Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL DENGAN KETERATURAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE Sumi Anggraeni; Istikomah .; Wahyu Widayati
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 11, No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/jik.v11i2.1761

Abstract

Indikator untuk menentukan derajat kesehatan suatu bangsa ditandai dengan tinggi rendahnya angka kematian ibu dan bayi. Usaha yang dapat dilakukan dalam menyelesaikan masalah tersebut dapat dilakukan dengan cara melakukan pelayanan kebidanan yang berkualitas meliputi anamnesa, pemeriksaan fisik (umum dan kebidanan), pemeriksaan laboratorium rutin dan khusus, serta intervensi umum dan khusus dalam arti sesuai resiko yang ditemukan dalam pemeriksaan, hal tersebut dapat dilakukan dengan melakukan pemeriksaan pada saat ibu hamil berkunjung untuk melakukan pemeriksaan kehamilan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu hamil dengan keteraturan kunjungan Antenatal Care (ANC). Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil yang berkunjung di PMB Ari Saptuti Banyumas Pringsewu. Data yang digunakan ada;ah data primer, dengan menggunakan Instrumen penelitian lembar kuesioner yang berisi pertanyaan untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu hamil dengan keteraturan kunjungan ANC. Analisis data yang digunakan Chi Square. Hubungan pengetahuan ibu hamil dengan keteraturan kunjungan ANC berdasarkan uji statistik di dapatkan nilai p p value 0.034 (ρ
EFEKTIVITAS PIJAT OKSITOSIN DAN ACUPRESSURE DI TITIK SI.1(SHAOZE) PADA IBU POSTPARTUM Wahyu Widayati; Istikomah .; Yossy Wijayanti
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 11, No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/jik.v11i2.1760

Abstract

Pengeluaran ASI dipengaruhi oleh prolactin dan oksitosin. Kondisi emosional ibu dalam keadaan baik, nyaman dan tanpa tekanan maka dapat meningkatkandan memperlancar produksi ASI. Untuk mengatasi hal ini dilakukan pijat oksitosin yang berfungsi untuk refleks let down (sekresi ASI) dan memberikan kenyamanan pada ibu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan efektivitas pijat oksitosin dan acupressure di titik SI.1(Shaoze) pada ibu postpartum terhadap peningkatan produksi ASI. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan yang dipakai adalah two group comparrison pretest-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu post partum. Instrumen penelitian dalam penelitian ini adalah lembar ceklis dan observasi. Analisis data yang digunakan bila data normal maka menggunakan Independent Sample T-Test dan jika data tidak normal menggunakan Mann Whitney Test. Efektivitas pemberian pijat Oksitosin dan Accupressure di titik Shaoze untuk peningkatan Produksi ASI berdasarkan uji statistik menggunakan Anova pada kelompok pengetahuan nilai p=0,000 dan p=0,004, dengan R2=0,226. Artinya pemberian pijat Oksitosin dan Accupressure di titik Shaoze pada ibu menyusui meningkatkan produksi ASI sebesar 22,6% dibandingkan yang tidak diberikan pijat oksitosin maupun accpressure S1.1. Pijat oksitosin dan Acupressure di titik SI.1(Shaoze) efektif untuk meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui
Edukasi kesehatan tentang faktor-faktor yang berhubungan dengan kesulitan makan pada anak usia prasekolah Andri Yulianto; Mella Dwi Novitasari; Desi Arimadiyanti; Wahyu Widayati
JOURNAL OF Public Health Concerns Vol. 2 No. 3 (2022): Penatalaksanaan Diabetes Melitus Tipe 2
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Kep Akademi Keperawatan Baitul Hikmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (426.943 KB) | DOI: 10.56922/phc.v2i3.219

Abstract

Pendahuluan : Kesulitan makan disebut sebagai feeding problem sebagai ketidakmauan anak untuk mengkonsumsi, menolak, dan memilih makanan yang dihidangkan. Tujuan: ini yaitu untuk mengetahui Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kesulitan Makan pada Anak Usia Prasekolah di Paud Mutiara Sejati Pringsewu Barat Tahun 2020. Metode : Jenis penelitian ini yaitu Observasional Analitik dengan pendekatan Cros Sectional, teknik sampling yang digunakan yaitu Total Sampling dengan jumlah sampel yaitu 40 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dan analisis stastistik mengunakan Chis-quare(a = 0,05). Hasil : penelitian didapatkan Anak prasekolah yang mengalami kesulitan makan sebanyak 15 responden (37,5%) sedangkan tidak mengalami kesulitan makan sebanyak 26 responden (62,5%). Tidak ada hubunganantara pendidikan ibu dengan kesulitan makan pada anak prasekolah (4-6 tahun)p-value= 0.159 >α (0,05). Ada hubunganantara status ekonomi keluarga dengan kesulitan makan pada anak prasekolah (4-6 tahun) p-value= 0.017 <α (0,05). Simpulan : dalam penelitian ini adalah tidak ada hubungan pendidikan ibu dengan kesulitan makan pada anak dan terdapat hubungan antara status ekonomi keluarga dengan kesulitan makan pada anak prasekolah. Pendahuluan : Kesulitan makan disebut sebagai feeding problem sebagai ketidakmauan anak untuk mengkonsumsi, menolak, dan memilih makanan yang dihidangkan. Tujuan: ini yaitu untuk mengetahui Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kesulitan Makan pada Anak Usia Prasekolah di Paud Mutiara Sejati Pringsewu Barat Tahun 2020. Metode : Jenis penelitian ini yaitu Observasional Analitik dengan pendekatan Cros Sectional, teknik sampling yang digunakan yaitu Total Sampling dengan jumlah sampel yaitu 40 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dan analisis stastistik mengunakan Chis-quare(a = 0,05). Hasil : penelitian didapatkan Anak prasekolah yang mengalami kesulitan makan sebanyak 15 responden (37,5%) sedangkan tidak mengalami kesulitan makan sebanyak 26 responden (62,5%). Tidak ada hubunganantara pendidikan ibu dengan kesulitan makan pada anak prasekolah (4-6 tahun)p-value= 0.159 >α (0,05). Ada hubunganantara status ekonomi keluarga dengan kesulitan makan pada anak prasekolah (4-6 tahun) p-value= 0.017 <α (0,05). Simpulan : dalam penelitian ini adalah tidak ada hubungan pendidikan ibu dengan kesulitan makan pada anak dan terdapat hubungan antara status ekonomi keluarga dengan kesulitan makan pada anak prasekolah.
PELATIHAN PIJAT OKETANI DI PMB WAHYUNI: PIJAT OKETANI Azizati Salmas Marsiami; Wahyu Widayati; Wahyu Dwi Fatimah
Educativo: Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2022): Zadama: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : PT. Marosk Zada Cemerlang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.096 KB) | DOI: 10.56248/zadama.v1i2.40

Abstract

Exclusive breastfeeding has many benefits for both mother and baby. Postpartum mothers, especially days 1-7 postpartum, have various problems in breastfeeding, such as breast swelling which causes breast pain to breast abscess. The solution that can be given is oketani massage. Oketani massage is a breast treatment that can be done manually by the attachment between the base of the breast and the pectoralis major fascia. Oketani massage helps restore normal breast function, namely areola and nipples are more elastic so that the baby can suck milk more easily. Oketani massage solves the baby's problem of not getting enough milk or sore nipples, breast swelling and mastitis. The implementation method is the lecture method, question and answer/discussion and demonstrations. After the implementation is carried out, immediately provide breast care with Oketani massage therapy for postpartum women for 30-40 minutes in the morning and pain within 3 days. The results obtained are oketani massage which can reduce breast pain in postpartum mothers, increase milk production, and make the breasts feel more comfortable. In infants, the results obtained are the frequency of breastfeeding more often and the baby sleeps better.
EDUKASI “DISCHARGE PLANNING IBU POST PARTUM; PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI DAN PERAWATAN TALI PUSAT “ DI RUMAH SAKIT UMUM MUHAMMADIYAH METRO” Yeti Septiasari; Marlinda Marlinda; Desi Ari Madiyanti; Wahyu Widayati
Bagimu Negeri Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/bagimunegeri.v7i1.2019

Abstract

Masalah kependudukan tetap menjadi masalah utama bagi negara – negara berkembang termasuk Indonesia. . Laju pertumbuhan penduduk yang tidak dapat dikendalikan mengakibatkan banyak dampak terhadap penduduk yaitu menderita kekurangan makanan dan gizi sehingga mengakibatkan tingkat kesehatan memburuk, mempunyai pendidikan yang rendah, dan banyak penduduk yang pengangguran (BKKBN, 2015). Program yang dilakukan oleh pemerintah untuk mengurangi laju pertumbuhan penduduk dapat dilakukan dengan gerakan Keluarga Berencana dan pemakaian alat kontrasepsi secara sukarela kepada PUS. Perawatan tali pusat adalah tindakan perawatan yang bertujuan merawat tali pusat pada bayi baru lahir agar tetap kering dan mencegah terjadinya infeksi (Afrina, 2011). Teknik perawatan tali pusat yang tidak benar akan menimbulkan infeksi tali pusat. Tujuan Pengabdian: Dengan terselenggaranya kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan ibu post partum tentang perawatan tali pusat pada saat persiapan pulang dan dapat mengimplementasikannya dirumah serta mampu memilih kontrasepsi yang tepat. Metode : Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan secara langsung mengajarkan cara melakukan perawatan tali pusat dan membantu memilih kontrasepsi untuk pasien post pasrtum. Hasil: Hasil pengabdian masyarakat ini memperlihatkan ibu post partum mampu memilih kontrasepsi yang tepat untuk dirinya
UPAYA PENINGKATAN KUNJUNGAN PEMERIKSAAN IBU HAMIL MELALUI SOSIALISASI BUKU KIA DI BPM ARI SAPTUTI Sumi Anggraeni; Istikomah .; Wahyu Widayati
Bagimu Negeri Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/bagimunegeri.v6i2.1858

Abstract

Masalah kesehatan ibu dan perinatal perlu mendapatkan perioritas utama. Usaha yang dapat dilakukan dalam menyelesaikan masalah tersebut dapat dilakukan dengan cara melakukan pelayanan kebidanan yang berkualitas. Tingginya Angka Kematian Ibu salah salah satunya tinggi pada masa kehamilan, oleh karena salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan pemeriksaan kehamilan secara teratur. Buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) merupakan buku yang didalamya terdapat standar pemeriksaan kehamilan yang harus dilakukan pada ibu selama kehamilannya. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah sebagai upaya meningkatkan kunjungan pemeriksaan ibu hamil melalui sosialisasi buku KIA dan diharapkan ibu hamil mengerti dan paham tentang stndar pemeriksaan kehamilan dan pentingnya pemeriksaan kehamilan. Pengabdian masyarakat dilakukan di Bidan Praktik Mandiri Ari Saptuti, dengan sasaran ibu hamil dengan melakukan door to door kerumah ibu hamil yang berada wilayah kerja bidan sejumlah 20 ibu hamil. Hasil pengabdian masyarakat ditemukan 50% ibu hamil belum paham tentang isi buku KIA dan pentingnya pemeriksaan kehamilan. Disarankan kepada bidan untuk dapat memberikan informasi secara lengkap tentang standar pemeriksaan kehamilan dan pentingnya pemeriksaan kehamilan, dan ibu hamil di informasikan untuk dapat membaca dan memahami buku KIA