Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Aksi Pencegahan Kekerasan Seksual pada Perempuan, Anak, dan Remaja di Kelurahan Bahagia dan Desa Telajung Rayyi Puspa Kuntari; Siti Ami Hamidah; Rinda Siaga Pangestuti
Community Engagement and Emergence Journal (CEEJ) Vol. 3 No. 1 (2021): Community Engagement & Emergence Journal (CEEJ)
Publisher : Yayasan Riset dan Pengembangan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/ceej.v3i1.438

Abstract

Kasus kekerasan seksual khususnya terhadap anak meningkat dari tahun ke tahun. Jika hal ini dibiarkan maka tentu akan dapat memberikan dampak buruk dan efek trauma bagi korban di kemudian hari. Dalam rangka memberikan edukasi dan pencegahan terhadap kekerasan seksual, penulis melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat dengan kegiatan-kegiatan yang dapat memberikan wawasan akan jenis dan contoh kekerasan seksual yang berkembang saat ini utamanya sesuai dengan Permendikbudristek Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) yang diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat. Metode yang digunakan adalah melalui obervasi lapangan, wawancara, pembuatan What’sApp Group. sosialisasi, webinar, pembuatan poster, serta diskusi. Hasil dari kegiatan ini ternyata masyarakat antuasias dan menganggap ini adalah bentk kegiatan yang menarik dan sangat bermanfaat. Kata kunci: Kekerasan Seksual, Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS)
Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual Pada Remaja dan Anak di Desa Pekayon Jaya dan Desa Ciketing Udik Nabillah Asyifiaul Hadi; Nenih Anjarwati; Rinda Siaga Pangestuti
Community Engagement and Emergence Journal (CEEJ) Vol. 3 No. 1 (2021): Community Engagement & Emergence Journal (CEEJ)
Publisher : Yayasan Riset dan Pengembangan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/ceej.v3i1.443

Abstract

Abstrak Remaja merupakan tonggak keberlangsungan masa depan Indonesia, karna tongkat estafet perjuangan Negara ini akan dilanjutkan oleh para remaja. Mereka adalah harapan bangsa oleh karena itu, dari saat ini remaja harus dibentuk atau dipersiapkan untuk menjadi penerus yang sehat dari sudut manapun. Kekerasan seksual merupakan perbuatan merendahkan, menghina, melecehkan seseorang anak atau wanita yang berakibat penderitaan psikis atau fisik. Dampak dari kekerasan seksual akan megalami trauma yang mendalam dan dapat mengganggu fungsi dan perkembangan otaknya. Maka dari itu remaja harus diarahkan dari saat ini, agar mereka bisa menjadi remaja yang baik dan tidak salah dalam pergaulan. Kekerasan seksual sering terjadi di masyarakat terutama pada remaja. Dalam rangka memberikan edukasi dan pencegahan terhadap kekerasan seksual, penulis melaksanakan program pengabdian kepada masyarakat dengan kegiatan-kegiatan yang dapat memberikan wawasan akan dampak, cara mengatasi, dan contoh kekerasan seksual yang berkembang saat. Adapun tujuan pengabdian yang  dilakukan adalah untuk memberikan edukasi dan cara mencegah kekerasan seksual agar tidak terjadi kepada para remaja. Metode yang digunakan adalah melalui obervasi lapangan, wawancara, pembuatan What’sApp Group. Sosialisasi dengan remaja masjid, webinar, pembuatan poster, serta diskusi. Hasil dari kegiatan ini ternyata warga masyarakat terutama para remaja antuasias dan menganggap ini adalah bentuk kegiatan yang menarik dan sangat bermanfaat untuk kedepannya.                   Kata Kunci: Kekerasan Seksual, Pencegahan Kerasan Seksual pada Remaja dan Anak
MOTIVASI BERWIRAUSAHA BAGI REMAJA MELALUI PELATIHAN MEMBUAT CIRENG ISI SEBAGAI BISNIS RUMAHAN Sasti Ani; Rinda Siaga Pangestuti; Tri Elsa Susilawati
An-Nizam Vol 1 No 2 (2022): An Nizam : Jurnal Bakti Bagi Bangsa
Publisher : Universitas Islam 45 Bekasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33558/an-nizam.v1i2.3480

Abstract

The results of observations made in Kampung Selang Tengah RT002/RW002, Wanasari sub-district, Cibitung sub-district, it turns out that there are still many teenagers, most of whom fall into the category of unemployed. This happened because at the time of this pandemic the economic sector experienced a very severe downturn, even a lot of workers were forced to be temporarily laid off or even laid off because conditions did not allow this, which in turn worsened the economic situation for the lower middle class. At times like this motivate entrepreneurship for unemployed youth, what can be done. By holding the training, it is hoped that it can motivate them to start entrepreneurship with training on making cireng content which was attended by 6 participants and bookkeeping methods through an application on a cellphone which was attended by 20 participants. Starting entrepreneurship can be a way out to earn income and can be a good impact for unemployed people starting entrepreneurship. The post test results of small businesses after doing this training showed good feedback or a very good response.
Supporting Pencegahan Kekerasan Seksual di Kelurahan Cakung Timur-Jakarta Timur Adinda Miftakhurrohmah; Rinda Siaga Pangestuti
ABDINE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2022): ABDINE : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/abdine.v2i1.297

Abstract

Dalam rangka melaksanakan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) di lingkungan Perguruan Tinggi, kami melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan program Supporting Pencegahan Kekerasan Seksual di Kelurahan Cakung Timur-Jakarta Timur. Adapun kegiatan yang kami lakukan adalah sosialisasi dalam rangka peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan kekerasan seksual secara verbal maupun non-verbal, pembuatan dan penempelan poster dan  webinar pencegahan kekerasan seksual. Metode pelaksanaan secara hybrid yakni online dan offline untuk menjaga protokol kesehatan selama pandemic Covid-19. Secara umum, hasil dari kegiatan kami adalah peningkatan pemahaman masyarakat akan kekerasan seksual dan cara pencegahan. Adapun kuesioner yang kami sebar mendapatkan respon yang positif dari masyarakat karena kegiatan ini memberikan manfaat.
PENGELOLAAN SAMPAH ORGANIK MENJADI PUPUK KOMPOS DI DESA SUMBERSARI Nabila Aulia Naufa; Rinda Siaga Pangestuti; Rusham Rusham
An-Nizam Vol 2 No 1 (2023): An Nizam : Jurnal Bakti Bagi Bangsa
Publisher : Universitas Islam 45 Bekasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33558/an-nizam.v2i1.6441

Abstract

Garbage is something that is useless and unwanted. Garbage that is not managed properly can cause environmental and health problems. One way to overcome the negative impact of waste is to process community-based waste. Household organic waste needs to be addressed with waste management using simple methods, one of which is composting. The purpose of this service is to increase community knowledge and skills to manage household organic waste into compost. Community service activities were carried out in Hamlet III, Sumbersari Village, Pebayuran District, Bekasi Regency. The composting process was carried out in a 15L composter using EM-4 bioactivator. The results of this service are increasing public understanding of the procedures for making organic compost from household organic waste and increasing public awareness in waste management.
Peningkatan Kemampuan IPTEK Remaja Serang Melalui E-Commerce Rinda Siaga Pangestuti; Isti Pujihastuti; Kurniawati Mulyanti; Luthpiyah Juliandara
MADDANA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2023): MADDANA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Islam 45 Bekasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fokus kegiatan pengabdian masyarakat di Kecamatan Serang Baru untuk mempercepat pengentasan daerah rawan pangan melalui meningkatkan perekonomian masyarakat yakni dengan melakukan sosialisasi penguatan ekonomi yang memanfaatkan IPTEK khususnya penggunaan e-commerce , setelah dilakukan beberapa survei dan observasi lapangan. Hasil kegiatan bahwa selama pandemi Covid-19 daya bel iwi wilayah rumah tangga rawan pangan hanya sekitar 36% dari total daya beli di wilayah perkotaan. Tingkat kemampuan konsumsi rata-rata beras per KK pada rumah tangga rawan pangan hanya sekitar 0.33 Kg beras saja sementara sekitar 67% memiliki tingkat pendapatan kurang dari Rp. 500.000 per bulan sehingga sangat memerlukan bantuan beras seperti program “raskin”. Kegiatan pengabdian masyarakat di Kecamatan Serang Baru menghasilkan program-program pengentasan kemiskinan yang bekerjasama dengan pemerintah setempat hingga penyuluhan pembuatan dan pembukaan akun e-commerce di Shopee yang sudah siap digunakan untuk menjual berbagai produk olahan rumah tangga yang dapat dipasarkan secara online.