Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGEMBANGAN POTENSI DESA MENANGA MENJADI DESA WISATA I Made Widiantara; I Gede Iwan Suryadi; Ni Nyoman Sri Astuti; Ni Wayan Wahyu Astuti
Bhakti Persada Jurnal Aplikasi IPTEKS Vol. 8 No. 1 (2022): Bhakti Persada Jurnal Aplikasi IPTEKS
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah, P3M, Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (646.058 KB) | DOI: 10.31940/bp.v8i1.61-68

Abstract

Desa Menanga sebagai salah satu desa yang terletak di jalur wisata di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem memiliki potensi sumber daya alam dan manusia yang sangat memadai untuk dikembangan menjadi Desa Wisata. Kondisi kontur tanah Desa Menanga yang memiliki kemiringan dan ketinggian yang beragam, sehingga berdampak pula pada areal persawahan. Hal ini menyebabkan beberapa sisi dari areal persawahan dengan kemiringan cukup terjal, sehingga memberikan pemandangan yang eksotis baik ke arah persawahan maupun ke arah Gunung Agung. Program pengabdian bertujuan untuk memen-uhi komponen- komponen yang diperlukam sebagai desa wisata, yaitu 3A (attractions, amenity dan accommodation). Pada program pengabdian ini, fokus kegiatan adalah pengembangan sumber daya manusia (pelaku wisata) dengan metode pelatihan. Pelatihan dilakukan kepada pemilik warung di sepanjang jalan Desa Adat Batusesa, Desa Menanga dengan topik English for Guiding, teknik presentasi/penyajian kuliner serta promosi produk melalui media sosial. Selain itu, dilakukan pemasangan plang nama penanda area di jalur Desa Adat Batusesa yang diharapkan bisa memberikan penanda bahwa jalur tersebut adalah bagian dari Desa Menanga dan menjadi ikonik bagi Desa Menanga. Hasil yang dicapai adalah adanya peningkatan keterampilan anggota UMKM binaan BUMDes Desa Menanga dalam hal English for Guiding, teknik presentasi kuliner, dan promosi produk melalui media social yang dapat dilihat pada google maps. 
Pemberdayaan UMKM Pasca Covid-19 Melalui Digitalisasi Keuangan “AngkalFis” dan Administrasi Perpajakan Made Ayu Jayanti Prita Utami; Ni Nengah Lasmini; Putu Okta Priyana; Ni Putu Maha Lina; I Gede Iwan Suryadi; Ketut Vini Elfarosa
Madaniya Vol. 3 No. 4 (2022)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.315

Abstract

Pemberdayaan UMKM dalam bidang teknologi khususnya keuangan dan perpajakan perlu dilakukan karena UMKM harus dapat beradaptasi dengan perkembangan teknologi untuk mempertahankan kegiatan usahanya Pasca Pandemi Covid-19. Salah satu upaya pemerintah untuk membantu UMKM adalah dengan adanya program UMKM Go Online. Seiring dengan upaya pemerintah untuk mendorong adanya UMKM Go online, maka pencatatan keuangan dan perpajakan yang berbasis digital juga perlu diterapkan oleh UMKM. UMKM The Angkal Merupakan salah satu UMKM yang bergerak dibidang transportasi fast boat Bali Nusa Penida. Berdasarkan hasil wawancara dengan pihak manajemen, adapun permasalahan yang dimiki UMKM The Angkal antara lain: 1). UMKM The Angkal masih menggunakan sistem pencatatan keuangan manual, 2). UMKM The Angkal belum memiliki laporan keuangan yang baik dan terkonsolidasi untuk semua cabangnya, 3). Karyawan UMKM belum mampu menggunakan sistem keuangan yang berbasis web, dan 4). Karyawan UMKM belum memahami administrasi perpajakan yang baik. Berdasarkan permasalahan yang dihadapi UMKM The Angkal upaya yang dilakukan untuk pemberdayaan UMKM antara lain: 1. Melakukan analisis kebutuhan sistem keuangan, 2). Merancang dan mendesain sistem keuangan berbasis web “AngkalFis” 3) Memberikan Pelatihan pada karyawan dalam rangka penggunaan sistem keuangan berbasis web. 4). Memberikan pelatihan administrasi perpajakan kepada karyawan UMKM. 5). Melakukan Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan.
Optimalisasi Pengembangan Desa Wisata Melalui Peningkatan Kapasitas Masyarakat Lokal dan Penguatan Nama Desa Menanga I Made Widiantara; Kadek Dwi Cahaya Putra; I Gede Iwan Suryadi; Ni Nyoman Sri Astuti; Ni Wayan Wahyu Astuti
Madaniya Vol. 4 No. 4 (2023)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.586

Abstract

Desa Menanga merupakan salah satu desa yang terletak pada jalur utama wisata yang sangat strategis sebagai jalur menuju dan dari kawasan Pura Besakih. Pasar Desa Menanga, sebagai salah satu pasar yang sangat strategis yang menjadi pusat perekonomian daerah sekitarnya dan selalu ramai dikunjungi oleh penjual dan konsumen dari daerah lain termasuk yang berasal dari Kabupaten Klungkung dan Kabupaten Bangli. Pada program pengabdian ini, fokus kegiatannya adalah penguatan komunitas lokal (UMKM) dengan memberikan pelatihan pembuatan konten, promosi produk di media sosial dan pemasangan plang nama desa sebagai penanda kawasan di Desa Menanga. Metode yang digunakan dalam program pengabdian ini adalah dengan mengumpulkan para anggota UMKM binaan BUMDES Desa Artha Dharma Duta Menanga, untuk diberikan pelatihan sebagai konten kreator dan melakukan promosi produk di media sosial. Selain itu juga dipasang plang penunjuk arah untuk menandai kawasan di jalur Desa Menanga. Manfaat umum dari program pengabdian ini adalah meningkatkan citra Desa Menanga sebagai salah satu desa wisata di kawasan Karangasem. Selain itu, kegiatan ini untuk meningkatkan kapasitas masyarakat setempat khususnya UMKM di Desa Menanga dalam mempromosikan usahanya di media sosial. Manfaat spesifiknya adalah UMKM yang mendapat pelatihan bisa semakin digemari, yang kemudian mampu menarik konsumen untuk mencoba usahanya dan mempopulerkan Desa Menanga. Hasil dari program Pengabdian Masyarakat ini mendapat respon positif dari UMKM dan Masyarakat Desa Menanga. Para pelaku UMKM antusias mengikuti pelatihan dan mampu aktif dalam kegiatan di media sosial untuk mempromosikan produk usahanya.