Garuda - Garba Rujukan Digital

Pengaruh Jenis Pupuk Organik terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Jahe Merah (Zingiber officinale Rosc.) Hasfiah Hasfiah; Nadia Apriani
Media Agribisnis Vol 6 No 2 (2022): November
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Buton

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/agribisnis.v6i2.2763

Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh jenis pupuk organik terhadap pertumbuhan bibit tanaman jahe merah. Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Mei sampai bulan Agustus 2022, yang berlokasi di kebun percobaan Program Studi Agoteknologi, Kelurahan Ngkari-ngkari, Kecamatan Bungi Kota Baubau. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 ulangan yang terdiri atas : PO0 = Tanah (kontrol), PO1 = Tanah + Pupuk kandang sapi 150 g, PO2 = Tanah + Pupuk kandang kambing 150 g, PO3 = Tanah + Pupuk kandang ayam 150 g, PO4 = Tanah + Pupuk kandang babi 150 g. Data hasil pengamatan dari perlakuan diolah secara statistik. Jika hasil analisis berpengaruh nyata maka dilakukan uji lanjut dengan BNJ taraf 5%. Parameter yang diamati yaitu umur muncul tunas (hari), tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), dan diameter batang (cm). Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian jenis pupuk organik berpengaruh terhadap parameter pertumbuhan tinggi tanaman, jumlah daun dan diameter batang bibit jahe merah. Perlakuan terbaik diperoleh pada PO1 ( tanah + 150 g pupuk kandang sapi ).

An Agrophysiological study of green beans given atonik and N, P, K fertilizers Hasfiah Hasfiah; Adriati Adriati
JURNAL AGRIYAN: JURNAL AGROTEKNOLOGI UNIDAYAN Vol 5 No 2 (2019): Jurnal Agriyan
Publisher : Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Dayanu Ikhsanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Atonic and N, P, K fertilizer have great potential to increase the growth and production of green beans. This study aims to determine atonic and N, P, K fertilizer and their interaction with growth and production of green bean plants. This research was conducted in august 2018 to october 2018 in the Village Of Wakalambe, Kapontori District Buton District Southeast Sulawesi. The study applied a randomized block design (RBD) factorial pattern with two treatments namely atonic (1 ml/10 L water, 2 ml/10 L air, 3 ml/10 L water) and fertilizer N,P,K 200 kg ha-1 N + 100 kg ha-1 P + 75 kg ha-1 K , 250kg ha-1 N + 150 kg ha-1 P + 100 kg ha-1 K, 300kg ha-1 N + 200kg ha-1 P + 125 kgha-1), which is grouped into three groups. The research response design included the number of leaves, the width of leaf, number of pods, the number of grains, dry grain weight, net assimilation rate, relative growth rate, root loss ratio and ton ha-1 production.

Efek Kombinasi Pupuk N, P, K Dan Bokashi Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Padi Sawah (Oryza sativa L.) Ni Nengah Suari; Hasfiah Hasfiah
JURNAL AGRIYAN: JURNAL AGROTEKNOLOGI UNIDAYAN Volume 7, Nomor 1, Maret 2021
Publisher : Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Dayanu Ikhsanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

The rice plant (Oryza sativa L.) is one of the main food crops in Indonesia, national food needs, especially in the city of Baubau, are increasing in line with the increase in population, an effort to increase lowland rice production by using a combination of N, P, K and fertilizer. Bokashi. This study aims to determine the differences in the effect of the combination of N, P, K and Bokashi fertilizers on the growth and production of lowland rice (Oryza sativa L.). This research was conducted from February to April 2020 at the Ngkari-Ngkari Village, Bungi District, Baubau City. This study used a randomized block design (RBD) consisting of three replications. The treatment used B0 = No treatment / control, B1 = N, P, K 137,3 g + bokashi 6,250 kg plot-1, B2 = N, P, K 206,1 g + bokashi 6,250 kg plot-1, B3 = N, P, K 278,9 g + bokashi 4,68 kg plot-1, B4 = N, P, K 333,6 g + bokashi 4,68 kg plot-1, B5 = N, P, K 412,14 g + bokashi 3,125 kg plot-1 and B6 = N, P, K 518,27 g + bokashi 3,125 kg plot-1. Observable response variables include : plant height, number of tillers, number of panicles, leaf area, number of seeds per panicle, GKG productivity, net assimilation rate (LAB), and NPA (root drop ratio). Studies have shown that the high parameter of the plant, the amount and amount of paniclehave no real impact while the wide parameters of the leaf, the amount of grainby panicle, the amount of GKG productivity, the rate of net assimilation and root drop ratio have substantial impact. Treatment B6 (N, P, K 518,27 g + bokashi 3.125 kg plot-1) is the best treatment with the highest average value of productivity of GKG 5.03 tons haˉ1.

The Effect of Organic and Inorganic Fertilizers on the Growth and Production of Curly Red Chili: Pengaruh Pemberian Pupuk Organik Dan Anorganik Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Cabai Merah Keriting Sri Rahma Tika; Hasfiah Hasfiah
JURNAL AGRIYAN: JURNAL AGROTEKNOLOGI UNIDAYAN Vol 7 No 2 (2021): Jurnal Agriyan : Jurnal Agroteknologi Unidayan
Publisher : Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Dayanu Ikhsanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Red chili (Capsicum annum L.) is one type of horticultural plant that is very important to be cultivated commercially. The high price of chili provides high benefits for farmers. However, one of the obstacles faced by farmers is low fruit productivity and a long harvest time will certainly reduce the profits of chili farmers. Fertilization is one of the important factors in the cultivation of red chili (Capsicum annum L.). This study aims to determine whether the application of organic fertilizers and inorganic fertilizers can increase the growth and production of red chili plants. This research be conducted in the experimental garden, Bukit Wolio Indah Village, Wolio District, Baubau City, from May to August 2019. This study used a completely randomized design (CRD) with a factorial pattern consisting of 3 replications. The first factor is chicken manure, namely a0 (control), a1 (chicken manure with a dose of 100 g / polybag), a2 (chicken manure at a dose of 200 g / polybag), and a3 (chicken manure at a dose of 300 g / polybag). ). Meanwhile, the second factor of NPK Phonska fertilizer is p1 (NPK Phonska fertilizer with a dose of 1 g / polybag), p2 (NPK Phonska fertilizer with a dose of 2 g / polybag), and p3 (NPK Phonska fertilizer with a dose of 3 g / polybag). The results of data analysis will be continued with the Honest Real Difference Test (BNJ). The responses observed were plant height (cm), number of flowers (tree flower-1), number of fruit (tree fruit-1), production (tree fruit-1), and weight of fresh fruit (g fruit-1). Based on the results of the study, the application of chicken manure and NPK Phonska fertilizer had a significant effect on height, number of flowers, number of fruits, plant production and plant fresh weight. The use organic fertilizers cannot substitute the use of inorganic fertilizers. Keywords: Red chili (Capsicum annum L.), Chicken manure, NPK Phonska.

Respon Pertumbuhan Bibit Kakao (Theobroma Cacao L.) Terhadap Pemberian ZPT Atonik dan Pupuk Kandang Sapi Mega Pratiwi Mega Pratiwi; Hasfiah Hasfiah
JURNAL AGRIYAN: JURNAL AGROTEKNOLOGI UNIDAYAN Vol 8 No 1 (2022): Jurnal Agriyan : Jurnal Agroteknologi Unidayan
Publisher : Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Dayanu Ikhsanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao L.) terhadap pemberian Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) Atonik ,untuk mengetahui respon pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao L.) terhadap pemberian pupuk kandang sapi ,dan untuk mengetahui interaksi antara Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) Atonik dan pupuk kandang sapi terhadap pertumbuhan bibit kakao (Theobroma cacao L.). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli sampai dengan September 2021 bertempak di Kelurahan Waliabuku ,Kecematan Bungi, Kota Baubau. Penelitian ini menggunakan analisis sidik ragam anova uji duncan 95% terdapat perlakuan yang berpengaruh nyata. Hasil analisis untuk tinggi tanaman,luas daun ,jumlah daun ,diameter batang,menunjukkan konsentrasi ZPT Atonik berpengaruh sangat nyata terhadap semua variabel yang diamati pada umur 8 MST, konsentrasi pemberian pupuk kandang sapi berpengaruh sangat nyata terhadap semua variabel pada umur 8 MST, interaksi antara ZPT Atonik dan pupuk kandang sapi berpengaruh terhadap semua variabel (tinggi tanaman, luas daun, jumlah daun, diameter batang) bibit kakao pada umur 8 MST.

Pengaruh Pemberian Pupuk Daun yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kangkung (Ipomoea reptans) Hasfiah Hasfiah; Muhammad Shabir
JURNAL AGRIYAN: JURNAL AGROTEKNOLOGI UNIDAYAN Vol 8 No 2 (2022): Jurnal Agriyan : Jurnal Agroteknologi Unidayan
Publisher : Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Dayanu Ikhsanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Kangkung (Ipomoea reptans) merupakan jenis tanaman sayuran yang dapat tumbuh dengan cepat dan tergolong mudah dibudidayakan selain itu kangkung juga dapat dipanen antara 25-30 hari setelah tanam. Kangkung dapat dibudidayakan di berbagai jenis wilayah termasuk di wilayah perkotaan yang memiliki lahan atau areal yang terbatas. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui respons pertumbuhan dan produksi kangkung terhadap pemberian berbagai pupuk daun yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai Mei 2022 yang bertempat di kebun percobaan Fakultas pertanian Universitas Dayanu Ikhsanuddin Baubau. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk daun yang berbeda terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman kangkung. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan satu Faktor yaitu pemberian berbagai jenis pupuk daun dengan 5 perlakuan yaitu P0 = (tanpa perlakuan/kontrol), P1 = 3 gr/L air, P2 = 2,5 gr/L air, P3 = 2,5 gr/L air dan P4 = 3 ml/L air, Jumlah ulangan 4, sehingga jumlah unit percobaan 20 tanaman. Parameter dalam penelitian ini adalah tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, panjang daun, lebar daun, luas daun dan berat segar tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi pupuk daun A/p1 berpengaruh nyata pada parameter tinggi tanaman dan berpengaruh sangat nyata terhadap diameter batang, panjang daun, luas daun dan berat segar tanaman kangkung (Ipomoea reptans) pada umur 28 HST (hari setelah tanam).

Pengaruh Kombinasi Pupuk Organik Padat dan ZPT Growtone Terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Kencur (Kaempferia galangal L.) Hasfiah Hasfiah; Rahmatia Rahmatia
JURNAL AGRIYAN: JURNAL AGROTEKNOLOGI UNIDAYAN Vol 9 No 1 (2023): Maret, 2023
Publisher : Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Dayanu Ikhsanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh kombinasi pupuk organik padat dan ZPT growtone terhadap pertumbuhan bibit tanaman kencur. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai bulan Juni 2022 yang berlokasi di kebun percobaan program studi agroteknologi Kelurahan ngkari-ngkari kecamatan bungi Kota Baubau. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan pola satu faktor yang terdiri atas 5 taraf perlakuan yaitu P0 (tanpa pupuk), P1 (Pupuk Kandang sapi 150 gram/ Polibag + ZPT 1 gram/10 ml), P2 (Pupuk Kandang kambing 150 gram/ Polibag + ZPT 1 gram/10 ml), P3 (Pupuk Kandang ayam 150 gram/ Polibag + ZPT 1 gram/10 ml), dan P4 (Pupuk Kandang Babi 150 gram/Polibag + ZPT 1 gram/10 ml). Parameter yang diamati meliputi umur munculnya tunas, jumlah anakan, dan jumlah daun. hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa perlakuan kombinasi pupuk organik padat dan ZPT growtone memberikan pengaruh nyata terhadap jumlah anakan tetapi tidak dengan umur muncul tunas, dan jumlah daun pada tanaman kencur. Adapun perlakuan terbaik dalam meningkatkan pertumbuhan bibit tanaman kencur diperoleh pada perlakuan P2 (Pupuk Kandang kambing 150 gram/ Polibag + ZPT 1 gram/10 ml) dan P4 (Pupuk Kandang Babi 150 gram/ Polibag + ZPT 1 gram/10 ml) dengan rata-rata jumlah anakan yaitu 2.67 anakan.

Pengaruh Konsentrasi Pupuk Organik Cair Limbah Kulit Pisang Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Bawang Daun (Allium fistulosum L.) Hasfiah Hasfiah; Resti Fadila
JURNAL AGRIYAN: JURNAL AGROTEKNOLOGI UNIDAYAN Vol 9 No 2 (2023): Jurnal Agriyan : Jurnal Agroteknologi Unidayan
Publisher : Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Dayanu Ikhsanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi pupuk organik cair limbah kulit pisang terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang daun (Allium fistulosum L). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2023 sampai Juni 2023 di Desa Wakeakea Kecamatan Gu Kabupaten Buton Tengah Provinsi Sulawesi Tenggara. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 6 perlakuan yaitu pupuk organik cair limbah kulit pisang (tanpa poc, 25 ml/tanaman, 50 ml/tanaman, 75 ml/tanaman, 100 ml/tanaman, 125 ml/tanaman) yang dikelompokan atas tiga kelompok. Rancangan respon penelitian ini meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, dan berat segar tanaman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan pupuk organik cair kulit pisang tidak berpengaruh nyata terhadap variabel pengamatan yakni tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, dan berat segar tanaman. Rata-rata pertumbuhan dan produksi tanaman bawang daun tertinggi diperoleh pada perlakuan P5 dengan dosis 125 ml/tanaman.

Pengaruh Perendaman Air Kelapa Muda Terhadap Viabilitas Benih Salak (Salacca zalaca) Sri Yuniati; Hasfiah Hasfiah; Yayu Emfia
JURNAL AGRIYAN: JURNAL AGROTEKNOLOGI UNIDAYAN Vol 10 No 1 (2024): Jurnal Agriyan : Jurnal Agroteknologi Unidayan
Publisher : Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Dayanu Ikhsanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui lama perendaman air kelapa muda terhadap viabilitas benih salak. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret sampai bulan Juni 2023, yang bertempat di kebun percobaan Program Studi Agroteknologi, Kelurahan Ngkari-Ngkari, Kecamatan Bungi, Kota Baubau. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 ulangan, A0 =kontrol (tanpa perlakuan ), A1 = perendaman 6 jam, A2 = perendaman 12 jam, A3 =perendaman 18 jam, A4 = perendaman 24. Data Hasil pengamatan diolah secara statistik. Jika hasil analisis berpengaruh nyata maka akan diuji lanjut dengan BNJ dengan taraf 95%. Parameter yang diamati yaitu daya kecambah, laju perkecambahan, umur muncul tunas dan tinggi tunas (cm). Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perendaman air kelapa muda berpengaruh terhadap viabilitas benih salak. Perlakuan terbaik diperoleh pada perlakuan A3(perendaman selama 18 jam).

Title

Found 9 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 9 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 9 Documents
Search