Usaha Kecil dan Menengah (UKM) merupakan salah satu penopang pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Namun, adanya pandemi Covid-19 pada awal tahun 2020 berdampak negatif pada sektor UMKM di Indonesia. Pada bulan April – Mei 2020 Asosiasi Business Development Service Indonesia (ABDSI) melakukan survei kepada 6.000 UMKM di Indonesia. Hasil survei menunjukkan bahwa 36,7% UMKM tidak ada penjualan, 26,6% UMKM mengalami penurunan penjualan lebih dari 60% selama pandemi COVID 19. Berdasarkan hasil survei tim melalui wawancara, masih banyak UMKM di Kota/ Kabupaten Serang yang kesulitan untuk memasarkan produknya karena keterbatasan kemampuan dan gulung tikar akibat dampak negatif pandemi COVID 19. Oleh karena itu, diperlukan adanya workshop terkait penerapan strategi pemasaran digital yang bertujuan untuk meningkatkan penjualan produk para UMKM di Kota Serang. Kegiatan ini menggunakan metode pelaksanaan yang terdiri dari 3 tahap, yaitu analisis dan sosialisasi mengenai kegiatan workshop kepada para UMKM, pelaksanaan kegiatan workshop oleh tim dan 1 narasumber mitra, dan evaluasi kegiatan dengan melakukan pre - test dan post - test. Peserta yang terlibat dalam kegiatan ini sebanyak 37 peserta dengan 3 narasumber utama yaitu 2 orang tim pengabdian dan 1 mitra pemilik butik womenwear. Hasil yang didapatkan setelah mengikuti kegiatan workshop adalah rata- rata kemampuan para peserta mengalami peningkatan sebesar 38,1% antara sebelum dan setelah diadakannya kegiatan.