Bhondana Bayu B.K
Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH EKSENTRISITAS PADA STRUKTUR PORTAL AKIBAT DENGAN BRACING TIPE V AKIBAT BEBAN LATERAL TERHADAP POLA RETAK DAN DAKTILITAS STRUKTUR Faisal, Muhammad Rifky; Wijaya, Ming Narto; B.K, Bhondana Bayu
Jurnal Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Negara Indonesia merupakan negaradyang wilayahnya diapit oleh beberapa lepeng raksasa serta dikelilingi oleh gunung berapi yang masih aktif, oleh karena itu Negara Indonesia merupakan negara yang cukup sering mengalami bencana alam terutama gempa bumi. Akibatnya terdapat banyak bangunan diaIndonesiaSterutama gedung bertingkat runtuh akibat gempa yang disebabkan oleh tidak sesuainya perencanaan bangunan tersebut. Terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meminimalisir kejadiangtersebut. Salah satu cara untuk mendapatkan kekakuan pada bangunan dengan tujuan mengurangi simpangan maksimum arah horizontalvadalah dengan memasangcpengaku (bracing) pada gedung tinggi (JayafM, 2011). Terdapat dua tipe sistem bracing yaitu bracing tanpa eksentrisitas (CBF) dan bracing dengandeksentrisitas (EBF). Oleh karena itu, perlu adanya penelitian lebihllanjut untuk mengetahuijefektifitas penggunaan dari kedua sistem bracingtersebut. Dalam penelitian ini,dibuat tigagbenda ujikportal. Benda uji portal berupa portal beton sederhana yang terdiri dari balok,dkolom, danobracingtipe V. Benda uji portal memiliki tinggi 70icm dan panjang 110icm. Bracing pada benda ujiportal pertama merupakan portal dengan bracing konsentrik. Sedangkan, benda uji lainnya diberikan eksentrisitas yang berada padabawah benda uji masing-masingy15icm dan 25icm. Benda uji portal dibuat dengan tulangan utama Ø6hdan sengkanghØ4-150 mm. Pengujian dilakukan dengan menggunakantalat loadscell untuk memberikan beban lateral yang ditambahkan secara konstan, penggambarankpola retak untuk mengetahui jenisyretakan yang terjadipada struktur tersebut dan LVDT untuk memperoleh nilaikldeformasi. Hasilwpenelitian ini diketahui adanya penambahan jarak eksentrisitas bracing dengan jarak eksentrisitas tertentupada struktur portal dapat mempengaruhi tingkatudaktilitas dan polapretak yang dialami oleh struktur portal dan mengurangi retakigeser lentur. Jarak eksentrisitas bracing dengan jarakkeksentrisitas yang semakin lebarpada struktur portal dapat meningkatkanotingkatjdaktilitas yang dihasilkan oleh strukturjportal tersebut. Padaupengujianuini didapat hasil benda uji portal e = 25 cm (∆u/∆y = 1.811) > benda uji portal e = 15 cm (∆u/∆y = 1.728)) > benda uji portal e = 0 cm (∆u/∆y = 1,506). Kata Kunci : Portal, BebangLateral,uDaktilitas, PolaiRetak, Bracing
ANALISIS PENGARUH VARIASI PANJANG ALUMINIUM FIBER TERHADAP PERILAKU LENTUR DAN KEKAKUAN BALOK BETON BERTULANG W, Dany Dwitama; Wijatmiko, Indradi; B.K, Bhondana Bayu
Jurnal Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil Vol 1, No 3 (2020)
Publisher : Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Limbah kaleng merupakan salah satu limbah yang sulit diurai karena kandungan aluminiumnya yang besar, salah satu solusi dan invoasi penanganannya adalah dengan mendaur ulang limbah kaleng menjadi Aluminium Fiber sebagai material perkuatan beton. Balok beton bertulang yang merupakan salah satu elemen struktur yang menerima beban dapat mengakibatkan perilaku lentur yang dapat berdampak pada kegagalan struktur. Untuk mengurangi dampak yang diakibatkan pada perilaku lentur dan meningkatkan kekakuan balok beton bertulang, pada penelitian ini digunakan lembaran Aluminium Fiber berdimensi  15 cm x 3 cm x 0,2 cm dengan variasi panjang 15  cm, 30 cm dan 45 cm. sehingga dapat meningkatkan sifat mekanik beton bertulang yang ditempatkan pada tulangan tarik. Dalam penelitian ini dilakukan pengujian dengan dimensi balok 130x15x20 cm yang terdiri dari 1 balok normal dan 3 balok dengan mutu beton sebesar 20 MPa. Pada tulangan utama digunakan tulangan D-10 mm dan tulangan geser digunakan Ø8 mm dengan penambahan variasi panjang yang diletakkan diatas tulangan utama pada tengah bentang balok . Hasil pengujian menunjukan bahwa pada beban maksimum penambahan Aluminium Fiber 15 dan 30 cm memberikan pengaruh peningkatan nilai kuat lentur balok rata-rata sebesar 4,01% dibandingkan balok normal. Pada hasil pengujian lendutan menunjukan bahwa ada pengaruh pada panjang Aluminium Fiber 15 cm, 30 cm dan 45 cm rata-rata sebesar 23,78% dibandingkan balok normal. Pada hasil pengujian kekakuan didapatkan bahwa pengaruh parameter nilai kuat tekan lebih besar dibandingkan dengan pengaruh parameter panjang Aluminium Fiber sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut. Hasil pada pengujian lebar retak dan pola retak menunjukan bahwa penambahan Aluminium Fiber yang memiliki luas bidang kontak yang lebih besar dapat berpengaruh memperkecil lebar retak yang terjadi dengan pola retak jenis lentur-geser. Kata kunci : Balok beton bertulang, beban maksimum, lendutan, kekakuan, retak