Nila Kurniasih
Universitas Aisyah Pringsewu

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PEMBERIAN KURSUS CALON PENGANTIN (SUSCATIN) TERHADAP PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI CATIN Ida Tri Yuliana; Yuni Sulistiawati; Riona Sanjaya; Nila Kurniasih
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 10, No 1 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Pringsewu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52657/jik.v10i1.1312

Abstract

Abstrak: Pengaruh Pemberian Kursus Calon Pengantin (Suscatin) Terhadap Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Catin di Kantor Urusan Agama (Kua)Pringsewu Tahun 2019. Perkawinan adalah ikatan lahir dan batin antara seorang pria dan wanita sebagai suami istri dalam rangka membentuk pernikahan yang sehat secara reproduksi, dibutuhkan suatu informasi yang diperoleh saat mengikuti kursus calon pengantin. Kursus catin merupakan pemberian informasi penyuluhan tentang kesehatan reproduksi, namun saat ini target pencapaian tersebut masih kurang dari 100%, khususnya di daerah pringsewu, cakupan kursus caten hanya sebesar 71,2% dari 100% pasangan caten pertahun2019. Tujuan Penelitian adalah mengetahui pengaruh pemberian suscatin terhadap pengetahuan kesehatan reproduksi catin di kantor urusan agama(KUA) pringsewu. Desainpenelitianiniadalahpre eksperimendenganrancangan one group pre test – post test.Populasi dalam penelitiaan ini adalah Catin yang mendaftar pada bulan oktober di KUA Pringsewu Tahun 2019sejumlah 21 orang. Sedangkan responden yang diambil sebanyak 20 calon pengantin. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakantekhnikpurposive sampling. Analisa data menggunakan Analisis Univariat dan Analisis Bivariat.Hasil Penghitungan univariat diketahui bahwa nilai rata-rata tingkat pengetahuan responden tentang kesehatan reproduksi sebelum mengikuti kursus calon pengantin adalah 58,25. Setelah mengikuti kursus calon pengantin adalah 75,00..Hasil analisis Bivariatdiperolehbahwa p-value 0,000, karena p-value 0,000 a (0,05) makadapatdisimpulkanbahwaadapengaruh tingkatpengetahuantentangkesehatanreproduksiCatinsebelumdansetelahdiberikankursuscalonpengantin (Suscatin) di KUA Pringsewu.Darihasilpenelitiandiataspenelitimenyarankanagarpenelitian ini menjaditambahanreferensiuntuk peneliti selanjutnyadenganvariable yang berbeda.