspection, counseling and construction of sanitation facilities. Implementation time from August to December 2020. The target of the activity is families in Sukajawa Baru Village. The results obtained from this community service activity were examining 30 clean water samples, increasing community independence in the health sector by constructing 30 simple healthy latrines, and verifying Sukajawa Baru Village as ODF Village. Keywords: Diarrhea, Community Empowerment, Simple Healthy Latrines