p-Index From 2019 - 2024
0.702
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL TEKNIK MESIN
Syaiful Syaiful
Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Soedarto, SH, Tembalang, Semarang, Jawa Tengah, 50275

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

EFEK VORTEX GENERATOR BERLUBANG DENGAN VARIASI ASPEK RASIO TERHADAP PERFORMANCE EVALUATION CRITERION Boby Alfian Ahmad; Nazaruddin Sinaga; Syaiful Syaiful
JURNAL TEKNIK MESIN Vol 9, No 1 (2021): VOLUME 9, NOMOR 1, JANUARI 2021
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Fin-tube adalah salah satu jenis heat exchanger yang umum digunakan karena memiliki performa dan efisiensi perpindahan panas yang baik. Untuk meningkatkan performa perpindahan panas pada fin-tube dilakukan dengan mengunakan vortex generator. Vortex Generator menginduksi pola aliran melingkar untuk meningkatkan perpindahan panas. Namun, masalah yang teradi adalah pressure drop yan dihasilkan lebih besar sehingga membutuhkan daya yang lebih besar. Oleh sebab itu, studi ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan laju perpindahan panas dengan nilai pressure drop yang kecil dengan menggunakan vortex generator (VG). VG tipe concave delta winglet berlubang yang divariasikan aspek rasionya digunakan dalam penelitian ini. Studi ini dilakukan pada sebuah saluran persegi yang di dalamnya terdapat tabung silinder yang diberi panas. Kecepatan alirannya diberi variasi mulai dari 0,2 sampai 2,0 m/s. VG yang digunakan divariasikan jumlah barisnya mulai dari satu, dua, dan tiga baris VG. Hasil yang didapat dari studi ini menunjukkan adanya peningkatan laju perpindahan panas untuk kasus VG tidak berlubang yang memiliki aspek rasio tertinggi dengan nilai 1,61 dan kenaikan pressure drop tertingginya adalah 1,56. Sedangkan untuk kasus VG berlubang yang memiliki aspek rasio tertinggi dengan nilai 1,58 dan kenaikan pressure drop tertingginya adalah 1,24. Pengaruh VG tidak berlubang dan berlubang terhadap nilai PEC diteliti di dalam paper ini.
PENINGKATAN PERPINDAHAN PANAS DENGAN PENGGUNAAN CONCAVE DELTA WINGLET VORTEX GENERATORS DAN NANOFLUIDA DALAM SALURAN Aditya Yoga Pramana; Syaiful Syaiful; MSK Tony Suryo Utomo
JURNAL TEKNIK MESIN Vol 9, No 3 (2021): VOLUME 9, NOMOR 3, JULI 2021
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan vortex generator dan nanofluida dalam upaya peningkatan perpindahan panas perhatian para peneliti akhir-akhir ini. Oleh karena itu, studi numerik saat ini dimaksudkan untuk mempertinggi laju perpindahan panas dari dinding saluran ke aliran fluida dengan pemasangan concave delta winglet vortex generators yang disusun secara staggered dan penggunaan nanofluida. Dalam studi numerik ini, concave delta winglet vortex generators dipasang dengan sudut serang 30° terhadap arah aliran di dalam saluran dengan penampang berbentuk lingkaran, ellipsoidal, dan flat yang memiliki diameter berbeda. Empat jenis fluida, yaitu udara, air, nanofluida CuO, dan nanofluida Al2O3, digunakan sebagai fluida kerja. Aliran fluida yang masuk divariasikan pada rentang bilangan Reynolds 4.000 – 12.000. Hasil dari studi numerik ini menunjukkan bahwa nanofluida CuO mampu menghasilkan performance evaluation criteria (PEC) 6,81% lebih tinggi daripada yang dari fluida kerja air. Dan pada geometri saluran yang sama, nanofluida Al2O3 menghasilkan PEC 4,39% lebih tinggi daripada yang dari fluida kerja air.
EFEK PERFORATED CONCAVE DELTA WINGLET VORTEX GENERATORS DAN NANOFLUIDA TERHADAP KARAKTERISTIK TERMAL-HIDRAULIK DALAM SALURAN Marta Khoirunnisa; Syaiful Syaiful; Bambang Yunianto
JURNAL TEKNIK MESIN Vol 9, No 3 (2021): VOLUME 9, NOMOR 3, JULI 2021
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Laju perpindahan panas dapat ditingkatkan dengan pemasangan vortex generators dan penggunaan nanofluida. Tujuan dari studi numerik ini adalah peningkatan perpindahan panas dengan menggunakan vortex generators jenis perforated concave delta winglet dan penambahan nanofluida pada fluida utama. Simulasi numerik dilakukan di dalam penampang sirkular, elip dan flat dengan empat jenis aliran berbeda, yaitu udara, air, nanofluida CuO dan Al2O3. Saluran dengan dan tanpa vortex generators diinvestigasi dalam kerja ini. Vortex generators disusun secara inline pada sisi atas dan bawah plat datar yang disisipkan sepanjang saluran dengan sudut serang 30o terhadap arah aliran. Bilangan Reynolds divariasikan antara 4.000 sampai 12.000 dengan interval 2.000. Hasil dari studi numerik ini menunjukkan bahwa nanofluida Al2O3, dan CuO mampu meningkatkan performance evaluation criteria (PEC) adalah berturut – turut 8%, dan 10% lebih tinggi daripada yang dari fluida dasar air.
PENINGKATAN PERPINDAHAN PANAS DENGAN PENGGUNAAN CONCAVE DELTA WINGLET VORTEX GENERATORS DAN NANOFLUIDA DALAM SALURAN Pinasti Dewi Sekarwangi; Syaiful Syaiful; Eflita Yohana
JURNAL TEKNIK MESIN Vol 9, No 3 (2021): VOLUME 9, NOMOR 3, JULI 2021
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan vortex generator dan nanofluida dalam peningkatan perpindahan panas adalah topik yang menarik dalam studi akhir-akhir ini. Oleh karena itu, studi numerik saat ini dimaksudkan untuk mempertinggi laju perpindahan panas dari dinding saluran ke fluida dengan pemasangan concave delta winglet vortex generators dan penggunaan nanofluida. Dalam studi numerik ini, concave delta winglet vortex generators dipasang dengan sudut serang 30° terhadap arah aliran di dalam saluran dengan penampang berbentuk lingkaran, ellipsoidal, dan flat yang memiliki diameter berbeda. Empat jenis fluida, yaitu udara, air, nanofluida CuO, dan nanofluida Al2O3, dialirkan di dalam saluran. Aliran fluida yang masuk divariasikan pada rentang bilangan Reynolds 4.000 – 12.000. Hasil dari studi numerik ini menunjukkan bahwa nanofluida CuO mampu meningkatkan performance evaluation criteria (PEC), 6,06% lebih tinggi daripada menggunakan fluida kerja air. Pada geometri saluran yang sama, nanofluida Al2O3 menghasilkan PEC 4,23% lebih tinggi daripada fluida kerja air.