Abstrak Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kesulitan peserta didik memahami materi pembelajaran biologi khususnya pada materi psikotropika. Penyebabnya adalah materi yang terlalu banyak, materi terlalu rumit dan banyak istilah yang membingungkan. Proses pembelajaran yang masih searah (teacher centered) dimana guru masih mendominasi dalam kegiatan pembelajaran padahal seharusnya proses pembelajaran sudah mengarah kepada (student centered) agar peserta didik lebih aktif, kreatif, dan kritis. Hal ini juga sejalan dengan penggunaan kurikulum yang berlaku saat ini yaitu Kurikulum 2013, pada Kurikulum 2013 peserta didik dituntut untuk dapat belajar secara aktif, mandiri, dan mempunyai keterampilan berpikir. Salah satu jenis keterampilan berpikir yang dapat dikembangkan dalam proses pembelajaran yaitu keterampilan berpikir kritis. Selain itu model pembelajaran yang diterapkan di SMA Negeri 9 Padang kebanyakan belum menerapkan model pembelajaran sesuai kurikulum 2013. Peserta didik membutuhkan model pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhannya sehingga mudah dalam memahami materi pembelajaran. Model pembelajaran inkuiri terbimbing adalah salah satu model pembelajaran yang dapat mempermudah peserta didik memahami materi pembelajaran. Berdasarkan hal tersebut maka peneliti melakukan penelitian tentang pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing tentang materi psikotropika terhadap keterampilan berpikir kritis peserta didik kelas XI SMA Negeri 9 Padang. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap keterampilan berpikir kritis peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment, dalam penelitian ini menggunakan dua kelas. Kelas eksperimen dengan perlakuan model pembelajaran inkuiri terbimbing dan kelas kontrol dengan perlakuan model pembelajaran langsung. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan teknik purposive sampling, berdasarkan pertimbangan rata-rata nilai ulangan tengah semester yang hampir sama. Instrumen yang digunakan adalah tes soal essay sebanyak 10 soal. Berdasarkan penelitian yang dilakukan diperoleh hasil bahwa keterampilan berpikir kritis peserta didik pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol yaitu dengan rata-rata nilai posttest kelas eksperimen (80,46) dan kelas kontrol (72.32). Analisis data dilakukan dengan uji independent sample t-test dan dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing tentang materi psikotropika terhadap keterampilan berpikir kritis peserta didik kelas XI SMA Negeri 9 Padang. Kata Kunci: Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing, Keterampilan Berpikir Kritis