Ludwig Tjokrovonco
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Lensa Intraokular Piggyback Sekunder Sebagai Tatalaksana Refractive Surprise Ludwig Tjokrovonco; Andrew Knoch; Budiman; Emmy Sugiarti
Majalah Oftalmologi Indonesia Vol 47 No 1 (2021): Ophthalmologica Indonesiana
Publisher : The Indonesian Ophthalmologists Association (IOA, Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami))

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35749/journal.v47i1.100144

Abstract

Pendahuluan: Refractive surprise merupakan kejadian yang tidak diharapkan pasca operasi katarak. Refractive surprise dapat ditatalaksana baik secara konservatif maupun dengan tindakan operasi berbasis lensa maupun berbasis kornea. Tujuan: Untuk melaporkan hasil akhir sebuah kasus refractive surprise yang ditatalaksana dengan implantasi lensa intraokular piggyback sekunder. Ilustrasi Kasus: Pria berusia 54 tahun datang ke unit katarak dan bedah refraktif Rumah Sakit Mata Cicendo dengan keluhan utama mata kanan buram pasca operasi katarak 4 bulan sebelumnya. Tajam penglihatan dasar mata kanan 2/60 dan mata kiri 0.5. Hasil refraktometer mata kanan didapatkan S -6.00 C-1.00 x 96 dan tajam penglihatan terbaik dengan S-6.00 adalah 0.63. Pasien kemudian didiagnosis dengan myopic surprise mata kanan, pseudofakia dengan kekeruhan kapsul posterior grade I-II mata kanan dan katarak subkapsularis posterior mata kiri. Pasien kemudian ditatalaksana dengan implantasi lensa intraokular piggyback menggunakan Sensar AR40 foldabel three-pieces hidrofobik akrilik. Tiga bulan pasca operasi didapatkan tajam penglihatan terbaik pasien adalah 0.8 tidak dapat dikoreksi. Kesimpulan: Lensa intraokular piggyback sekunder merupakan tatalaksana refractive surprise berbasis lensa yang aman, mudah diprediksi, dan bersifat reversibel.
Lensa Intraokular Piggyback Sekunder Sebagai Tatalaksana Refractive Surprise Ludwig Tjokrovonco; Andrew Knoch; Budiman; Emmy Sugiarti
Majalah Oftalmologi Indonesia Vol 47 No 1 (2021): Ophthalmologica Indonesiana
Publisher : The Indonesian Ophthalmologists Association (IOA, Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami))

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35749/journal.v47i1.100144

Abstract

Pendahuluan: Refractive surprise merupakan kejadian yang tidak diharapkan pasca operasi katarak. Refractive surprise dapat ditatalaksana baik secara konservatif maupun dengan tindakan operasi berbasis lensa maupun berbasis kornea. Tujuan: Untuk melaporkan hasil akhir sebuah kasus refractive surprise yang ditatalaksana dengan implantasi lensa intraokular piggyback sekunder. Ilustrasi Kasus: Pria berusia 54 tahun datang ke unit katarak dan bedah refraktif Rumah Sakit Mata Cicendo dengan keluhan utama mata kanan buram pasca operasi katarak 4 bulan sebelumnya. Tajam penglihatan dasar mata kanan 2/60 dan mata kiri 0.5. Hasil refraktometer mata kanan didapatkan S -6.00 C-1.00 x 96 dan tajam penglihatan terbaik dengan S-6.00 adalah 0.63. Pasien kemudian didiagnosis dengan myopic surprise mata kanan, pseudofakia dengan kekeruhan kapsul posterior grade I-II mata kanan dan katarak subkapsularis posterior mata kiri. Pasien kemudian ditatalaksana dengan implantasi lensa intraokular piggyback menggunakan Sensar AR40 foldabel three-pieces hidrofobik akrilik. Tiga bulan pasca operasi didapatkan tajam penglihatan terbaik pasien adalah 0.8 tidak dapat dikoreksi. Kesimpulan: Lensa intraokular piggyback sekunder merupakan tatalaksana refractive surprise berbasis lensa yang aman, mudah diprediksi, dan bersifat reversibel.