Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Efektivitas Paparan Sinar Inframerah dengan Variasi Waktu Paparan Terhadap Pertumbuhan Escherichia Coli Agusniar Furkani Listyawati; Emillia Devi Dwi Rianti; Putu Oky Ari Tania
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 7, No 4 (2022): Volume 7 Nomor 4, November 2022
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (189.844 KB) | DOI: 10.28926/briliant.v7i4.1112

Abstract

Paparan sinar inframerah Near Infra Red (NIR) mengandung efek panas dengan panjang gelombang 0.78 – 3 μm. Penelitian ini bertujuan melihat kemampuan NIR menghambat pertumbuhan Escherichia coli dengan menggunakan variasi waktu paparan terhadap hambatan pertumbuhan. Metode penelitian eksperimental acak lengkap digunakan dengan empat kelompok perlakuan dari biakan Escherichia coli, yaitu K0, K1, K2 dan K3. Kelompok dibedakan berdasarkan waktu paparan infra merah dalam menit. Pada perlakuan 1(K1) yaitu diberikan paparan selama 25 menit, K2 diberikan paparan 30 menit, dan K3 diberi paparan 35 menit, sedangkan kelompok kontrol (K0) tanpa diberikan paparan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada perlakuan K3, jumlah bakteri Escherichia coli yang tumbuh lebih sedikit apabila dibandingkan dengan perlakuan lainnya, sebesar 131 koloni. Uji statistik dengan ANOVA didapatkan p value sebesar 0,000 yang berarti ada pemberian infra merah berbagai variasi waktu berpengaruh terhadap jumlah koloni Escherichia coli. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka waktu paparan terbaik yang diberikan paparan NIR adalah selama 35 menit.
Mapping Perubahan Anatomi Musculus Face Pada Pemberian Paparan Inframerah dengan Akupuntur Ayly Soekanto; Emillia Devi Dwi Rianti; Endrayana Putut Laksminto Emanuel; Hardiyono Hardiyono
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 7, No 3 (2022): Volume 7 Nomor 3, Agustus 2022
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (462.835 KB) | DOI: 10.28926/briliant.v7i3.990

Abstract

Relaksasi pada otot wajah dapat melancarkan metabolisme tubuh dan mekanisme otot serta dapat menghilangkan kelelahan. Adanya kelelahan pada wajah memunculkan pengaruh pada anatomi musculus face (otot wajah). Terapi untuk mengurangi kelelahan yang tampak pada musculus face dapat berupa terapi inframerah dan akupuntur. Penelitian ini membandingkan diantara kedua jenis terapi tersebut. Metode yang digunakan yaitu deskriptif analitik. Populasi terdiri dari pasien yang mengalami kelelahan. Sampel diperoleh dari 30 pasien, yaitu 15 orang terapi inframerah dan 15 akupuntur. Hasil data pasien menunjukkan terapi akupuntur seminggu 2 kali selama 30 menit, minimal 3 kali dan selama waktu 2 minggu menunjukkan hasil pada musculus face mengalami relaksasi dan terasa lebih elastis, gerakan motorik otot wajah terasa lebih lentur dan lebih sehat dibandingkan dengan terapi inframerah dengan penyinaran berjarak 50 cm, dalam seminggu 2-3 kali. Hal ini menunjukkan bahwa pemberian paparan inframerah dengan akupuntur, pada musculus face lebih cepat mengalami relaksasi, otot lebih kenyal dan lentur dibandingkan yang mendapatkan terapi inframerah.
EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN ONLINE DAN OFFLINE PADA MAHASISWA UNIVERSITAS DI JALAN DUKUH KUPANG SURABAYA Emillia Devi Dwi Rianti; Harman Agusaputra; Fuad Ama; Meivy Isnoviana
e- Jurnal Mitra Pendidikan Vol 6 No 12 (2022): Jurnal Mitra Pendidikan Edisi Desember
Publisher : Kresna Bina Insan Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52160/e-jmp.v6i12.971

Abstract

Masa pandemik Covid-19 membuat mahasiswa dalam sistem perkuliahan menjadi dilema antara tatap muka atau dilakukan secara online. Pembelajaran online mahasiswa kurang dapat menerima materi, akan tetapi dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja tanpa ada batasan ruang dan waktu, Sistem yang belajar yang paling efektif secara tatap muka atau offline adanya interaksi langsung tanpa ada batasan jarak.Tujuan penelitian mengetahui efektif pembelajaran online dan offline pada mahasiswa universitas di jalan Dukuh Kupang, Surabaya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif, dengan populasi adalah mahasiswa Universitas di Dukuh Kupang, Surabaya yang mengikuti praktikum Patologi Anatomi kelas A dan B pada ajaran tahun 2021/2022 dengan jumlah 52 mahasiswa, sehingga sampel dalam penelitian sebanyak 52 mahasiswa atau menggunakan total sampling. Hasil penelitian, efektivitas dalam perkuliahan menunjukkan bahwa kualifikasi keefektifan responden lebih semangat dalam perkuliahan menggunakan sistem offline sebesar 67,3 % yang berarti cukup baik, 69,2 % dengan responden didalam pembelajaran offline lebih memahami materi yang diberikan oleh Dosen. Kesimpulan, pembelajaran masih efektif dengan sistem belajar secara offline lebih efektif dimasa new normal.
STUDI KEPUASAN MODEL PEMBELAJARAN SISTIM BLOK PADA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN DI SURABAYA BARAT Ayly Soekanto; Emillia Devi Dwi Rianti; Hardiyono Hardiyono; Fuad Ama
e- Jurnal Mitra Pendidikan Vol 7 No 2 (2023): Jurnal Mitra Pendidikan Edisi Februari
Publisher : Kresna Bina Insan Prima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52160/e-jmp.v7i2.981

Abstract

Tujuan dari peneltian ini adalah mengetahui studi kepuasan model pembelajaran sistim blok pada mahasiswa Fakultas Kedokteran di Surabaya Barat. Metode penelitian deskriptif kualitatif. Sebanyak 63 respoden, untuk menganalisis data dan mengetahui studi kepuasan model pembelajaran sistim blok pada mahasiswa Fakultas Kedokteran di Surabaya Barat. Penelitian dengan data primer yang bersumber langsung dari sumber responden atau subyek (orang). Dilakukan secara kelompok atau individu dengan memberikan kuesioner kepada responden dan dianalisis secara kuantitatif. Variabel penelitian secara deskriptif , presentase standar yang dicapai ditulis dalam tabel dan diperoleh hasil kemudian dideskripsikan, pendeskripsian data dilakukan dalam bentuk persen. Hasil penelitiann diperoleh sebanyak 57.1 % merasa puas dengan belajar lebih mudah pada sistim blok,47.6 % dengan sistim blok kesulitan untuk bersantai, 26 % merasa Tidak puas dengan hasil nilai yang diperoleh. Bagi mahasiswa yang rajin menilai manfaat sistim blok ini lebih mudah belajarnya sesuai dengan materi pertopik yang di ajarkan. Dengan sistim blok diharapkan mahasiswa bisa lebih cepat lulus menjadi dokter dengan lebih focus membagi waktu untuk belajar dan akan puas dengan hasil nilai yang didaptkan sesuai usaha belajar mahasiswa.