Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

IMPROVING STUDENTS’ OF NON-ENGLISH DEPARTMENT PERSPECTIVE IN LEARNING VOCABULARY THROUGH WEBSITE Mufliharsi, Risa; Nurul Candra, Eva
Getsempena English Education Journal Vol 4, No 2 (2017)
Publisher : STKIP Bina Bangsa Getsempena Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.692 KB)

Abstract

The research purposes to improve students’ of non English department perspective in learning vocabulary through ESP syllabus which implemented in website that suitable with visual design communication program. The research  uses qualitative data to find out credible data which have been confirmed by the writers. Then, the writers analyze the data which have been taken . The research is conducted in visual design communication program of UNINDRA  in first grade students that consisted  by 45 students. The procedure of collecting the data:1) Writers observed by taking Mid Term Scores, 2) Writers checked the syllabus designed, 3) Writers found out the need analysis of using ESP materials by using questionare, 4) Writers analyzed  the data, 5) Writers grouped the data, 6) Writers designed syllabus and the course, 7) The writer developed the material which students need, 8) The writer evaluated  the students’ result. The result of this research is writers got evaluation from  the students for knowing their concerning in learning English through website by doing interview. There are five questions and the students can answer it directly refers to their satisfaction, their interest, their need, their achievement, and their suggestions. Based on the students’ answers, 80 percents of students enjoy this course and can increase their vocabulary naturally. Keywords: Students’ Perspective, Vocabulary, Website
ERROR ANALYSIS OF TRANSFORMING DIRECT SPEECH INTO INDIRECT SPEECH IN NARRATIVE DIALOGUES AT THE SECOND YEAR CLASSES OF ENGLISH DEPARTMENT Martiarini, Elyza; Mufliharsi, Risa
Eduscience : Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 2, No 02 (2017): Eduscience : Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis kesalahan yang paling banyak dilakukan beserta persentasenya, dan juga persentase dari tiap jenis kesalahan yang dilakukan dalam mengubah kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung berdasarkan dialog naratif, yang diujikan pada mahasiswa tingkat II jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Indraprasta PGRI. Total subjek penelitian adalah 90 mahasiswa.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif – kualitatif. Dari penelitian ini ditemukan bahwa kesalahan yang paling banyak dilakukan oleh mahasiswa dalam mengubah kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung adalah kesalahan “misformation” dengan total kesalahan 317 dari keseluruhan 599 kesalahan atau sebesar 52,92%. Jenis kesalahan lain yang ditemukan adalah “omission” dengan total kesalahan 145 atau 24,21% dari total, “addition” sebanyak 135 kesalahan atau 22,54% dari total dan “misordering” sebanyak 2 kesalahan atau 0,33% dari total.  Kesalahan terbanyak yaitu “misformation” paling banyak ditemukan dari kesalahan bentuk kata kerja yang digunakan dalam mengubah kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung. 
Pembelajaran Berbicara Interaktif Bahasa Inggris di SMP Mufliharsi, Risa; Candra, Eva Nurul
JPP IPTEK (Jurnal Pengabdian dan Penerapan IPTEK) Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : LPPM ITATS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (142.067 KB) | DOI: 10.31284/j.jpp-iptek.2018.v2i2.297

Abstract

Tujuan yang dicapai pada kegiatan ini adalah meningkatkan kompetensi para guru sekolah menengah pertama terutama pembelajaran berbicara bahasa Inggris secara interaktif dan transaksional. Luaran yang akan dihasilkan adalah berupa jurnal berisikan penerapan berbagai pembelajaran berbicara yang disesuaikan untuk sekolah menegah pertama. Selain itu, juga booklet untuk para guru dalam mengajarkan berbicara bahasa Inggris yang bisa diterapkan di kelas ataupun ekstrakurikuler English Club di SMPIT Yayasan Tunas Harapan  Ilahi dan SMP Negeri 9 Bekasi.  Kegiatan yang dilakukan antara lain: 1) Melakukan presentasi dan memberikan penjelasan mengenai bagaimana pembelajaran berbicara interaktif melalui berbagai teknik maupun metode pembelajaran, 2) Melakukan presentasi dan memberikan penjelasan mengenai klasifikasi capaian aspek yang ditekankan, 3) Membimbing dan mendampingi para guru SMPIT Tunas Harapan Ilahi dan SMP Negeri 9 Bekasi dalam melakukan praktek atau simulasi sederhana dalam sosialisasi tersebut. 4) Melakukan sesi tanya jawab mengenai pelatihan yang tergambar dari awal hingga akhir
ERROR ANALYSIS OF TRANSFORMING DIRECT SPEECH INTO INDIRECT SPEECH IN NARRATIVE DIALOGUES AT THE SECOND YEAR CLASSES OF ENGLISH DEPARTMENT Martiarini, Elyza; Mufliharsi, Risa
Eduscience : Jurnal Ilmu Pendidikan Vol 2, No 02 (2017): Eduscience : Jurnal Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis kesalahan yang paling banyak dilakukan beserta persentasenya, dan juga persentase dari tiap jenis kesalahan yang dilakukan dalam mengubah kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung berdasarkan dialog naratif, yang diujikan pada mahasiswa tingkat II jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Indraprasta PGRI. Total subjek penelitian adalah 90 mahasiswa.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif – kualitatif. Dari penelitian ini ditemukan bahwa kesalahan yang paling banyak dilakukan oleh mahasiswa dalam mengubah kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung adalah kesalahan “misformation” dengan total kesalahan 317 dari keseluruhan 599 kesalahan atau sebesar 52,92%. Jenis kesalahan lain yang ditemukan adalah “omission” dengan total kesalahan 145 atau 24,21% dari total, “addition” sebanyak 135 kesalahan atau 22,54% dari total dan “misordering” sebanyak 2 kesalahan atau 0,33% dari total.  Kesalahan terbanyak yaitu “misformation” paling banyak ditemukan dari kesalahan bentuk kata kerja yang digunakan dalam mengubah kalimat langsung menjadi kalimat tidak langsung. 
LINGUISTIC FEATURES ANALYSIS OF THE ENGLISH ELECTRONIC COMMERCE WEBSITES Siti Nurani; Risa Mufliharsi; Larisa Yohanna
English Review: Journal of English Education Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : University of Kuningan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract: This research aims at identifying linguistic features used in the English electronic commerce websites used in correlation with the field, tenor and mode of discourse as parts of Systemic Functional Linguistics (SFL) approach. Findings have shown that in the field of discourse, the linguistic features are largely appeared in the experiential domain analysis which shows that all terms of registers function as technical terms, of which the two major forms of nouns and verbs were the most frequent categories among other kinds of technical terms. The goal orientation is considered to be as a long term and the social activity is exchange. In the tenor of discourse, the linguistic features are highly appeared in the social distance analysis which shows that the social distance between participants is considered minimal. The agentive role is said to be equal and the social role is considered as non-hierarchic. In the mode of discourse, the linguistic features are excessively occurred in the language role analysis which exists equally of both constitutive and ancillary. The channel is in graphic mode. The medium is in written with a visual contact as its device.Key words: systemic functional linguistics, register, discourse
PEMANFAATAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN MEMBACA PADA LIFESKILL STORYTELLING Risa Mufliharsi; Eva Nurul Candra
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Keguruan dan Pendidikan (JPM-IKP) Vol 3, No 1 (2020): Jurnal Pengabdian Masyarakat (JPM-IKP)
Publisher : FKIP Universitas Trilogi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31326/jmp-ikp.v3i1.608

Abstract

Tehnik bercerita (storytelling) merupakan suatu tehnik yang berasal dari pengembangan keterampilan berbicara dan membaca. Dalam tehnik ini diperlukan penguasaan pengetahuan membaca yang mencangkup kosakata, ekspesi, intonasi dan genre. Proses imajinasi pembaca pun berperan penting dalam storytelling. Untuk meningkatkan keterampilan siswa pada program life skill storytelling, maka perlu adanya media yang tepat. Storytelling merupakan sebuah teknik atau kemampuan untuk menceritakan sebuah kisah, pengaturan adegan, event, dan juga dialog. Kalau di film, para film maker bersenjatakan kamera; dikomik, para komikus bersenjatakan gambar dan angle cerita; dicerpen atau novel, para penulis bersenjatakan pena, diksi dan permainan kata serta deskripsi, dengan menyampaikan sebuah cerita dengan cara mendongeng.Dikarenakan kompleksitas dari storytelling dimana para siswa harus memahami konteks bercerita terlebih dahulu baru baru mengaktifkan aspek komunikasi dalam menyampaikannya kepada orang lain, maka tim mensosialisasikan website sebagai sarana pembelajaran yang dapat digunakan. Hasil dari pemanfaatan website ini terhadap lifeskill story telling adalah para siswa menjadi aktif semcari elemen – elemen cerita dari pertanyaan – pertanyaan yang siberikan sebelumnya, sehingga para siswa dapat mengeksplorasi cerita dengan interpretasi sendiri sebelum mereka membaca cerita tersebut. Kata
IMPROVING STUDENTS’ OF NON-ENGLISH DEPARTMENT PERSPECTIVE IN LEARNING VOCABULARY THROUGH WEBSITE Risa Mufliharsi; Eva Nurul Candra
Getsempena English Education Journal Vol. 4 No. 2 (2017)
Publisher : English Education Department

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.692 KB) | DOI: 10.46244/geej.v4i2.732

Abstract

The research purposes to improve students’ of non English department perspective in learning vocabulary through ESP syllabus which implemented in website that suitable with visual design communication program. The research uses qualitative data to find out credible data which have been confirmed by the writers. Then, the writers analyze the data which have been taken . The research is conducted in visual design communication program of UNINDRA in first grade students that consisted by 45 students. The procedure of collecting the data:1) Writers observed by taking Mid Term Scores, 2) Writers checked the syllabus designed, 3) Writers found out the need analysis of using ESP materials by using questionare, 4) Writers analyzed the data, 5) Writers grouped the data, 6) Writers designed syllabus and the course, 7) The writer developed the material which students need, 8) The writer evaluated the students’ result. The result of this research is writers got evaluation from the students for knowing their concerning in learning English through website by doing interview. There are five questions and the students can answer it directly refers to their satisfaction, their interest, their need, their achievement, and their suggestions. Based on the students’ answers, 80 percents of students enjoy this course and can increase their vocabulary naturally.
Keefektifan Pendekatan Genre-Based Terhadap Pemahaman Teks Bahasa Inggris Peserta Didik Kelas VII Risa Mufliharsi; Siti Nurani
Deiksis Vol 8, No 01 (2016): Deiksis
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (393.617 KB) | DOI: 10.30998/deiksis.v8i01.664

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan dari pendekatan genre-based terhadap pemahaman teks bacaan bahasa Inggris pada peserta didik kelas tujuh sehingga dapat meningkatkan keterampilan membaca peserta didik umumnya pada teks bacaan pada ujian akhir semester genap 2013/2014. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan menggunakan analisis korelasi. Hipotesis yang diujikan adalah: apakah pendekatan genre-based efektif meningkatkan pemahaman teks Bahasa Inggris Peserta Didik Kelas VII. Instrumen pada penelitian ini adalah seperangkat tes soal Ulangan bahasa Inggris pre tes dan post test setara dengan ujian akhir semester genap. Hipotesis ini diuji menggunakan korelasi Pearson Product Moment. Populasinya adalah 35 siswa.Kata Kunci: pendekatan genre-based, pemahaman teks bacaan bahasa Inggris, peserta didik kelas VII.
Efektivitas Penggunaan Model Belajar Koperatif Inside Outside Circle pada Pembelajaran Kosakata Bahasa Inggris Siswa Tingkat Dasar Elyza Martiarini; Risa Mufliharsi
Deiksis Vol 9, No 01 (2017): Deiksis
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (377.552 KB) | DOI: 10.30998/deiksis.v9i01.904

Abstract

Inside-outside-circle adalah model pembelajaran dimana siswa saling membagi informasi pada saat yang bersamaan, dengan pasangan yang berbeda dengan singkat dan teratur. Adapun informasi yang saling dibagi merupakan isi materi pembelajaran yang mengarah pada tujuan pembelajaran. Pada saat berbagi informasi, maka semua siswa akan saling memberi dan menerima informasi pembelajaran. Tujuan model pembelajaran ini adalah melatih siswa belajar mandiri dan belajar berbicara menyampaikan informasi kepada orang lain, selain itu juga melatih kedisiplinan dan ketertiban. Inside Outside Circle memiliki strategi pencapaian kompetensi peserta didik dengan pendekatan, metode, dan teknik pembelajaran yang efektif dan spesifik yang akan mempengaruhi keberhasilan siswa dalam pembelajaran khususnya Bahasa Inggris demi mewujudkan suatu pembelajaran yang kreatif dan inovatif yang akan diterapkan dalam kegiatan belajar dengan harapan dapat membuat suasana pengajaran bahasa Inggris menjadi kreatif dan inovatif serta para siswa mendapatkan suasana baru dalam belajar dengan menggunakan model yang menyenangkan.  Kata kunci: Inside Outside Circle, kosakata bahasa Inggris tingkat  dasar
Enhancing Student’s Reading Experience Using Task-Based Flipped Classroom in Reading Course Risa Mufliharsi; Ilza Mayuni; Nuruddin Nuruddin
Deiksis Vol 14, No 1 (2022): Deiksis
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (388.374 KB) | DOI: 10.30998/deiksis.v14i1.11179

Abstract

Flipped classroom is a new teaching model supported learning to design an integrated of traditional (in-class) and out-of-class components (preparation and follow up) the knowledge and internalizing the knowledge. The present study aims to describe task-based of reading course of Indonesian college through flipped classroom model. The study is contextualized in teaching English as a foreign language through the Flipped Classroom model. The design of the study involves descriptive analysis through questionnaires. The findings indicated that this method had positive impact on students’ understanding of reading comprehension materials. Besides, this study provided some pedagogical insights and future research.