Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Biosense

FORMULASI SABUN MANDI PADAT DARI EKSTRAK LIMBAH KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus Costaricensis) Qurrata Ayun
JURNAL BIOSENSE Vol 2 No 01 (2019): Edisi Juni 2019
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas PGRI Banyuwangi, Jalan Ikan Tongkol No 01, Telp (0333) 421593, 428592 Banyuwangi 68416

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.381 KB) | DOI: 10.36526/biosense.v2i01.357

Abstract

ABSTRAK Kulit yang bersih, sehat merupakan dambaan hampir semua wanita. Semakin bertambahnya usia kulit cenderung semakin tidak sehat dan kusam. Antioksidan merupakan “pemangsa” radikal bebas sekaligus pelindung kulit. Antioksidan dapat memperbaiki kerusakan sel kulit yang terjadi sebagai akibat dari paparan sinar UV. Salah satu sumber antioksidan di alam adalah buah naga. Kandungan kimia dari kulit buah naga merah antara lain adalah flavonoid, vitamin A, C, E dan polifenol (Siregar, 2011). Pada penelitian ini, peneliti ingin memanfaatkan limbah kulit buah naga merah untuk diolah menjadi sabun mandi padat. Sabun mandi padat yang dibuat dengan memanfaatkan ekstrak limbah kulit buah naga merah sebagai zat aditif atau zat tambahan. Sebagai antioksidan vitamin C juga dapat langsung menangkap radikal bebas baik dengan atau tanpa katalisator enzim. Selain mengandung vitamin C, kulit buah naga merah juga mengandung antosianin yang dipercaya berperan dalam sistem biologis, termasuk kemampuan sebagai pengikat radikal bebas, antikarsinognik, antinoplastik dan juga berfungsi sebagai anti−inflamasi. Sistem ikatan rangkap terkonjugasi ini juga mampu menjadikan antosianin sebagai antioksidan dengan mekanisme penangkapan radikal. Inilah yang menjadi dasar ekstrak kulit buah naga merah dijadikan sebagai zat tambahan pada pembuatan sabun padat. Berdasarkan hasil penelitian pelarut aquadest memberikan kadar vit C (antioksidan) yang besar dengan kondisi maserasi suhu 40°C (2 jam). Dari seluruh perlakuan atau formulasi sabun yang dilakukan penambahan ekstrak terbaik adalah 50 µL, 6 g minyak kelapa, 12,5 mL NaOH 15%, 3 g asam stearat, 10 mL etanol 96%, 6,5 g gliserin, 7,5 g gula pasir, 500 µL coco-DEA, 0,1 g NaCl dan fragrance oil 45 µL