Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : AMALIAH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PEMANFAATAN AIR LAUT MENJADI GARAM DENGAN METODE SUNGKUP DI DESA SIMPANG LHEE KOTA LANGSA Rozalina Rozalina; Ekariana S. Pandia; Ainul Mardiyah; Nasrul ZA
AMALIAH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 6 No. 2 (2022): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LP2M UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v6i2.1689

Abstract

Desa Simpang Lhee adalah salah satu desa di Kota Langsa yang sebagian besar wilayahnya merupakan daerah rawa pertambakan. Luas desa Simpang Lhee adalah 501 hektar dengan jumlah penduduk 1178 jiwa (278 KK). Produksi unggulan desa ini adalah terasi dengan bahan baku udang rebon yang ditambahkan garam didalamnya. Permasalahan yang dihadapi adalah bahan baku garam ini di datangkan dari Sumatera Utara yang mengakibatkan harga garam tinggi serta ketidaktersedian garam setiap saat. Sementara itu air laut sebagai bahan baku membuat garam melimpah di Desa Simpang Lhee ini. Potensi melimpah ini tidak dimanfaatkan oleh penduduk setempat, jika ini dikelola dengan baik akan bisa meningkatkan pendapatan masyarakat. Solusi permasalahan tersebut adalah dilakukan pelatihan dan demplot cara pembuatan garam sederhana kepada masyarakat yaitu dengan pengolahan air laut untuk di jadikan garam menggunakan metode sungkup. Mitra pengabdian ini adalah masyarakat desa tersebut yang lokasi tempat tinggalnya tidak jauh dari rawa dan pertambakan, sehingga dapat dikembangkan menjadi sentra produksi garam. Mitra diperkenalkan proses pembuatan garam untuk meningkatkan pendapatan perekonomian keluarga mitra (masyarakat desa Simpang Lhee). Metode Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode Penyuluhan, kemudian dilakukan demontrasi dengan cara membuat demplot pembuatan garam. Hasil pelaksanaan kegiatan masyarakat Simpang Lhee sudah dapat membuat garam dengan menggunakan metode sungkup dan akan mengembangkannya dengan melakukan pemilihan lokasi yang tepat dengan pertimbangan kondisi air pada saat pengisian bak penampung agar mendapatkan hasil lebih baik. Demplot yang dilakukan pada kondisi tanah yang gambut dan berwarna hitam sehingga garam yang dihasilkan juga berwarna.