Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IDENTIFIKASI POTENSI LIMBAH CAIR TAHU MENJADI BAHAN BAKAR ALTERNATIF BIOGAS DI DESA BOCEK, KECAMATAN KARANG PLOSO, KABUPATEN MALANG Meisy Cruisyta Hutabarat; Ika Favia Anggraeni; Dendy Raditya; Ardika Nurmawati; Erwan Adi Saputro
Jurnal Warta Desa (JWD) Vol. 4 No. 2 (2022): Jurnal Warta Desa (JWD)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jwd.v4i2.187

Abstract

Salah satu mata pencaharian yang banyak berkembang di dalah industri pengolahan tahu. Industri tahu dalam pengolahannya menghasilkan produk samping berupa limbah padat dan limbah cair. Limbah padat yang dihasilkan biasanya dimanfaatkan sebagai pakan ternak dan dijual kepada para peternak. Sedangkan, limbah cair hasil samping produksi tahu belum melalui tahap pengelolaan, sehingga hanya dibuang dan dialirkan begitu saja ke sungai. Limbah cair tahu mengandung beberapa komponen yang dapat merusak ekologi. Tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi banyaknya limbah cair tahu yang dihasilkan industri tahu Desa Bocek, sehingga mengetahui potensi limbah cair tersebut dalam pemanfaatannya sebagai bahan baku sumber bahan bakar alternatif biogas. Penelitian ini dilakukan dengan metode wawancara, observasi lapangan, analisis neraca massa proses produksi tahu, serta identifikasi potensi limbah tahu sebagai bahan baku biogas. Berdasarkan hasil identifikasi dua industri tahu yaitu pabrik tahu tiga bersaudara dan pabrik tahu AN2 di Desa Bocek, dimana menghasilkan limbah cair tahu berturut-turut sebesar 2.603,2397 kg/hari n 1.145,43 kg/hari. Volume biogas yang diperoleh dari limbah cair tahu tersebut yaitu sebesar 3,4171 m3/hari, yang diperkirakan dapat memenuhi kebutuhan bahan bakar gas sekitar 12 rumah tangga per bulan.
Pelatihan Customer Relation Management Skill pada Usaha Bakso Masyarakat Bluru Kidul Sidoarjo Ardika Nurmawati; Erwan Adi Saputro; Andre Yusuf Trisna Putra; Wiliandi Saputro
ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 7, No 2 (2024): MEI 2024
Publisher : LPPM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62411/ja.v7i2.2256

Abstract

Usaha bakso adalah usaha yang banyak dilakukan oleh masyarakat Bluru Kidul, Sidoarjo. Usaha bakso yang ditekuni oleh masyarakat hanya berfokus pada penjualan produk bakso semata seperti pengusaha bakso pada umumnya. Perihal mendirikan usaha, keberlangsungan dari suatu usaha juga dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti faktor pembangunan hubungan dengan konsumen. Pembangunan hubungan dengan konsumen merupakan hal yang penting untuk dimiliki oleh setiap pengusaha agar bisa mendapatkan loyalitas dari konsumen serta menjaga keberlanjutan suatu usaha. Sementara itu, tidak banyak pengusaha bakso di daerah Bluru Kidul yang menerapkan pembangunan hubungan dengan konsumen dalam usaha baksonya. Dengan demikian, diperlukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat Bluru Kidul yang berprofesi sebagai pengusaha bakso untuk menginisiasi proses pembangunan hubungan dengan konsumen pada usahanya. Berdasarkan kegiatan yang dilakukan, didapatkan informasi bahwa dalam membangun hubungan dengan konsumen, para pengusaha bakso memiliki kendala internal burupa adanya gap usia dengan konsumen, kurangnya nilai pembeda produk bakso dan kurangnya kemampuan berkomunikasi. Kendala tersebut dapat diatasi dengan berani memulai menerapkan materi yang sudah dibagikan, melihat kearifan lokal masyarakat setempat dan berlatih public speaking dari waktu ke waktu agar bisa membangun hubungan dengan konsumen yang lebih baik lagi.