Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Workshop Review dan Implementasi Kurikulum Merdeka di SMP Negeri 3 Selemadeg Timur I Wayan Numertayasa; Ni Putu Eni Astuti; I Putu Oka Suardana; Putu Beny Pradnyana
Madaniya Vol. 3 No. 3 (2022)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.236

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan pendapingan dan mereview Kurikulum Merdeka di SMP Negeri 3 Selemadeg Timur dengan bentuk kegiatan workshop. Metode pelaksanaan kegiatan dengan menggunakan metode PALS (1) identifikasi masalah tentang permasalahan guru; (2) melakukan analisis kebutuhan untuk mengatasi permasalahan yang terjadi; (3) merancang pembinaan, pendampingan, workshop kepada guru-guru; (4) melaksanakan workshop kurikulum; (5) monitoring dan observasi kegiatan; dan (6) laporan dan tindak lanjut keberhasilan program. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan guru-guru telah memahami terkait kurikulum merdeka dan telah mampu mengimplementasikan kurikulum merdeka dalam sebuah perencanaan pembelajaran dalam modul ajar sesuai dengan panduan pembelajaran dan asesmen pendidikan usia dini, pendidikan dasar, dan menengah. Asesmen pembelajaran diharapkan dapat mengukur aspek yang seharusnya diukur dan bersifat holistik.
IMPLEMENTASI LESSON STUDY DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS IV SD NEGERI 6 PEMPATAN Ni Putu Eni Astuti; I Komang Nada Kusuma; Ni Luh Wilantari; I Wayan Numertayasa
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol. 12 No. 4 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpbsi.v12i4.65253

Abstract

Berdasarkan hasil wawancara dan observasi yang dilakukan peneliti menyatakan bahwa assesmen kompetensi minimum (AKM) literasi dan numerasi siswa kelas IV SD Negeri 6 pempatan memerlukan interferensi khusus karena hasil yang diperoleh sangat rendah khususnya pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi lesson study dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di kelas IV SD Negeri 6 Pempatan. Metode pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara. Metode analisis data dengan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan hasil belajar siswa kelas IV di SD Negeri 6 Pempatan dinyatakan meningkat. Hal ini dibuktikan dari peningkatan hasil belajar siswa yaitu rata-rata hasil belajar meningkat sebesar 40, daya serap meningkat sebesar 40% dan ketuntasan belajar meningkat sebesar 55% dari siklus I ke siklus II setelah mengimplementasikan lesson study dan menerapkan kegiatan diferensiasi. Maka dari itu, impelementasi lesson study dinyatakan dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Peneliti menyarankan kepada sekolah dan guru-guru di SD Negeri 6 Pempatan untuk mengimplementasikan kegiatan lesson study pada mata pelajaran dan dikelas yang lain sehingga hasil belajar siswa kian meningkat
Analisi Analisis Bahan Ajar Bahasa Indonesia Ditinjau dari Kurikulum Merdeka Ovinita Wikantari Pertami; I Wayan Numertayasa
ALFABETA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya Vol 6 No 2 (2023): ALFABETA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya
Publisher : linguistic, literature, and teaching

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/alfabeta.v6i2.3499

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian dilakukan di SMA Negeri 1 Rendang yang bertujuan untuk menganalisis bahan ajar Bahasa Indonesia yang ditinjau dari kurikulum merdeka. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan wawancara, kuisioner, dan obsevasi. Pengambilan data dilakukan di kelas XA dan XB di SMA Negeri 1 Rendang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan adanya perubahan kurikulum bahan ajar yang digunakan sudah sesuai dengan kurikulum merdeka. Bahan ajar yang menjadi Fokus penelitian adalah buku paket Bahasa Indonesia, LKS Bahasa Indonesia dan hal terkait bahan ajar yang menggunakan kurikulum merdeka. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa seiring perubahan kurikulum bahan ajar juga mengikuti peruhannya, dari bahan ajar berupa buku paket dan LKS yang sudah ada di sekolah sudah memakai kurikulum merdeka, sebagai sekolah penggerak.
Analisis Analisis Cerpen Karya Siswa Sekolah Menengan Atas N 1 Rendang Luh Made Arya Adiastiti; I Wayan Numertayasa
ALFABETA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya Vol 6 No 2 (2023): ALFABETA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya
Publisher : linguistic, literature, and teaching

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33503/alfabeta.v6i2.3645

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan nilai moral serta membentuk sebuah karya sastra yang mana karya ialah ungkapan langsung manusia yang berupa pengalaman, pemikiran, perasaan, inspirasi, semangat, keyakinan pada suatu bentuk gambaran kehidupan, yang dapat membangkitkan pesona dengan alat bahasa dan dilukiskan dalam bentuk lisan maupun tulisan. Penelitian ini merupakan deskritif kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu dengan wawancara, observasi,dokumentasi, dan dengan metode pengumpulan data simak dan catat. Nilai moral merupakan nilai yang dipandang dari sudut pandang kepribadian atau sikap seseorang dalam menyikapi suatu persoalan baik, itu persoalan buruk maupun persoalan yang baik.
PERSEPSI GURU TERHADAP PELAKSANAAN LESSON STUDY DI SD NEGERI 6 PEMPATAN I Wayan Numertayasa; I Komang Nada Kusuma; I Gede Agus Rediasa
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 8 No. 1 (2023): Volume 08, Nomor 01, Juni 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v8i1.7580

Abstract

This study aims to determine the teacher's perception of the implementation of lesson study in SD Negeri 6 Pempatan.  The method in this study uses a qualitative method.  This research is a study of how teachers perceive the implementation of lesson study involving 21 fourth grade students and several teachers at SD Negeri 6 Pemempatan.  In this study there are two techniques.  The technique used in this research is interview and observation technique in data collection.  Based on the results of the research that has been done, it can be concluded that the teacher's perception of the implementation of lesson study at SD Negeri 6 Pemempatan is positive.  This can be proven from the average percentage of teachers' perceptions of the implementation of lesson study at SD Negeri 6 Pempatan, which is 88%, meaning that teachers give a positive response to the implementation of lesson study at SD Negeri 6 Pempatan.
Pendampingan Pelaksanaan Pembelajaran Daring Kolaboratif di LMS (Learning Management System) ITP Markandeya Bali Putu Beny Pradnyana; Ni Putu Eni Astuti; Ni Wayan Sri Darmayanti; Yanuarius Bria Seran; Marsela Luruk Bere; Luh Made Dwi Wedayanthi; I Nengah Sueca; I Wayan Numertayasa
Madaniya Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.695

Abstract

Pendidikan menghadapi transformasi dalam era Revolusi Industri 4.0, di mana pembelajaran daring dan kolaboratif melalui Learning Management System (LMS) menjadi kunci. Pengabdian dilaksanakan untuk mengevaluasi keefektifan pemanfaatan LMS dalam Pembelajaran Daring Kolaboratif antara ITP Markandeya Bali dan STKIP Sinar Pancasila. Pengabdian ini melibatkan mahasiswa semester III dan V dari kampus ITP Markandeya Bali dan STKIP Sinar Pancasila. Kegiatan ini dilaksanakan dari bulan Oktober sampai Januari dan dilaksanakan menjadi tiga tahap, yaitu tahap persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan. Hasil dari kegiatan ini adalah Evaluasi menunjukkan respons positif dari mahasiswa terhadap pengalaman berkolaborasi lintas institusi. Meskipun demikian, kendala teknis seperti masalah sinyal internet dan kesulitan penjadwalan diidentifikasi sebagai hambatan. Kesempatan untuk kolaborasi lintas daerah dan pengembangan keterampilan kolaboratif diidentifikasi sebagai peluang yang dapat dioptimalkan. Perbaikan teknis dan penyesuaian jadwal diakui sebagai langkah kunci untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan pembelajaran daring kolaboratif di masa mendatang. Keseluruhan, pendekatan holistik melalui berbagai platform dan alat kolaboratif telah berhasil menciptakan pengalaman pembelajaran yang dinamis dan efektif dalam konteks pembelajaran daring. Temuan ini memberikan kontribusi bagi pengembangan model pembelajaran kolaboratif lintas institusi dan memberikan dasar untuk perbaikan dan peningkatan di masa depan.
Penerapan Literasi Dongeng Anti Bullying Melalui Program “DOLI” di SDN 3 Sulahan Ni Nyoman Martini; Luh Made Dwi Weda Yanthi; I Wayan Numertayasa
Madaniya Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Pusat Studi Bahasa dan Publikasi Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53696/27214834.707

Abstract

Mendongeng merupakan kegiatan bertutur lisan dengan membawakan cerita-cerita yang memiliki nilai-nilai moral yang dilakukan oleh pendongeng ke pendengar dongeng dengan tujuan agar nilai-nilai moral yang terkandung di dalam cerita dapat tersampaikan. Bullying merupakan tindakan kekerasan yang melibatkan fisik dan mental seseorang. Program “DOLI” atau “Dongeng Anti Bully” merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan di sekolah dengan cara menceritakan cerita- cerita yang berisi nilai-nilai moral anti bullying pada anak-anak kelas satu dan dua di SDN 3 Sulahan. Metode yang digunakan di dalam kegiatan PKM ini yaitu metode kualitatif deskriptif dengan wawancara dan observasi. Tahap selanjutnya yaitu pelaksanaan “DOLI” yang berlagsung selama dua kali yaitu tanggal 13 dan 27 Oktober 2023 yang berlokasi di SDN 3 Sulahan. Dari hasil kegiatan dapat diketahui bahwa jenis bullying yang sering terjadi di sekolah adalah bullying fisik dan verbal. Berdasarkan hasil kegiatan, dapat disimpulkan bahwa program “DOLI” dapat berpengaruh untuk memberikan edukasi tentang bahaya bullying sehingga akan mengurangi perilaku bullying anak-anak di sekolah.