Rizky Ildiyanita
Universitas Lambung Mangkurat

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TEKNIK SELF-MANAGEMENT UNTUK MENINGKATKAN NILAI KARAKTER MANDIRI BELAJAR SISWA Annisa Khairani; Akhmad Sugianto; Rizky Ildiyanita
JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING AR-RAHMAN Vol 8, No 1 (2022): June
Publisher : UPT Publikasi dan Pengelolaan Jurnal Universitas Islam Kalimantan MAB Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (420.202 KB) | DOI: 10.31602/jbkr.v8i1.7076

Abstract

Siswa yang memiliki nilai karakter mandiri belajar rendah akan mempengaruhi kepada tinggi rendahnya hasil belajar siswa. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendiskipsikan dan menganalisis keberhasilan dalam menggunakan teknik self-management berbasis konseling model Konseling, Intensif, Progresif, Adaptif, Struktur (KIPAS) untuk meningkatkan nilai karakter mandiri belajar pada siswa kelas VII di SMP Negeri 11 Banjarmasin. Penelitian ini mengaplikasikan jenis Penelitian Tindakan Bimbingan Konseling (PTBK) dengan pendekatan kualitatif serta model PTBK yang diterapkan pada penelitian ini yaitu model Kurt Lewin serta dilakukan dalam tiga siklus. Sampel diperoleh dari siswa kelas VII sebanyak 6 orang siswa. Sampel ditentukan melalui teknik stratified random sampling. Alat pengumpulan data yang dimanfaatkan yakni: lembar observasi dengan rubrik penilaian, pedoman wawancara, dan angket. Berdasarkan hasil rubrik kegiatan peneliti dan siswa, serta hasil tindakan dari pelaksanaan teknik self-management yang telah dibuat, didapatkan hasil adanya peningkatan pada setiap siklus, pada aktivitas peneliti meraih kategori “baik”, pada aktivitas siswa berada pada kategori “aktif”, dan hasil tindakan dari pelaksanaan teknik self-management mencapai kategori “berhasil”. Dari penelitian tindakan yang sudah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan nilai karakter mandiri belajar dengan menggunakan teknik self-management.__________________________________________________________________ Students who have low self-study character values will affect the level of student learning outcomes. The purpose of this study was to describe and analyze the success of using self-management techniques based on the KIPAS model in increasing the value of independent learning characters in grade VII students of SMP Negeri 11 Banjarmasin. This research uses the type of Counseling Guidance Action Research (PTBK) using a qualitative approach and the PTBK model used in this study is the Kurt Lewin and carried out in three cycles. The sample of this research is class VII students, totaling 6 students. The sampling technique used is stratified random sampling. Data collection tools used include: observation sheets with assessment rubrics, interview guidelines, and questionnaires.Based on the results of the rubric of research activities, student activities and the results of actions from the implementation of self-management techniques that have been made, the results obtained are an increase in each cycle, the research activity reaches the "good" category, the student activity is in the "active" category, and the results of the action from the implementation of self-management techniques reached the “successful” category. From the action research that has been done, it can be concluded that there is an increase in the value of independent character learning by using self-management techniques.
Hubungan Self-concept dan Self-esteem dengan Kecenderungan Nomophobia pada Siswa SMP Dyah Ayu Alfida Nur Fitriana; Nina Permata Sari; Rizky Ildiyanita
Buletin Konseling Inovatif Vol. 3 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Malang & Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um059v3i22023p159-166

Abstract

Abstract: Since the Covid-19 pandemic, junior high school students tended to be nomophobic due to high smartphone use. This study analyses the relationship between self-concept and self-esteem with nomophobia tendencies in third-grade junior high school students. The approach used is a quantitative approach and a type of correlation research with data collection tools in the form of questionnaires. There were 118 subjects involved who were selected using saturated sampling techniques. Data analysis techniques use rank spearman dan multiple regression. The results show that there is a relationship between self-concept and self-esteem and the tendency to nomophobia in junior high school students. Abstrak: Sejak pandemi Covid-19, siswa SMP memiliki kecenderungan nomophobia karena penggunaan smartphone yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara self concept dan self esteem dengan kecenderungan nomophobia pada siswa kelas VII SMPN. Pendekatan yang digunakan ialah pendekatan kuantitatif dan jenis penelitian korelasi dengan alat pengumpulan data berupa angket. Subjek yang dilibatkan sebanyak 118 orang yang dipilih menggunakan teknik penarikan sampel jenuh. Teknik analisis data menggunakan korelasi spearman dan regresi berganda. Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara self concept dan self esteem dengan kecenderungan nomophobia pada siswa SMP.
Menumbuhkan Sumber Daya Sosial Remaja Dengan Teknik Sosiodrama Nur Azizah; Ririanti Rachmayanie Jamain; Rizky Ildiyanita
G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol. 8 No. 3 (2024): Agustus 2024. G-Couns: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31316/gcouns.v8i3.4976

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menganalisis keefektifan Teknik sosiodrama dalam menumbuhkan sumber daya sosial remaja. Metode yang digunakan jenis eksperimen dengan desain one group pre test-post test, dengan populasi 35 siswa dan sampel 5 siswa. Instrumen penelitian menggunakan angket dengan skala likert beserta pedoman eksperimen. Teknik analisis data menggunakan Uji Paires Sample T- Test, dengan nilai signifikansi 0,001 kurang dari taraf signifikan (a) = 0,05. Hasilnya menunjukkan setelah diberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama mampu menumbuhkan sumber daya sosial siswa. Dapat ditarik kesimpulan teknik sosiodrama melalui layanan bimbingan kelompok efektif dalam menumbuhkan sumber daya sosial peserta didik kelas XI C Jurusan Akuntansi di SMKN 1 Banjarnnasin. Kata kunci: bimbingan kelompok, teknik sosiodrama, sumber daya sosial