Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Arsitektur dan Perencanaan

Penerapan Tema Cultural Symbol Pada Perancangan Kawasan Wisata Pusat Pengolahan Biji Kakao di Kabupaten Gayo Lues Khairul Azhar; Elysa Wulandari; Sofyan sofyan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Arsitektur dan Perencanaan Vol 6, No 3 (2022): Volume 6, No.3, Agustus 2022
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (547.694 KB)

Abstract

Provinsi Aceh tepatnya di Kabupaten Gayo Lues merupakan salah satu wilayah yang memiliki komoditi pertanian biji kakao yang unggul. BerdasarkanĀ  data statistik pada Badan Pusat Statistik Kabupaten Gayo Lues menunjukkan tanaman kakao di Kabupaten Gayo Lues terus meningkat dan meluas. Namun, nilai jual dan pemasaran biji kakao masih rendah dan belum efektif memenuhi ekonomi masyarakat daerah setempat, berdasarkan dari informasi yang didapatkan melalaui masyarakat serta kepala desa di beberapa desa penghasil pertanian biji kakao di Kabupaten Gayo Lues. Hal ini disebabkan tidak adanya wadah atau tempat untuk mengolah hasil pertanian kakao yang menyebabkan sulitnya proses pemasaran selain menjual bahan mentah.Dalam mewujudkan perancangan Pusat Pengolahan Biji Kakao di Kabupaten Gayo Lues ini, maka akan diterapkan tema yang menyesuaikan dengan kondisi geografis serta lingkungan sosial pada site, yaitu menerapkan tema cultural symbol. Cultural symbol merupakan sebuah identitas budaya yang dilakukan oleh masyarakat baik dalam kehidupan sehariā€“hari maupun adat istiadat setempat. Oleh karena itu, pendekatan tema ini diharapkan akan menghadirkan bangunan yang sesuai dengan pola prilaku kebiasaan masyarakat sehingga akan terciptanya rancangan bangunan gedung Pengolahan Biji Kakao di Kabupaten Gayo lues yang efektif dan efesien sesuai fungsinya.
Penggunaan Healing Architecture pada Rancangan Rumah Sakit Jiwa Tipe A Kota Banda Aceh Iffah Aqila; Muliadi Muliadi; Elysa Wulandari
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Arsitektur dan Perencanaan Vol 7, No 1 (2023): Volume 7, No.1, Februari 2023
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.923 KB) | DOI: 10.24815/jimap.v7i1.21918

Abstract

Perancangan Rumah Sakit Jiwa di Kota Banda Aceh dilatarbelakangi oleh ketidakseimbangan antara daya tampung jumlah tempat tidur rumah sakit jiwa dibandingkan dengan jumlah kasus kunjungan penyakit jiwa dalam satu tahun di kota tersebut, belum memadainya Rumah Sakit Jiwa yang sudah ada, dan permasalahan yang muncul dari kurang efektifnya proses penyembuhan di rumah sakit jiwa konvensional. Tujuan dari permasalahan ini adalah untuk mendapatkan desain rumah sakit jiwa yang dapat menjawab kebutuhan semua penderita gangguan jiwa di sekitar dan mendukung proses penyembuhan pasien gangguanjiwa. Masalah perancangan adalah: bagaimana penerapan elemen arsitektur yang dapat memberikan pengaruh positif terhadap aspek psikologis pengguna bangunan. Metode yang digunakan didasarkan pada konsep healing environment yang bertujuan untuk memaksimalkan proses penyembuhan dari pendekatan psikologi lingkungan terhadap seluruh aspek yang ada pada komponen temasuk komponen pembentuk lingkungan yang nantinya akan merangsang/ berinteraksi langsung melalui panca indra maupun terhadap psikologi pengguna. Hasil yang diperoleh adalah rumah sakit jiwa yang menjadikan elemen arsitektur sebagai bagian dari proses penyembuhan.