Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Deteksi Dini Tumbuh Kembang Pada Anak di Wilayah Puskesmas Sungai Panas Kota Batam Tahun 2022 Isna Aglusi Badri; Laracusi Arini; Roza Erda; Nahrul Hayat; Resi Novia; Yulia Devi Putri; Dedy Siska; Asfri Sri Rahmadeni
Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat) Vol 2 No 2 (2022): Jurnal Pustaka Mitra (Pusat Akses Kajian Mengabdi Terhadap Masyarakat)
Publisher : Pustaka Galeri Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55382/jurnalpustakamitra.v2i2.163

Abstract

Anak merupakan dambaan setiap keluarga. Setiap keluarga mengharapkan anaknya tumbuh kembang secara optimal (Soetjiningsih, 2015). Kualitas seorang anak dapat dinilai dari proses pertumbuhan dan perkembangan. Pertumbuhan adalah suatu proses pertambahan ukuran, baik volume, bobot, dan jumlah sel yang bersifat irreversible (tidak dapat kembali ke asal) sedangkan perkembangan adalah salah satu indikator dalam memantau kesehatan anak. Perkembangan anak mencakup perkembangan personal sosial, motorik kasar, bahasa, dan motorik halus. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini dilakukan pada tanggal 20 oktober 2021 di wilayang puskesmas sungai panas.Kegiatan ini bertujuan mendeteksi tumbuh anak pada usia dini, agar orang tua, masyarakat dan petugas kesehatan setempat dapat meningkatkan perhatian pada anak sejak dini.Proses awal kegiatan di mulai dengan melakukan skrining data anak dan di lanjutkan dengan skrining tumbuh kembang pada anak yang sesuai dengan usia pada anak dengan menggunakan kuesioner skrining perkembangan (KPSP). Pada kegiatan ini didapatkan sebanyak 25 anak yang berhasil di skrining dengan distribusi anak usia 0-24 bulan sebanyak 10 anak, 24-72 bulan 15 anak. Dalam pengabdian pada masyarakat ini perlu di tingkatakan pelayanan kesehatan pada anak agar tumbuh kembangan anak di wilayah kerja ini dapat terperhatikan dengan baik.
STUDI KASUS PADA PASIEN RHINOSINUSITIS DENGAN PENERAPAN CUCI HIDUNG DENGAN NACL 0,9% Isna Aglusi Badri
Jurnal Ilmiah Kedokteran dan Kesehatan Vol 1 No 1 (2022): Januari: Jurnal Ilmiah Kedokteran dan Kesehatan
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trianandra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4011.375 KB) | DOI: 10.55606/klinik.v1i1.113

Abstract

Rhinosinusitis is an inflammatory disease of the nasal mucosa and paranasal sinuses which is usually caused by viral, bacterial, fungal, dental infections, or due to fractures and tumors. Information that states that nasal and sinus disease is ranked 25th out of 50 major disease patterns or about 102,817 outpatients in the hospital. The purpose of this study was to analyze nursing care with the benefit of Nacl 0.9% by washing the nose in rhinosinusitis patients at Embung Fatimah Regional General Hospital Batam City. The discussion compiled in this chapter has been adapted to the stages of the nursing process which includes assessment, nursing diagnoses, nursing interventions, nursing implementation and evaluation or patient progress notes. After being given nursing care to the patient in the form of nasal washing/nasal irrigation using 0.9% NaCl 2 times a day the problem was partially resolved. The patient said that there was a difference before and after irrigation/nasal washing with 0.9% Nacl.
Skrining Tumbuh Kembang Pada Anak Yulia Devi Putri; Isna Aglusi Badri; Dedy Siska
Jurnal Pengabdian Ilmu Kesehatan Vol. 3 No. 2 (2023): Juli : Jurnal Pengabdian Ilmu Kesehatan
Publisher : Politeknik Pratama Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jpikes.v3i2.1958

Abstract

Basically, parents are obliged and responsible in the task of educating children by providing various matters concerning the interests of their children, such as developing abilities, knowledge, skills, and maintaining children's health. This is because the activities carried out by children at home are more about emphasizing the ability to speak and tell stories, activities carried out by the question and answer method. While early childhood is easier to understand and understand if learning is applied directly to practice/using media, children will easily remember it because they are directly involved in the learning activity.
STUDI KASUS PENANGANAN DIABETES MELLITUS DENGAN SEDUHAN SERBUK KAYU MANIS Dedy Siska; Yulia Devi Putri; Isna Aglusi Badri; Nurma Zela Gustina
Ensiklopedia of Journal Vol 5, No 3 (2023): Vol. 5 No. 3 Edisi 3 April 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Penerbitan Hasil Penelitian Ensiklopedia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33559/eoj.v5i3.1777

Abstract

According to the International Diabetes Federation (IDF) estimated are 463 million adults, 20–79 years, living with diabetes mellitus in 2019 which accounts for 9.3%. Diabetes Mellitus is chronic metabolic disease, characterized by high levels of glucose in the blood. The general objectives this study were describe nursing care for people with Diabetes Mellitus with the problem of unstable blood sugar levels related to the inability of families to care for elderly, and provide Cinnamon Powder Brewed Drinks to decrease blood sugar levels. The method used is case study, namely by collecting data using the format of nursing care. The results from nursing actions carried out for seven days with infusion of cinnamon powder consumed 2 times a day found that patients and families were able to recognize health problems, were able to decide on appropriate actions to treat family members, and to use health facilities. The results of nursing care at Mr. B, there is no dizziness, the vision is no longer blurred. Based on the results of the nursing care carried out, it is hoped that it can be used as learning material and reference material in providing nursing care for Diabetes Mellitus patients.
RELATIONSHIP BETWEEN PEER SUPPORT WITH ANXIETY LEVEL OF STUDENT IN LAST TERM IN BATAM Nurma Zela Gustina; Isna Aglusi Badri; Yulia Devi Putri
Jurnal Riset Kesehatan Nasional Vol. 7 No. 2 (2023)
Publisher : Institute Teknologi dan Kesehatan (ITEKES) Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37294/jrkn.v7i2.515

Abstract

Abstrak Latar Belakang:  Tugas akhir mahasiswa masih menjadi salah satu pemicu perasaan cemas jika dalam prosesnya tugas akhir tersebut mengalami kendala. Hal ini dapat berdampak pada kesuksesan mahasiswa menyelesaikan tugas akhirnya. Dampak lain yang terjadi adalah mahasiswa tingkat akhir cenderung menarik diri dari lingkungan, merasa bersalah dan merasa malu. Untuk itu perlu adukungan teman-teman dari aspek sosial untuk menurunkan risiko kecemasan pada mahasiswa tangkat akhir. Tujuan: maksud dari penelitian  ini yakni untuk melihat relasi sosialpositif dengan teman sebaya terhadap tingkat kecemasan mahasiswa di akhir studi. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan design potong silang. Dimana sebanyak 57 mahasiswa yang menjadi responden dalam penelitian ini. Penentuan responden menggunakan proportional stratified random sampling.  Hasil penelitian: Berdasarkan hasil analisa univariat didapatkan dari 57 responden terdapat 28 (49,1%) responden dengan tingkat kecemasan rendah dan 29 (51,9%) responden memiliki tingkat kecemasan tinggi, hasil lain menunjukan sebanyak 24 responden (42,2%) memiliki dukungan teman sebaya yang rendah dan 33 (57,8%) responden memiliki dukungan teman sebaya yang tinggi. Berdasarkan uji statistik uji chi square didapatkan nilai p sebesar 0,002 (p<0,05), maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan teman sebaya terhadap tingkat kecemasan mahasiswa dalam mengerjakan tugas akhir. Simpulan: Peran teman sebaya dalam memberikan dukungan pada teman sebaya lain yang mengerjakan tugas akhir dapat berdampak pada kesuksesan studi. Perlu adanya peran institusi pendidikan tinggi dalam meningkatkan peran dukungan antar sebaya pada mahasiswa akhir studi agar tingkat kecemasan dapat terkontrol. Kata kunci: Kecemasan, Dukungan Teman Sebaya, Tugas Akhir