<![CDATA[Labuan Bajo sebagai destinasi wisata super prioritas Indonesia. Pengembangan pariwisata meliputi atraksi, aksesibilitas, amenitas dan fasilitas pendukung lainnya. Labuan Bajo saat ini masih dalam proses pengembangan dan mengalami kendala terkait pengembangan keempat komponen produk pariwisata tersebut, sehingga potensi pariwisata tidak dapat dikembangkan secara optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi pariwisata di Labuan Bajo, dan kendala pariwisata menurut empat komponen produk pariwisata. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan studi dokumentasi untuk mendapatkan analisis yang komprehensif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat banyak potensi wisata yang dapat dikembangkan menjadi daya tarik wisata. Semua potensi tersebut didukung oleh fasilitas yang baik dan branding Labuan Bajo sebagai destinasi pariwisata kelas dunia. Namun, terdapat permasalahan mendasar dalam pengembangan pariwisata di Labuan Bajo. Permasalahan tersebut adalah sumber daya manusia yang belum mampu membentuk atraksi wisata, kondisi geografis yang membutuhkan biaya besar dalam pengembangan aksesibilitas, tata ruang yang kurang mendukung pengembangan amenitas, dan ketidaksesuaian antara industri pariwisata dengan industri pariwisata.]]>
