Pesatnya perkembangan di kawasan Sentani dapat mengancam keberadaan Danau Sentani yang terletak di sana bila kurang memperhatikan aspek pelestarian lingkungan dalam proses pembangunannya. Maka diperlukan upaya berbagi pengetahuan pada masyarakat di Sentani tentang usaha pelestarian apa saja yang dapat mereka lakukan agar mereka dapat berpartisipasi secara aktif. Kegiatan berbagi pengetahuan ini diinisiasi dan disponsori oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional, Direktorat Jenderal Pengendalian Penertiban Tanah dan Ruang, dan didukung oleh pihak Pemerintah Kabupaten Jayapura, termasuk para kepala sekolah, tokoh adat setempat, dan pihak akademisi dari Universitas Sains dan Teknologi Jayapura. Adapun masyarakat yang disasar adalah kelompok siswa sekolah tingkat SMP dan SMA, dengan harapan sebagai kelompok generasi muda, mereka dapat terlibat aktif dalam upaya pelestarian kawasan Danau Sentani. Karena keterbatasan waktu dan sumber daya lainnya, maka hanya sekolah tertentu saja yang dikunjungi, yaitu SMKN Pertanian Pembangunan dan SMPN 2 Kabupaten Jayapura. Berbagi pengetahuan ini dilakukan dengan metode ceramah dan tanya jawab, melakukan permainan dengan siswa, dan praktek menanam bibit pohon di halaman sekolah. Secara keseluruhan kegiatan berjalan baik dan setiap siswa antusias mengikuti kegiatan knowledge sharing mulai dari awal hingga akhir acara.