p-Index From 2019 - 2024
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Healthy Journal
Susi Octaviyanti
Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Bale Bandung

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IMPLEMENTASI AKAD MURABAHAH PADA PRODUK PEMBIAYAAN KESEJAHTERAAN PEGAWAI (PKP) IB MASLAHAH PADA PT. BANK JABAR BANTEN SYARIAH KCP MAJALAYA Rosa Fitriana; Susi Octaviyanti
AKURAT | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA Vol. 11 No. 2 (2020): AKURAT Edisi Mei - Agustus 2020 | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA
Publisher : Fakultas Ekonomi UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (428.532 KB)

Abstract

Penelitian ini menjelaskan bagaimana implementasi akad murabahah pada produk pembiayaan kesejahteraan pegawai iB Maslahah pada PT. Bank Jabar Banten Syariah KCP Majalaya. Pendirian bank bjb syariah diawali dengan pembentukan Divisi/Unit Usaha Syariah oleh PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk pada tangga 20 Mei 2000, dengan tujuan untuk memenuhi masyarakat Jawa Barat yang mulai tumbuh keinginan untuk menggunakan jasa perbankan syariah pada saat itu. Lembaga keuangan merupakan lembaga keuangan yang menyediakan pelayanan bagi masyarakat, baik pelayanan bentuk jasa maupun pelayanan dalam bentuk produk yang ditawarkan. Bank bjb syariah KCP Majalaya merupakan Bank Syariah, produk dan jasa yang ditawarkan sudah pasti sesuai dengan prinsip syariah. Kegiatan utama yang dilakukan bank bjb syariah KCP Majalaya adalah menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan dana kepada masyarakat melalui pembiayaan upaya meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Hasil Penelitian atas tinjauan yang dilakukan di bank bjb Syariah KCP Majalaya mengenai Implementasi Akad Murabahah pada Produk Pembiayaan kesejahteraan Pegawai (PKP) menunjukkan bahwa implementasi akad murabahah pada produk Pembiayaan Kesejahteraan Pegawai (PKP) menggunakan akad murabahah (jual beli), dimana barang diperjualbelikan dengan harga dan keuntungan (margin) yang telah disepakati oleh kedua belah pihak. Adapun analisis Pembiayaan Kesejahteraan Pegawai (PKP) meliputi prosedur pengajuan pembiayaan, pengecekan ulang data nasabah, menganalisis kelayakan nasabah, persetujuan pembiayaan, penandatanganan akad serta pencairan pembiayaan kesejahteraan pegawai (PKP). Dalam melakukan akad perjanjian juga sudah sesuai dengan rukun dan syarat pembiayaan murabahah yang mengacu pada Hukum Islam yaitu Fatwa Dewan Syariah Nasional No. 04/DSN-MUI/IV/2000 tentang murabahah. Pembiayaan yang dilakukan pada Produk Pembiayaan kesejahteraan Pegawai (PKP) di bank bjb Syariah KCP Majalaya menggunakan produk pembiayaan syariah yaitu produk pembiayaan yang pelaksanaannya sesuai dengan Hukum Islam (syariah). Dalam pembiayaan syariah ada larangan dalam pemberian bunga atau yang disebut dengan (riba) kepada nasabah. Dalam proses ini pihak Bank dan nasabah melakukan bagi hasil sesuai dengan kesepakatan yang telah ditetapkan oleh kedua belah pihak
PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN TERHADAP BELANJA MODAL BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET KOTA BANDUNG PERIODE 2010-2018 Syifa Vidya Sofwan; Susi Octaviyanti
AKURAT | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA Vol. 11 No. 3 (2020): AKURAT Edisi September - Desember 2020 | Jurnal Ilmiah Akuntansi FE UNIBBA
Publisher : Fakultas Ekonomi UNIBBA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang pengaruh (1) Pendapatan Asli Daerah dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran terhadap Belanja Modal, (2) Pendapatan Asli Daerah terhadap Belanja Modal, (3) Sisa Lebeih Pembiayaan Anggaran terhadap Belanja Modal. Penelitian ini dilakukan pada Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Bandung selama Periode 2010-2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Bandung dengan menggunakan data berupa laporan realisasi anggaran periode 2010-2018. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial (1) Pendapatan Asli Daerah mempunyai pengaruh signifikan terhadap Belanja Modal dimana hasil tersebut dibuktikan dengan hasil thitung lebih besar dari ttabel (2,736 > 2,4469) dengan signifikansi 0,034 lebih kecil dari pada 0,050 (0,034 < 0,050) dan secara parsial bawah (2) tidak terdapat pengaruh antara Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran terhadap Belanja Modal ini dibuktikan dengan hasil uji t dimana thitung lebih kecil daripada ttabel (1,545 < 2,4469) dan signifikansi (0,173 > 0,050). Dan hasil secara simultan menunjukan (3) hasil Fhitung lebih besar dari Ftabel (6,262 > 4,74) berdasarkan hasil tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa secara simultan terhadap pengaruh yang signifikan antara Pendapatan Asli Daerah dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran terhadap Belanja Modal Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kota Bandung Periode 2010-2018