Windi Ulfa
Universitas Muhammadiyah Palopo

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kehamilan Aman dan Nyaman Berbasis Komunitas pada Masa Adaptasi di Era New Normal di Keluruhan Salekoe Kota Palopo Israini Suriati; Windi Ulfa; Asmawati Asmawati; Yusnidar Yusnidar; Nurliana Mansyur; Hikma Hikma; Yuli Setiawati; Patmahwati Patmahwati; A.ST. Umrah; A. Kasrida Dahlan
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 5, No 9 (2022): Volume 5 No 9 September 2022
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v5i9.6918

Abstract

ABSTRAK Berdasarkan data dari Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), terdapat  536 ibu hamil terpapar Covid-19 pada periode April 2020-April 2021. Sebanyak 3 persen di antaranya meninggal dunia. Selain itu berdasarkan data Direktorat Kesehatan Keluarga per 14 September 2021 tercatat sebanyak 1086 ibu meninggal dengan hasil pemeriksaan swab PCR/antigen positif. Sementara dari data Pusdatin, jumlah bayi meninggal yang dengan hasil swab/PCR positif tercatat sebanyak 302 orang. Hal ini tentunya memberikan kontribusi yang sangat signifikan untuk angka morbiditas dan mortalitas ibu dan bayi. Dari data tersebut kementrian kesehatan RI memperkuat upaya penyelamatan ibu dan bayi salah satu diantaranya adalah mengedukasi dan memberikan pemahaman kepada ibu hamil terkait dengan pencegahan infeksi covid-19 pada masa kehamilan. Kegiatan pengabdian yang kami lakukan di kelurahan Salekoe tercatat 50 orang masyarakat pada umumnya dan terdapat 39 ibu hamil yang hadir di kelurahan Salekoe. Kegiaan yang dilakukan adalah penyuluhan tentang proteksi dan pencegahan virus covid-19 khususnya pencegahan dan penaganan virus covid-19 pada ibu hamil, Pemeriksaan Kesehatan dan kehamilan secara gratis, demonstrasi mencuci tangan dan menggunakan masker secara baik dan benar. Ibu hamil dan masyarakat sangat antusias Dengan pengarahan dari Kepala Desa, Bidan koordinator di kelurahan salekoe serta kepala RW dan RT sangat berperan dalam mengahadirkan masyarakat dalam kegiatan tersebut. Dari kegiatan pengabdian yang kami lakukan secara keseluruhan berjalan dengan lancar, sesuai dengan target program kerja yang telah kami susun sebelumnya. Kata Kunci: COVID-19, Ibu Hamil, Era New Normal ABSTRACT Based on data from the Indonesian Obstetrics and Gynecology Association (POGI), there were 536 pregnant women exposed to Covid-19 in the April 2020-April 2021 period. 3 percent of them died. In addition, based on data from the Directorate of Family Health, as of September 14, 2021, 1086 mothers died with positive PCR/antigen swab results. Meanwhile, from Pusdatin data, the number of babies who died with positive swab/PCR results was 302 people. This certainly makes a very significant contribution to maternal and infant morbidity and mortality. From this data, the Indonesian Ministry of Health has strengthened efforts to save mothers and babies, one of which is educating and providing understanding to pregnant women regarding the prevention of COVID-19 infection during pregnancy. The service activities that we carried out in the Salekoe village recorded 50 people in general and there were 39 pregnant women who were present in the Salekoe village. The activities carried out are counseling on protection and prevention of the covid-19 virus, especially the prevention and treatment of the covid-19 virus in pregnant women, free health and pregnancy checks, demonstrations of washing hands and using masks properly and correctly. Pregnant women and the community were very enthusiastic. With direction from the village head, the coordinating midwife in the Salekoe sub-district as well as the heads of RW and RT played a very important role in bringing the community together in these activities. From the service activities that we carried out, overall it went smoothly, in accordance with the target of the work program that we had previously prepared. Keywords: COVID-19, pregnant women, the New Normal Era