Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

PELAKSANAAN EVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN PJOK PADA SMP NEGERI DAN SMP SWASTA DI KEC. SELOREJO DAN KEC. KESAMBEN KAB. BLITAR, MODEL CIPP Siti Nurrochmah; Wasis Djoko Dwiyono; Wawan Eko Prasetiyo
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 29, No 4 (2023): OKTOBER-DESEMBER
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v29i4.50506

Abstract

Penelitian ini mengkaji kurikulum pendidikan jasmani di empat sekolah di Kabupaten Blitar—SMPN 1 Selorejo A) SMPN 2 Selorejo, B) SMP YP 17, C) dan SMP Dian Sakti D)—melalui kacamata kegiatan belajar mengajar. .Metode Context, Input, Process, and Product (CIPP) digunakan dalam pendekatan deskriptif kualitatif dari desain penelitian. Wawancara, observasi, dan kuesioner digunakan untuk mengumpulkan data dengan potensi penuh, program kegiatan belajar mengajar mata pelajaran penjasorkes di empat sekolah di Kabupaten Blitar secara umum telah berjalan dengan baik sesuai dengan kebijakan pemerintah dari hasil Input A) 92 %; B) 89,2 %; C) 62,5 % dan D) 73,75 %  siswa menggunakan perangkat pembelajaran yang isinya sesuai dengan kurikulum tetapi belum optimal. Konteks dari segi data guru, A) 92 %; B) 89,2 %; C) 75 %; D) 82,1 %; Sarana dan Prasarana: A) 96 %; B) 94 %; C) 75%; D) 57 %; Siswa: A) 83,3%; B) 75 %; C) 66,6%; D) 50 %. Kualifikasi guru cukup sesuai; infrastruktur memadai tetapi terbatas; dan siswa tidak sesuai dengan daftar hadir. Proses dari Guru: A) 99,5 %; B) 84,3 %; C) 78,1 %; D) 687,7 %;  dari siswa A) 93,7 %; B) 87,5 %; C) 75 %; D) 75 % KBM dilaksanakan secara tatap muka dan terjadwal dengan administrasi yang baik. Produk diukur dengan rapor, A) 90%, B) 82%, C) 70%, dan D) 68% Hasil belajar sudah tuntas, meskipun aspek keterampilan (psikomotorik) kurang optimal. Agar kompetensi siswa semakin meningkat, guru harus memperoleh tambahan pengetahuan guna lebih menyempurnakan sistem pembelajaran, pemberian tugas dan penilaian tatap muka.