Andi Hermawan
Universitas Negeri Malang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Interaksi Minat Belajar dengan Penerapan Model CPS Berbantuan EKTS Dibandingkan Trainer pada Instalasi Motor Listrik SMK Andi Hermawan; Yuni Rahmawati; Hari Putranto
TEKNO: Jurnal Teknologi Elektro dan Kejuruan Vol 32, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um034v32i2p314-323

Abstract

Proses pembelajaran yang berkualitas dapat tercipta apabila siswa dan guru berperan aktif di dalamnya. Faktor keberhasilan proses pembelajaran salah satunya faktor minat belajar siswa, apabila seorang siswa memiliki minat terhadap mata pelajaran Instalasi Motor Listrik, maka siswa akan cenderung akan memberikan perhatian lebih pada materi pembelajaran. Minat Belajar dapat dijadikan sebagai faktor keberhasilan dari siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. Model pembelajaran Creative Problem Solving melakukan pemusatan pada pengajaran dan keterampilan pemecahan masalah yang diikuti dengan penguatan keterampilan. Model pembelajaran Creative Problem Solving membutuhkan media pembelajaran yang sesuai dengan proses pembelajaran. Media EKTS bertujuan untuk mensimulasikan dasar-dasar sistem elektromagnetik, karena EKTS memiliki fitur yang berguna untuk mensimulasikan dan mengkoreksi kesalahan apabila terdapat kesalahan dalam merangkai rangkaian. Media Trainer memudahkan siswa dalam mempraktekkan rangkaian sistem kendali motor listrik. Rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen kuantitatif dengan tipe semu dan desain pretest posttest. Subjek penelitian yaitu kelas XI TITL 1 yang berjumlah 30 siswa sebagai kelas eksperimen 1 dengan perlakuan model pembelajaran Creative Problem Solving berbantuan EKTS dan siswa kelas XI TITL 2 yang berjumlah 30 siswa sebagai kelas eksperimen 2 dengan perlakuan model pembelajaran Creative Problem Solving berbantuan Trainer. Hasil uji t menunjukkan bahwa signifikansi nilai hasil posttest antara kedua kelas yaitu sebesar 0.005 artinya terdapat perbedaan peningkatan minat belajar siswa yang diberikan perlakuan model pembelajaran Creative Problem Solving berbantuan EKTS dibandingkan berbantuan Trainer. Hasil ini ditunjukkan dari beberapa penilaian yaitu minat belajar dengan lembar observasi; (1) terdapat perbedaan nilai rata-rata minat belajar pada kedua kelas; (2) data terdistribusi normal dan homogen; (3) signifikansi uji linearitas menunjukkan minat belajar siswa dan hasil belajar bersifat linear. kesimpulan dari penelitian ini adalah peningkatan minat belajar siswa pada kelas eksperimen 1 dan kelas eksperimen 2 memiliki perbedaan signifikansi sebesar 0.005.